Semakin Cepat Berjalan Bisa Buat Semakin Panjang Usia Seseorang
Merdeka.com - Kecepatan langkah seseorang ketika berjalan biasanya muncul karena perbedaan kepribadian yang mungkin mereka miliki. Namun siapa sangka bahwa ternyata kecepatan langkah kaki ini juga dapat menentukan usia seseorang.
Dilansir dari Mayo Clinic, sebuah penelitian menyebut bahwa orang yang berjalan lebih cepat memiliki usia lebih panjang dibanding mereka yang berjalan lambat. Hasil temuan ini tentu menarik karena menemukan hubungan antara kecepatan berjalan dengan usia.
Penelitian ini menemukan bahwa pejalan cepat berjalan dengan kecepatan sekitar 4,8 kilometer per jam yang setara dengan 100 langkah per menit. Sedangkan pejalan lambat berjalan antara 1,6 hingga 3,2 kilometer per jam dan hanya setara dengan 50 langkah per menit.
Hasil penelitian mempelajari pergerakan lebih dari 400 ribu orang dan menemukan bahwa pejalan cepat memiliki usia perkiraan hidup lebih panjang. Menariknya, hasil temuan ini sama sekali tak berhubungan dengan berat badan.
"Hasil temuan ini menyatakan bahwa kemungkinan kebugaran fisik merupakan indikator yang lebih baik terhadap usia harapan hidup dibanding indeks massa tubuh," jelas peneliti Tom Yates dari University of Leicester.
"Mendorong masyarakat untuk berjalan lebih cepat mungkin menambah usia kehidupan mereka," sambungnya.
Data penelitian ini didapat dari orang di Inggris Raya dengan usia rata-rata 52 antara 2006 hingga 2016.
Wanita yang berjalan lebih cepat memiliki usia harapan hidup antara 86,7 hingga 87,8 tahun. Sedangkan pada pria yang berjalan cepat, usia harapan hidup adalah 85,3 hingga 86,8 tahun. Pada pejalan lambat, wanita memiliki usia harapan hidup sekitar 72,4 tahun sedangkan pria hanya 64,8 tahun.
Hanya saja penelitian ini hanya berupa hubungan dan tidak melihat faktor sebab-akibat. Hal ini berarti belum ada kepastian bahwa berjalan lebih cepat bisa memperpanjang usia. Namun hal ini dapat menjadi cara bagi dokter dalam mengukur kesehatan seseorang.
(mdk/RWP)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penelitian Buktikan Berhenti Merokok Sebelum Usia 40 Tahun Bisa Perpanjang Usia
Berhenti merokok sebelum usia 40 tahun bisa memiliki efek panjang umur sama seperti pada orang yang tidak pernah merokok.
Baca SelengkapnyaPenyebab Penuaan Dini yang Jarang Kita Sadari, Ketahui Cara Mencegahnya
Penuaan dini adalah proses perubahan fisik dan mental yang terjadi seiring dengan bertambahnya usia.
Baca Selengkapnya10 Cara Menjadi Lebih Bijak Seiring Bertambahnya Usia
Seiring bertambahnya usia, sejumlah hal bisa terjadi pada diri kita. Salah satu dampak positif yang mungkin dialami adalah semakin meningkatkan kebijaksanaan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Mengapa Pasangan Bahagia Jarang Berbagi Kehidupan di Medsos? Ini Alasannya
Pasangan yang bahagia dengan hubungan mereka tidak tergoda untuk membandingkan diri mereka dengan orang lain.
Baca Selengkapnya8 Kondisi Kesehatan yang Bisa Dikaitkan dengan Ukuran Tangan Pria Menurut Penelitian
Sejumlah penelitian mengungkap bahwa ukuran tangan pria bisa menunjukkan sejumlah kondisi kesehatannya.
Baca Selengkapnya7 Kebiasaan Sehari-hari yang Bisa Meningkatkan Energi Secara Drastis
Aktivitas dan kegiatan kita sehari-hari bisa menimbulkan rasa lelah yang membuat energi turun.
Baca SelengkapnyaMemahami Tahap Tumbuh Kembang Anak Usia 1-3 Tahun, Panduan Lengkap untuk Orangtua
Tumbuh kembang setiap anak merupakan proses yang unik dan dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti genetik, psikologis, dan lingkungan.
Baca SelengkapnyaManfaat Luar Biasa Dibalik Pelukan Hangat dengan Orang Terkasih, Salah Satunya Redakan Stres
Pelukan tidak hanya mengurangi rasa sakit dan kecemasan, tetapi juga dapat mengurangi tingkat depresi dan perilaku agresif pada seseorang.
Baca SelengkapnyaKenali Sejumlah Faktor Keturunan yang Bisa Menghambat Pertumbuhan Anak
Sejumlah hal bisa menjadi penghambat bagi pertumbuhan anak. Hal ini termasuk adanya faktor keturunan dari orangtua.
Baca Selengkapnya