5 Pemain Diaspora Timnas Indonesia yang Paling Menonjol di Musim 2024/2025
Perkembangan Timnas Indonesia di level internasional berkaitan dengan bagaimana performa pemainnya di level klub.
Performa Timnas Indonesia di pentas internasional sangat dipengaruhi oleh penampilan para pemainnya di level klub. Banyak pemain Tim Garuda yang mendapatkan peluang besar untuk bermain di klub-klub luar negeri. Hal ini juga terlihat dalam kompetisi BRI Liga 1 2024/2025, di mana tiga striker Timnas Indonesia berhasil memberikan kontribusi signifikan untuk tim mereka masing-masing. Dimas Drajad di Persib Bandung, Ramadhan Sananta di Persis Solo, dan Hokky Caraka di PSS Sleman baru saja mencetak gol untuk klub mereka di BRI Liga 1.
Namun, mereka bukan satu-satunya yang menunjukkan performa gemilang di klub. Beberapa pemain Timnas Indonesia yang bermain di luar negeri juga menunjukkan perkembangan yang sangat positif. Berikut adalah lima pemain diaspora Timnas Indonesia yang tampil menonjol bersama klub mereka:
Maarten Paes
Tidak seperti liga sepak bola di Eropa, MLS diselenggarakan mengikuti kalender tahunan, dimulai dari awal tahun hingga akhir tahun. Saat ini, Maarten Paes sedang berkompetisi di paruh kedua musim MLS 2024. Dallas FC telah memainkan 30 pertandingan, dan Maarten Paes telah berpartisipasi dalam 29 di antaranya. Dengan total waktu bermain mencapai 2.610 menit, ia menjadi pemain dengan jam terbang terbanyak dalam tim Dallas FC saat ini.
Dalam 29 laga tersebut, kiper Timnas Indonesia ini berhasil mencatatkan 5 clean sheet bersama klubnya. Meskipun gawangnya kebobolan 49 kali dalam 29 pertandingan, Paes menunjukkan performa yang mengesankan dengan beberapa penyelamatan, termasuk saat ia berhasil menggagalkan peluang Lionel Messi dalam pertandingan melawan Inter Miami.
Asnawi Mangkualam
Asnawi Mangkualam semakin berkembang dan mampu bersaing. Dengan pengalaman bermain untuk Ansan Greeners dan Jeonnam Dragons di Korea Selatan, kini kapten Timnas Indonesia tersebut melanjutkan kariernya di Thailand bersama Port FC.
Pemain yang biasa beroperasi di sisi kanan lapangan ini mendapatkan kepercayaan untuk bermain. Dalam tujuh pertandingan yang telah dilakoninya, Asnawi tampil sebagai starter dalam enam pertandingan dan bermain penuh. Dalam kesempatan tersebut, ia juga berhasil memberikan satu assist saat Port FC meraih kemenangan 5-1 melawan Chaingrai United.
Calvin Verdonk
Pemain sayap kiri dari Timnas Indonesia ini tidak hanya diandalkan oleh Shin Tae-yong di tingkat internasional, tetapi juga di klubnya yang berlaga di Eredivisie Belanda, NEC Nijmegen. Selama enam pekan pertandingan yang telah berlangsung di liga tertinggi Belanda, Calvin Verdonk selalu tampil sebagai starter dan sama sekali tidak tergantikan.
Meskipun demikian, hingga saat ini Calvin Verdonk belum berhasil mencetak gol lagi, berbeda dengan musim lalu di mana ia berhasil menyumbang dua gol untuk timnya.
Ivar Jenner
Gelandang yang musim lalu berhasil naik ke tim utama Utrecht dan tampil dalam tiga laga, namun belum mendapatkan kesempatan bermain lebih banyak, kini tetap menjadi pemain kunci di Utrecht II yang berkompetisi di Eerste Divisie.
Ivar Jenner telah tampil dalam lima pertandingan bersama Utrecht II di musim ini. Pemain Timnas Indonesia ini selalu diandalkan sebagai starter dalam kelima pertandingan tersebut, dengan tiga di antaranya dimainkan secara penuh.
Jay Idzes
Pemain belakang Timnas Indonesia yang kini berkompetisi di Serie A tetap menjadi pemain kunci bagi klubnya, sama seperti saat ia bermain di Serie B musim lalu. Setelah berhasil membantu Venezia promosi ke Serie A, Jay Idzes terus menunjukkan perannya yang vital di lini belakang tim.
Dalam skema permainan yang sering menggunakan tiga bek, Jay Idzes selalu menjadi salah satu dari mereka. Sejak dimulainya Serie A, Jay Idzes telah tampil sebagai starter dalam empat pertandingan, dengan tiga di antaranya ia bermain selama 90 menit penuh.
