Pemberian Vaksin Sejak Dini Bisa Turunkan Risiko Penyakit Berbahaya
Merdeka.com - Pada masa persebaran infeksi seperti saat ini, sejumlah cara dilakukan untuk mencegah persebaran penyakit. Salah satu harapan terbesar dalam mencegah penyakit ini adalah dengan menunggu ditemukannya vaksin yang tepat.
Sejak ditemukan oleh dr Edward Jenner pada 1976, tujuan keberadaan vaksin tidak pernah berubah, yakni untuk menyelamatkan umat manusia dari penyakit menular dan mematikan. Sejauh ini, vaksin yang beredar seperti vaksin cacar, rabies, campak, polio, hepaptitis B, dan lainnya terbukti bermanfaat bagi kesehatan manusia.
Bahkan, menurut keterangan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), 2 hingga 3 juta jiwa di dunia bisa terselamatkan setiap tahun dengan adanya vaksin.
Aktivis Yayasan Orangtua Peduli dr Endah Citraresmi Sp.A(K) menjelaskan, vaksin berasal dari virus atau bakteri yang sudah dilemahkan. Pemberian vaksin bertujuan membentuk kekebalan tubuh manusia terhadap suatu penyakit tertentu.
"Pada saat kita diberikan vaksin, maka tubuh akan membentuk antibodi untuk memproteksi kita. Jadi kita akan kebal terhadap infeksi di kemudian hari dan tidak ada periode sakitnya," terang Endah beberapa waktu lalu.
Dengan demikian, ketika virus penyebab penyakit tersebut menyerang, tubuh sudah siap dan tidak akan mengalami sakit.
Turunkan Angka Kematian Sejumlah Penyakit
Endah menambahkan, vaksin yang diberikan sejak dini telah terbukti menurunkan angka kematian sejumlah penyakit berisiko tinggi. Pada laporan 2019, kasus campak tercatat menurun hingga lebih dari 99 persen dibandingkan dengan awal abad 20 dengan adanya vaksin campak.
Begitu pula dengan pertusis, kasusnya menurun lebih dari 92 persen, gondingan 98 persen, rubella lebih dari 99 persen, difteri 99 persen, polio hampir 100 persen, dan cacar (smallpox) sudah tidak lagi ditemukan. Melihat data tersebut, bisa disimpulkan bahwa manfaat dan khasiat vaksin sangat signifikan.
Reporter: Dyah Puspita WisnuwardaniSumber: Liputan6.com
(mdk/RWP)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Selesma adalah infeksi virus yang menyerang saluran pernapasan bagian atas, seperti hidung dan tenggorokan.
Baca SelengkapnyaDi musim hujan, anak-anak rentan sakit. Karenanya sebagai orangtua, Anda wajib mengantisipasi dan melakukan pencegahan.
Baca SelengkapnyaTerkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Terdapat berbagai macam virus yang dapat membawa penyakit serius.
Baca SelengkapnyaDinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta mengungkapkan tiga penyebab kenaikan kasus Covid-19.
Baca SelengkapnyaVaksin booster masih gratis dan dapat ditemukan di puskesmas atau faskes terdekat.
Baca SelengkapnyaAsam lambung, yang diperlukan oleh tubuh untuk mencerna makanan & melawan infeksi bakteri, terkadang dapat diproduksi secara berlebihan, menyebabkan gejala maag
Baca SelengkapnyaKeringat dingin bukan seperti keringat biasanya yang muncul saat olahraga atau cuaca panas. Keringat ini muncul ketika tubuh mengalami kondisi tertentu.
Baca SelengkapnyaMembuang sampah sembarangan telah menjadi salah satu masalah lingkungan yang juga berdampak buruk pada kesehatan.
Baca Selengkapnya