Jangan sering paksa anak untuk makan! Alasannya?
Merdeka.com - Anak-anak terkadang kurang memiliki nafsu makan. Untuk mengatasi itu, para orang tua biasanya menyuapi dengan sedikit memaksa agar sang anak tidak melewatkan waktu makannya. Kasus lain yang sering terjadi adalah anak-anak tidak menyukai sayuran. Untuk membuat mereka mengonsumsi sayuran dengan menyuapi mereka dengan sedikit memaksa. Niat yang mulia memang, tetapi secara medis hal ini tidak baik untuk si kecil.
Photo credit:news.fraserhealth.ca
Para peneliti menemukan bahwa mendesak anak terus-menerus untuk menghabiskan makanan yang mereka tidak sukai adalah sesuatu yang kontra-produktif. Daily Express menambahkan bahwa balita kan lebih mudah untuk mengonsumsi makanan bergizi jika mereka melakukannya tanpa mendapat tekanan.
Selama penelitian, sekelompok balita yang berumur empat tahun merengek untuk menghabiskan semangkuk jagung ataupun semangkuk sup butternut squash. Yang unik adalah, makanan yang membuat mereka merengek adalah sisa makan yang tidak dihabiskan oleh balita lainnya. Dengan kata lain, tanpa dipaksa para balita tersebut justru meminta tambah porsi makanan yang telah diberikan.
Photo credit:renegadehealth.com
Penelitian ini dilakukan oleh para peneliti dari The Pennsylvania and Appalachian State Universities, Amerika Serikat. Mereka menyimpulkan bahwa memaksakan anak untuk makan justru tidak efektif. Temuan ini membuktikan bahwa menggunakan metode pemaksaan (tekanan) pada anak untuk mendapatkan asupan makanan yang bernutrisi ternyata memunculkan reaksi negatif dari sang anak. Bahkan anak-anak memiliki kemungkinan besar untuk menambah asupan makanannya saat tidak ada paksaan untuk itu.
(mdk/SRA)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
7 Cara Mengatasi Anak yang Pilih-pilih Makanan dan Membuatnya Makan Lebih Sehat
Pada anak yang pemilih makanan terdapat cara agar dia makan lebih sehat dan lahap.
Baca Selengkapnya8 Pilihan Makanan untuk Perkembangan Otak Anak, Orang Tua Wajib Baca
Memilih makanan yang tepat untuk anak-anak bukan hanya tentang pertumbuhan fisik mereka; ini juga sangat mempengaruhi perkembangan otak mereka.
Baca Selengkapnya10 Makanan Tinggi Serat yang Baik untuk Anak Balita, Ini Rekomendasinya
Mengonsumsi makanan kaya serat penting untuk membangun fondasi kesehatan yang kokoh bagi anak.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pastikan untuk Tetap Penuhi Kebutuhan Gizi Anak saat Mulai Biasakan Berpuasa
Dalam membiasakan anak untuk berpuasa tetap penting untuk memperhatikan kebutuhan gizi dan nutrisinya.
Baca SelengkapnyaPanduan Cemilan Sehat untuk Membantu Pertumbuhan Anak Sesuai Rekomendasi IDAI
Tidak hanya makanan anak saja yang perlu diperhatikan untuk memaksimalkan tumbuh kembangnya. Cemilan yang dikonsumsi anak juga perlu sangat diperhatikan.
Baca SelengkapnyaAnak yang Belajar Puasa Tidak Disarankan Berbuka dan Sahur dengan Junk Food
Bagi anak yang belajar berpuasa, konsumsi makanan bernutrisi sangat penting dilakukan saat sahur dan berbuka.
Baca SelengkapnyaIni Alasan Mengapa Anak Tidak Boleh Minum Dingin saat Pilek
Pada saat anak sedang batuk pilek, sangat umum bagi orangtua untuk mencegah konsumsi minuman dingin. Apa alasannya?
Baca SelengkapnyaHindari Makanan Ini Supaya Anak Tidak Mengalami Obesitas
Hal-hal yang perlu diwaspadai supaya anak tidak mengalami obesitas. Penyebab obesitas umumnya terjadi karena tiga faktor, yaitu perilaku, lingkungan dan genetik
Baca SelengkapnyaSemoga Kelak Menjadi Anak Sukses, Momen Siswa Bawa Bekal Nasi dari Rumah Bikin Haru 'Gak ada Uang untuk Jajan'
Di tengah teman-temannya yang berlomba membeli jajanan, siswa ini harus duduk sendirian menikmati bekal nasi yang dibawanya.
Baca Selengkapnya