Lebih beracun dari Sianida, ini 5 zat paling mematikan di dunia
Merdeka.com - Tanpa kamu sadari, sebenarnya ada banyak racun di sekelilingmu. Dan hal tersebut akan bersifat mematikan jika mengenai tubuhmu dalam dosis yang cukup tinggi.
Baru-baru ini sebuah penelitian dari Brit Lab merilis beberapa daftar zat beracun dan seberapa cepatnya zat ini bisa membunuhmu. Berikut adalah penjelasannya seperti yang dilansir dari medicaldaily.com.
Arsenik
Arsenik adalah senyawa yang beracun. Namun secara mengejutkan, arsenik juga bisa digunakan untuk mengobati segala macam gangguan yang berhubungan dengan bisul sifilis. Namun penggunaan arsenik dalam jumlah besar bisa menyebabkan muntah, kejang, dan kematian dalam beberapa jam.
Digoxin
Digoxin adalah racun yang terbuat dari bunga foxglove yang tumbuh di Inggris. Digoxin bisa langsung mengenai jantung yang kemudian memperlambat aliran darah menuju jantung hingga akhirnya membuat jantung berhenti bekerja. Sebelum ini terjadi, korban keracunan digoxin akan mengalami sakit perut, sakit kepala, dan bahkan halusinasi.
Polonium
Polonium adalah racun yang ditemukan oleh ilmuwan Marie Curie. Polonium sendiri adalah racun yang tidak berwarna, tidak berasa, dan tidak terdeteksi sehingga mendapat julukan sebagai racun yang paling sempurna. Polonium akan menyerang organ vital tubuh yang kemudian menyebabkan kematian dalam beberapa hari.
Tetrodotoxin
Tetrodotoxin atau yang disingkat dengan TTX adalah neurotoksin yang ditemukan di ikan buntal. Jika kamu tak sengaja menelan racun ini, maka kamu merasa seperti rasa terbakar di bibir dan membuat air liur keluar tak terkendali. Kemudian kamu akan mengalami kejang sebelum meninggal.
Botulinum
Botulinum merupakan racun yang ditemukan dalam spesies bakteri tertentu dan uniknya digunakan untuk botoks dalam dosis yang sangat kecil. Namun saat kamu terpapar racun ini dalam jumlah besar maka kamu akan mengalami kelumpuhan, gagal bernapas, dan tentu saja kematian.Racun-racun tersebut ada di sekitarmu dan kamu harus berhati-hati dengannya.
(mdk/feb)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Daftar 9 Varian yang Mendominasi Kasus Covid-19 Dunia Menurut WHO
WHO saat ini memonitor berbagai varian yang banyak ditemui.
Baca SelengkapnyaSeorang Gadis di Kupang Nekat Minum Obat Pembasmi Hama hingga Tewas Usai Dimarahi Ayahnya
Meminum obat racun yang mengakibat korban meninggal dunia
Baca SelengkapnyaCantiknya Penampakan Gurita Cincin Biru, Tapi Sangat Mematikan
Ukurannya kecil dan dapat muat di telapak tangan, membuat gurita ini menyimpan ancaman serius dengan tetrodotoxin sebuah racun saraf yang sangat kuat.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
10 Penyakit Keturunan yang Perlu Diwaspadai, Cari Tahu Sejak Dini
Ada banyak jenis penyakit keturunan yang diwariskan secara genetik dan menjadi tantangan dalam dunia medis.
Baca SelengkapnyaJenis Penyakit yang Sering Muncul Pasca Lebaran, Radang Tenggorokan Paling Banyak Terjadi
Meskipun memikat untuk dinikmati, menu-menu lebaran sebaiknya dinikmati dengan porsi yang terkendali demi mencegah timbulnya sejumlah masalah kesehatan.
Baca Selengkapnya3 Cara Antisipasi Terjadinya Aritmia dan Henti Jantung saat Mudik Lebaran
Mudik Lebaran identik dengan perjalanan panjang yang bisa memicu aritmia hingga henti jantung.
Baca SelengkapnyaPenelitian Terbaru, Racun Ular Ini Dapat Dijadikan Obat Tekanan Darah Tinggi pada Manusia
Racun ular dan laba-laba, potensial obat tekanan darah, temuan ilmiah terbaru. Ular Amerika Selatan, mengandung bahan kimia yang menjanjikan. Simak disini.
Baca SelengkapnyaFakta Wanita Berkumis Tipis dari Segi Kesehatan, Bisa Saja Jadi Tanda Penyakit
Banyak orang meyakini bahwa wanita yang memiliki kumis tipis memiliki pesona yang unik. Namun, apakah keadaan ini dianggap aman secara medis?
Baca SelengkapnyaApa Perbedaan dari Istilah Akut dan Kronis pada Penyakit?
Istilah akut dan kronis pada penyakit merujuk pada dua kondisi yang berbeda dan perlu kita pahami.
Baca SelengkapnyaBikin Ngakak! Kambing Putih Coba Seruduk Seorang Pria Berkali-kali
Seorang pria berbaju merah tampak hendak diseruduk kambing putih berkali-kali.
Baca Selengkapnya