Terbangun di malam hari ternyata bagus untuk kesehatan?
Merdeka.com - Kualitas tidur sangat penting untuk kesehatan tubuh. Tidur yang cukup bisa mencegah obesitas, stres, dan lainnya. Karena itu, beberapa hal yang bisa mengganggu tidur secara tak langsung juga dianggap tak baik untuk kesehatan. Salah satu hal yang dianggap mengganggu tidur adalah kebiasaan terbangun di malam hari.
Terbiasa terbangun di malam hari, saat tengah tidur, dan tak bisa tidur lagi adalah salah satu hal yang dianggap sebagai gangguan tidur dan buruk untuk kesehatan. Padahal berdasarkan bukti ilmiah mulai zaman pra-sejarah, terbangun di malam hari atau saat sedang tertidur sebenarnya adalah hal yang alami.
Manusia memiliki dua tahap tidur. Yang pertama adalah jam-jam setelah petang. Biasanya ini bertahan hingga empat jam. Selanjutnya manusia bangun untuk melakukan kegiatan yang lain dan melanjutkan tidur tahap kedua. Berdasarkan ahli sejarah Roger Ekirch, terdapat beberapa referensi yang menunjukkan bahwa manusia pada zaman dahulu melakukan dua pola tidur di atas.
Menurut peneliti kebiasaan ini ada karena di zaman dahulu lampu masih belum ditemukan, atau jarang dipakai. Suasana yang sudah gelap di malam hari membuat manusia memiliki dua pola tidur tersebut. Peneliti kemudian melakukan penelitian untuk mengamati apakah kebiasaan ini berpengaruh terhadap kesehatan, seperti dilansir oleh Care2 (18/10).
Peneliti menemukan bahwa partisipan yang melakukan pola tidur dua tahap seperti manusia zaman dulu memiliki kemungkinan lebih kecil untuk mengalami stres. Tak hanya itu, tubuh manusia tampaknya lebih mudah menyesuaikan diri dengan pola tidur dua tahap tersebut.
Berdasarkan penelitian ini kemungkinan jika Anda sering terbangun di malam hari, ini karena tubuh Anda memiliki pola tidur dua tahap. Jika sering terbangun di malam hari dan tak bisa tidur lagi, Anda bisa memanfaatkannya untuk bermeditasi, membaca buku, atau lainnya. Terbangun di malam hari juga bisa menjadi saat yang baik untuk digunakan berpikir kreatif atau merenung.
(mdk/kun)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Awas, Tidur Malam Kurang dari 7 Jam per Hari Bikin Umur Pendek
Orang yang memiliki kebiasaan tidur kurang dari tujuh jam setiap malam memiliki risiko kematian yang lebih tinggi. Yuk, simak penjelasan lengkapnya!
Baca SelengkapnyaBadan Lelah Namun Sulit Tidur Malam? Temukan Penyebab dan Cara Mengatasinya
Rasa "berat" karena kurang tidur bisa membuat kita lebih mudah lelah. Akumulasi stres fisik & emosional dari kelelahan itu kemudian bisa membuat susah tidur.
Baca SelengkapnyaSering Berkeringat di Malam Hari? Waspada, Bisa Jadi Tanda 5 Masalah Kesehatan Ini!
Nggak hanya karena keringat berlebih, ini beberapa masalah kesehatan yang bisa jadi penyebabnya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
5 Hal yang Harus Kamu Lakukan Sebelum Tidur, Bikin Sehat dan Berkualitas
Hal-hal yang dapat kamu lakukan agar tidur semakin nyenyak dan berkualitas.
Baca SelengkapnyaHabis Sahur Langsung Tidur, Rupanya Berpotensi Naikkan Gula Darah
Ternyata, tidur setelah makan sahur dapat menimbulkan berbagai risiko kesehatan, di antaranya adalah peningkatan kadar gula darah. Berikut adalah penjelasannya.
Baca SelengkapnyaBahaya Kurang Tidur bagi Kesehatan, Bisa Memicu Penyakit Kronis
Kurang tidur dapat menimbulkan berbagai dampak negatif bagi kesehatan, baik fisik maupun mental.
Baca SelengkapnyaTips Menjaga Kualitas Tidur di Bulan Ramadan, Biar Tetap Segar dan Fit Selama Berpuasa
Jaga kualitas tidur sangat penting biar tubuh tetap fit selama puasa, gimana caranya?
Baca SelengkapnyaPenyebab Mengapa Ketiak Berbau Tak Sedap saat Bangun Tidur
Pada saat kita bangun tidur, berbagai hal mungkin terjadi pada diri kita termasuk munculnya bau ketiak yang tak sedap.
Baca SelengkapnyaIni Penyebab Mengapa Napas Kita Terdengar Sangat Keras ketika Tidur
Pada saat tidur, biasanya napas kita akan terdengar lebih teratur namun lebih keras dibanding biasanya. Ini Penyebabnya.
Baca Selengkapnya