Merdeka.com - Konsumsi makanan selama Lebaran tentu merupakan hal yang menyenangkan untuk dilakukan. Namun pada sejumlah makanan, dampak yang ditimbulkan bagi kesehatan bisa cukup berpengaruh.

Untuk mengurangi dampak dari hidangan lebaran tersebut, ahli gizi Tirta Prawita Sari mengungkap sejumlah tips yang bisa dilakukan. Hal mendasar yang dapat dilakukan adalah banyak meminum air mineral atau air putih.

"Serius, yang banyak minum airnya karena akan banyak sekali gula yang kita konsumsi supaya tidak terkonsentrasi di tubuh,” ujar Tirta beberapa waktu lalu.

“Kita harus mengencerkan dengan banyak minum, ini juga penting sekali bagi mereka yang banyak mengonsumsi garam. Banyak minum supaya cepat dibuang dan hilang,” sambungya

Perhatikan Pasokan Serat

Tirta juga mengungkap bahwa pasokan serat yang tepat bisa jadi jalan keluar.

“Serat akan membantu menghindari penyerapan lemak yang banyak dan mengurangi kalori. Jadi saran saya, silakan Anda mengonsumsi hidangan lebaran tetapi pastikan setiap makan satu piring kita harus damping dengan mangkuk yang berisi sayuran hijau,” terangnya,

Sayuran dapat direbus biasa atau diganti dengan lalap timun. Jika suka, maka acar timun atau kimchi bisa jadi pilihan.

Pasokan lemak jenuh dalam tubuh perlu dibalas dengan pasokan lemak baik. “Lemak baik bisa didapat dari alpukat, extra virgin olive oil, atau kacang almond panggang,” jelas Tirta.

Selain itu, konsumsi buah potong dan batasi hingga tiga porsi. Serta minum probiotik yang bisa didapat dari yogurt, cuka apel, dan makanan fermentasi lainnya.

“Kemudian tetaplah bergerak, terakhir maafkan diri yang telah mengonsumsi hidangan lebaran berlemak dan bertobatlah untuk tidak mengonsumsi lagi di hari berikutnya,” tandasnya.

Reporter: Ade Nasihudin Al AnsoriSumber: Liputan6.com