Ramadan, momen tepat untuk berhenti merokok
Merdeka.com - Ramadan adalah salah satu kesempatan untuk melakukan kebiasaan baru yang menyehatkan dan meninggalkan gaya hidup yang buruk, salah satunya berhenti merokok. Pada awalnya ide ini tampak mustahil, terutama bagi orang-orang yang sudah kecanduan. Namun sebenarnya berhenti merokok saat Ramadan bisa mengantarkan Anda untuk meninggalkan kebiasaan buruk itu seterusnya!
Ketergantungan nikotin biasanya membuat seseorang mudah tersinggung, marah, gelisah, insomnia, dan sulit konsentrasi. Saat puasa, perasaan itu bisa berlipat ganda karena perut dalam keadaan lapar. Sehingga cara terbaik untuk berhenti di bulan suci Ramadan adalah latihan terlebih dahulu.
Sebelum kecanduan rokok itu menguasai diri, ada baiknya Anda memahami dengan benar bagaimana jenis kecanduan itu sendiri dan temukan cara yang tepat untuk mengatasinya.
Seperti yang dilansir dari islamicity.com (17/07), Ramadan disebut sebagai momen yang tepat bagi Anda yang ingin berhenti merokok. Sebab keadaan maupun lingkungan sekitar sangat mendukung. Tidak ada seorang pun yang makan (dan tentu saja merokok) di siang hari, sehingga Anda pun akan berpikiran, "Jika semua orang bisa menahan diri untuk tidak merokok, kenapa saya tidak?"
Ujian yang sebenarnya mungkin dialami ketika berbuka puasa. Anda pasti menganggap akhirnya semua ujian telah selesai dan Anda bisa merokok lagi. Whoops, tunggu dulu! Tanamkan pikiran baru pada diri sendiri, misalnya, "Saya sudah berhasil menahan diri seharian. Kenapa sekarang saya menghancurkannya dengan menghisap rokok lagi?"
Ketika ketagihan, ide berhenti merokok memang sangat menantang. Mulai dari fisik hingga mental, semua bagian tubuh seolah menolak ide ini. Namun yakinlah bahwa Anda bisa melakukannya. Meminta dukungan dari orang yang tepat, misalnya keluarga atau dokter setempat juga bisa dilakukan.
Jadi, mulai sekarang jangan ragu jika memang ingin berhenti merokok. Awalnya memang sudah, apalagi jika dilakukan di bulan Ramadan. Namun kalau sudah sukses di hari pertama, Anda pasti bisa melakukannya di hari berikutnya. Sebelum menyadarinya, Anda sudah menjadi non-perokok.
(mdk/riz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penting untuk mempersiapkan diri menjelang bulan Ramadan.
Baca SelengkapnyaUntuk menyambut Ramadan dan Hari Raya, menjaga kebersihan kulkas agar makanan tetap segar menjadi sangat penting. Berikut adalah tips untuk membersihkannya.
Baca SelengkapnyaSebelum memasuki bulan puasa, terdapat sejumlah persiapan yang bisa dilakukan agar ibadah tersebut berjalan dengan aman dan nyaman.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Merdeka.com merangkum informasi tentang quote berbagi takjil yang bijak dan penuh makna.
Baca SelengkapnyaBagi ibu hamil yang hendak berpuasa selama bulan Ramadan, terdapat sejumlah hal yang perlu mereka perhatikan agar tidak mengalami masalah.
Baca SelengkapnyaUmur manusia adalah rahasia Ilahi. Oleh karena itu, selesainya Ramadan adalah akhir yang sulit bagi mereka perindu Tuhan dan yang senantiasa mencari ampunan.
Baca SelengkapnyaToleransi saat Ramadan, salah satunya pengurangan jam kerja dengan maksud menghormati mereka yang berpuasa.
Baca SelengkapnyaMenag Singgung Perbedaan Awal Ramadan 2024: Yang Beda Tak Perlu Dipersalahkan
Baca SelengkapnyaMerdeka.com merangkum informasi tentang doa pertengahan bulan Ramadan dan amalannya yang wajib diketahui.
Baca Selengkapnya