Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mengapa Suara Napas Kita Terdengar Keras pada Saat Tidur?

Mengapa Suara Napas Kita Terdengar Keras pada Saat Tidur? Ilustrasi tidur. pixabay

Merdeka.com - Semua orang memiliki kebiasaan yang berbeda-beda pada saat tidur. Ada orang yang tidur dengan mendengkur sangat keras, namun ada juga yang tidur dengan senyap.

Walau begitu, pada setiap orang yang tengah tertidur ternyata terdapat satu kesamaan. Hal ini adalah berupa suara napas yang lebih berat dan keras terdengar ketika tidur. Mengapa hal ini bisa terjadi?

Dilansir dari Live Science, dr. Timothy Morgenthaler, pulmonologis dan spesialis pengobatan tidur dari Mayo Clinic menyebuthkan bahwa hal ini dissebabkan getaran dari gerakan udara di saluran pernapasan. Dia mengatakan bahwa seberapa lantang suara napas ini tergantung dari seerapa sempit sakuran pernapasan dan seberapa cepat udara melewatinya.

Ketika kita bernapas, terdapat mekanisme dalam tubuh yang menyebabkan tubuh melakukan refleks untuk mencegah menyempitnya saluran udara. Hal ini terutama bisa terjadi lebih efektif ketika kamu tengah terbangun.

Pada saat bangun, pergerakan udara ini bisa terjadi lebih terbuka sehingga tidak banyak suara yang muncul. Namun, pada saat tidur, refleks yang terjadi tidak begitu tangkas sehingga suara napas bisa terdengar lebih keras.

Mengapa Hanya Muncul pada saat Tidur?

Pada saat tahap rapid eye movement (REM) ketika tidur, kekencangan otot di sekitar saluran udara sedikit melemas. Hal ini menyebabkan otot yang menyokong saluran udara menjadi lebih santai sehingga saluran pernapasan jadi lebih tegang. Ketika saluran udara ini semakin sempit, kecepatan udara yang melewatinya semakin meningkat sehingga menimbulkan lebih banyak getaran yang menimbulkan suara.

Semakin sempitnya saluran udara ini juga berarti napas menjadi lebih cepat dan dangkal. Secara rata-rata, seseorang mengambil napas 14 kali saat bangun dan 15 hingga 16 kali saat tidur.

Walaupun kamu bernapas lebih sering pada saat tidur, namun kamu hanya menyerap lebih sedikit oksigen. Sebaliknya, kamu juga hanya mengeluarkan lebih sedikit karbon dioksidan karena ventilasi yang dibutuhkan tubuh tidak sebanyak ketika bangun.

"(Pasalnya) kita tidak harus bangun dan berlari atau mengejar hewan atau mengumpulkan tanaman," jelas dr. Morgenthaler.

Dari Napas Berat Hingga Mendengkur

Ketika saluran pernapasan milik seseorang menjadi semakin sempit, maka selanjutnya mereka akan mulai mendengkur. Hal ini biasanya terjadi ketika saluran udara tinggal sebesar diameter sedotan.

Ketika saluran pernapasan menjadi sangat kecil, hal ini tak hanya menyebabkan udara di dalam saluran udara menjadi bergetar. Hal ini juga menyebabkan jaringan di area tersebut juga bergetar sehingga terjadi dengkuran.

Semakin menyempitnya saluran pernapasan ketika tidur bisa menyebabkan munculnya gangguan tidur. Saluran udara bisa menjadi sangat sempit hingga sulit untuk bernapas dan orang tersebut harus bangun agar bisa bernapas. Bahkan pada mereka yang tidak mengalami apnea tidur, saluran udara bisa menyempit hingga ukuran ini sebanyak empat kali dalam satu jam.

Untuk mengatasi terjadinya masalah ini, menurunkan berat badan bisa menjadi cara penanganan yang efektif. Pasalnya, lemak berlebih di sekitar saluran udara bisa mengganggu pernapasan. Hal lain yang bisa kamu lakukan adalah menghindari konsumsi alkohol terutama pada waktu tidur.

(mdk/RWP)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ini Penyebab Mengapa Napas Kita Terdengar Sangat Keras ketika Tidur

Ini Penyebab Mengapa Napas Kita Terdengar Sangat Keras ketika Tidur

Pada saat tidur, biasanya napas kita akan terdengar lebih teratur namun lebih keras dibanding biasanya. Ini Penyebabnya.

Baca Selengkapnya
Badan Lelah Namun Sulit Tidur Malam? Temukan Penyebab dan Cara Mengatasinya

Badan Lelah Namun Sulit Tidur Malam? Temukan Penyebab dan Cara Mengatasinya

Rasa "berat" karena kurang tidur bisa membuat kita lebih mudah lelah. Akumulasi stres fisik & emosional dari kelelahan itu kemudian bisa membuat susah tidur.

Baca Selengkapnya
Penyebab Mengapa Ketiak Berbau Tak Sedap saat Bangun Tidur

Penyebab Mengapa Ketiak Berbau Tak Sedap saat Bangun Tidur

Pada saat kita bangun tidur, berbagai hal mungkin terjadi pada diri kita termasuk munculnya bau ketiak yang tak sedap.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Dampak Anak Sering Tidur Larut Malam, Bisa Ganggu Perkembangan si Kecil

Dampak Anak Sering Tidur Larut Malam, Bisa Ganggu Perkembangan si Kecil

Anak yang sering tidur larut malam bisa mengalami berbagai masalah, mulai dari fisik, emosional, hingga akademik. Dampaknya pun bisa memengaruhi perkembangannya

Baca Selengkapnya
7 Penyebab Seseorang Sering Mengiler saat Tidur

7 Penyebab Seseorang Sering Mengiler saat Tidur

Meneteskan air liur atau biasa disebut mengiler saat tidur bisa disebabkan oleh berbagai hal.

Baca Selengkapnya
7 Masalah Kesehatan yang Sebabkan Keringat Berlebih, Salah Satunya karena Gula

7 Masalah Kesehatan yang Sebabkan Keringat Berlebih, Salah Satunya karena Gula

Keringat yang berlebihan ini muncul bukan karena panas matahari atau pakaian Anda yang terlalu tebal, tapi bisa jadi karena masalah pada kesehatan Anda.

Baca Selengkapnya
Bahaya Kurang Tidur bagi Kesehatan, Bisa Memicu Penyakit Kronis

Bahaya Kurang Tidur bagi Kesehatan, Bisa Memicu Penyakit Kronis

Kurang tidur dapat menimbulkan berbagai dampak negatif bagi kesehatan, baik fisik maupun mental.

Baca Selengkapnya
Sering Berkeringat di Malam Hari? Waspada, Bisa Jadi Tanda 5 Masalah Kesehatan Ini!

Sering Berkeringat di Malam Hari? Waspada, Bisa Jadi Tanda 5 Masalah Kesehatan Ini!

Nggak hanya karena keringat berlebih, ini beberapa masalah kesehatan yang bisa jadi penyebabnya.

Baca Selengkapnya
Gejala Nokturia dan Penyebabnya, Gangguan Sering Buang Air Kecil di Malam Hari

Gejala Nokturia dan Penyebabnya, Gangguan Sering Buang Air Kecil di Malam Hari

Gangguan nokturia dapat mengurangi kualitas tidur seseorang.

Baca Selengkapnya