Hasil Serie A: AC Milan Harus Akui Keunggulan Torino dengan skor 1-2

Merdeka.com - AC Milan harus rela menelan kekalahan pada giornata kelima Serie A 2019-20. Bertamu ke markas Torino di Stadio Olimpico Grande Torino, Jumat (27/9), Rossoneri harus rela kalah dengan skor 1-2.

Milan sejatinya sempat unggul terlebih dahulu lewat eksekusi penalti Krzysztof Piatek pada babak pertama. Namun Torino sukses bangkit di babak kedua dan berbalik menang berkat dua gol yang diborong Andrea Belotti.

Berkat hasil ini, Torino naik ke peringkat lima klasemen dengan perolehan poin 9, sedangkan Milan melorot ke posisi 10 dengan poin 6.

Milan lebih mendominasi penguasaan bola di awal babak pertama. Namun belum ada peluang berbahaya yang dihasilkan tim asuhan Marco Giampaolo.

Milan mendapat hadiah penalti pada menit ke-17 setelah Lorenzo De Silvestri melanggar Rafael Leao di kotak terlarang. Piatek yang maju sebagai algojo sukses menjalankan tugasnya dengan sempurna.

Keunggulan satu gol membuat Milan makin bernafsu untuk menggempur pertahanan Torino. Sayang usaha mereka tak mampu menghasilkan gol kedua.

Memasuki akhir babak pertama, Torino memperoleh peluang emas untuk menyamakan skor. Namun penyelesaian akhir Belotti masih melambung dari sasaran. Keunggulan satu gol Milan bertahan hingga turun minum.

Babak Kedua

Kembali dari kamar ganti, Torino mencoba lebih berani keluar menyerang. Namun peluang Ola Aina masih bisa diantisipasi dengan baik oleh Gianluigi Donnarumma.

Usaha keras Torino untuk mencari gol penyama akhirnya membuahkan hasil pada menit ke-72. Sebuah tembakan keras yang dilepas Belotti gagal dihalau dengan sempurna oleh Donnarumma. Skor kini menjadi sama kuat 1-1.

Para pemain Milan melakukan protes keras karena menganggap adanya pelanggaran dalam proses terciptanya gol Belotti. Akibatnya, kiper cadangan Pepe Reina harus mendapat kartu merah.

Hanya empat menit berselang, Torino berbalik unggul berkat gol kedua Belotti. Tembakan Simone Zaza masih bisa dimentahkan Donnarumma, tapi bola rebound sukses dicoco Belotti menjadi gol lewat sebuah tendangan salto.

Untuk menambah daya gedor tim, Giampaolo memasukkan Ante Rebic. Namun hingga laga berakhir, tak ada tambahan gol yang tercipta dan kedudukan tetap 2-1 untuk Torino.

Reporter: Ari PrayogaSumber: Bola.net