Merdeka.com - Salah satu rasa yang digemari oleh hampir semua orang adalah rasa manis pada makanan dan minuman. Sayangnya, terlalu berlebihan mengonsumsinya bisa sebabkan masalah kesehatan terutama bagi mereka yang memiliki penyakit kronis seperti diabetes melitus atau kencing manis.
"Kalau sudah keburu punya gula tinggi, tentunya harus direstriksi dan diperkecil lagi jumlah (asupan gula)," kata Plt. Kepala Seksi Penyakit Tidak Menular Kesehatan Jiwa NAPZA Dinas Kesehatan DKI Jakarta dr. Ngabila Salama beberapa waktu lalu dilansir dari Antara.
Pada pasien pradiabetes atau diabetes, kata Ngabila, konsumsi makanan dan minuman manis dari gula putih, gula merah, kecap hingga gula jagung harus dikurangi. Minuman kemasan termasuk soda juga tidak boleh dikonsumsi oleh mereka dengan penyakit kronis seperti diabetes melitus.
"Soda sudah tidak boleh lagi karena gulanya sangat banyak, minuman berkemasan juga sudah tidak boleh lagi," ujar Ngabila.
Di Indonesia, ketentuan batasan asupan gula harian yang dianjurkan telah tertera dalam Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 30 Tahun 2013 di mana konsumsi gula pada orang dewasa maksimal 50 gram atau empat sendok makan per hari untuk menghindari risiko hipertensi, stroke, diabetes, dan serangan jantung.
"Tapi untuk orang yang (berpenyakit) gula tentunya kalau bisa tidak konsumsi gula sama sekali," katanya.
Jika sudah terkena penyakit menular, Ngabila menganjurkan untuk mengelolanya dengan cara memeriksa kesehatan secara rutin dan ikuti anjuran dokter, mengatasi penyakit dengan pengobatan yang tepat dan teratur.
Selain itu, disaran untuk tetap diet dengan gizi seimbang, mengupayakan aktivitas fisik secara aman serta menghindari asap rokok, alkohol dan zat karsinogenik.
Ngabila menjelaskan konsumsi gula berlebih atau kurang berdampak terhadap sistem metabolisme tubuh. Gula yang berlebihan dapat membuat berat badan mudah naik dan sulit turun, sulit berhenti makan, infeksi gigi dan gusi serta meningkatkan risiko kanker.
Lebih lanjut, konsumsi gula harian di atas batas aman bisa memicu juga risiko penyakit kardiovaskular, meningkatkan kadar gula darah yang berisiko obesitas dan diabeter melitus, serta menimbulkan risiko komplikasi jangka panjang seperti kerusakan saraf, katarak, ginjal dan infeksi kulit. [RWP]
Baca juga:
Ketahui Batas Konsumsi Gula Per Hari, Ini Jumlah Maksimalnya
Ini Penyebab Mengapa Kita Mudah Sakit saat Musim Pancaroba
Sering Konsumsi Es Teh Manis Bisa Pengaruhi Kondisi Kesehatan Jantung
Nyeri Dada Merupakan Keluhan Umum yang Dialami Pasien Serangan Jantung
Ketahui Dua Jenis Skrining untuk Deteksi Penyakit Jantung Bawaan
Advertisement
6 Manfaat yang Diberikan Buah Alpukat bagi Kesehatan Kulit
Sekitar 42 Menit yang laluKenali Sedini Mungkin, Ini Tanda-Tanda Seseorang Terkena Demam Berdarah Alias DBD
Sekitar 3 Jam yang laluDokter Ungkap Bahwa Serat Tak Melulu dari Buah dan Sayur
Sekitar 3 Jam yang laluBerbagai Dampak Buruk yang Akan Didapatkan Tubuh Jika Mengonsumsi Gula Berlebihan
Sekitar 3 Jam yang lalu4 Menu Sarapan Sehat yang Baik untuk Penderita Asam Lambung
Sekitar 4 Jam yang laluSiap Menyambut Kehamilan? Ini 5 Cara Tingkatkan Kesuburan Perempuan Secara Alami
Sekitar 4 Jam yang lalu5 Manfaat yang Dapat Kamu Peroleh dari Tidur Menggunakan Selimut Tebal
Sekitar 6 Jam yang laluApakah Boleh Memperoleh Vaksin Campak Bersamaan dengan Booster COVID-19?
Sekitar 10 Jam yang lalu8 Masalah Kesehatan yang Rentan Dialami oleh Wanita Setelah Melahirkan
Sekitar 13 Jam yang laluDaftar Kebiasaan Buruk yang Bikin Bau Mulut
Sekitar 23 Jam yang lalu5 Cara Perbaiki Rutinitas Tidur untuk Dapat Terlelap dengan Nyenyak
Sekitar 1 Hari yang lalu8 Makanan Sehat yang Wajib Dikonsumsi Ibu Hamil pada Trimester Pertama
Sekitar 1 Hari yang lalu5 Alasan Kamu Harus Langsung Mandi saat Masuk Rumah
Sekitar 2 Hari yang laluApakah Aman Bagi Anak-Anak untuk Mengonsumsi Kopi?
Sekitar 2 Hari yang laluPria Tewas dalam Selokan di Pesanggrahan Diduga Punya KTA PDIP, Ini Kata Polisi
Sekitar 4 Jam yang laluVIDEO: Pengakuan Sugeng, Bawa Nama 'Bapak' Diduga Polisi di Kasus Mahasiswi Cianjur
Sekitar 5 Jam yang laluPerwira Polisi 'Habis' Disiram Air oleh Rekan Sampai Tak Berkutik, Endingnya Seru
Sekitar 8 Jam yang laluKapolda Metro Bentuk TGPF Usut Kasus Mahasiswa UI Tewas Ditabrak Pensiunan Polri
Sekitar 9 Jam yang laluVIDEO: Jaksa Ungkap Alasan Tuntut 12 Tahun Penjara Bharada E
Sekitar 2 Jam yang laluJPU Sebut Bharada E Berani Tembak Brigadir J untuk Buktikan Loyalitas ke Ferdy Sambo
Sekitar 3 Jam yang laluVIDEO: Putri Candrawathi Ajak Kuat Ma'ruf ke Ruang Privasi di Rumah Saguling
Sekitar 3 Jam yang laluVIDEO: Jaksa Tuding Pengacara Berbohong, Jelas & Nyata Putri Ikut Perencanaan
Sekitar 3 Jam yang laluVIDEO: Jaksa Ungkap Alasan Tuntut 12 Tahun Penjara Bharada E
Sekitar 2 Jam yang laluVIDEO: Putri Candrawathi Ajak Kuat Ma'ruf ke Ruang Privasi di Rumah Saguling
Sekitar 3 Jam yang laluVIDEO: Jaksa Tuding Pengacara Berbohong, Jelas & Nyata Putri Ikut Perencanaan
Sekitar 3 Jam yang laluVIDEO: Wajah Garang Jaksa Baca Replik, Tegaskan Hargai Putri Bak Bunda Maria
Sekitar 3 Jam yang laluVIDEO: Jaksa Ungkap Alasan Tuntut 12 Tahun Penjara Bharada E
Sekitar 2 Jam yang laluJPU Sebut Bharada E Berani Tembak Brigadir J untuk Buktikan Loyalitas ke Ferdy Sambo
Sekitar 3 Jam yang laluAlasan JPU Tuntut Bharada E 12 Tahun Bui: Pertimbangkan Peran Sebagai Eksekutor
Sekitar 4 Jam yang laluApakah Boleh Memperoleh Vaksin Campak Bersamaan dengan Booster COVID-19?
Sekitar 11 Jam yang laluAntisipasi Penyakit Ngorok, Dinas Pertanian Madina Maksimalkan Penyuntikan Vaksin
Sekitar 5 Hari yang laluBaru Diresmikan Dewa United, Egy Maulana Vikri Masih Berharap Bisa Bermain di Eropa
Sekitar 2 Jam yang laluAdvertisement
Advertisement
AM Hendropriyono
Guru Besar Sekolah Tinggi Intelijen Negara
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami