Ingin segera hamil? Jangan begadang
Merdeka.com - Memiliki buah hati merupakan salah satu impian bagi sebagian wanita. Terutama bagi mereka yang sudah berumah tangga.Namun setelah mencoba berbagai macam usaha, keinginan tersebut belum berhasil.Apakah Anda juga mengalami hal yang sama?
Mungkin Anda terlalu banyak begadang. Menurut penelitian yang dilansir dari indiatimes.com, begadang dan tidur dengan lampu yang masih dinyalakan mampu mengganggu produksi hormon kesuburan Anda.
"Tidur tepat waktu dengan suasana kamar yang redup penting agar kesehatan reproduksi seorang wanita bisa maksimal," kata Russel Reiter J., profesor biologi sel di University of Texas di san Antonia.
"Melatonin adalah hormon kesuburan yang diperlukan wanita untuk melindungi sel telur mereka dari kerusakan radikal bebas. Dan tubuh bisa memproduksinya dengan maksimal ketika Anda sedang tertidur," tambah Reiter.
Selain itu lampu yang redup juga memberikan pengaruh dalam produksi melatonin.
Jadi apakah Anda sedang berusaha untuk segera hamil? Jika ya, maka tidak ada salahnya apabila Anda mencoba tips di atas.
(mdk/feb)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mengalami gangguan tidur saat hamil adalah hal yang umum terjadi dan dapat diatasi.
Baca SelengkapnyaMengenali gejala tersedak pada bayi sangat penting untuk memberikan tindakan cepat dan tepat guna.
Baca SelengkapnyaHamil kebo adalah kondisi hamil yang gejalanya tidak disadari.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Penyakit Jantung Bawaan ada yang sembuh dengan sendirinya, namun ada juga yang harus menjalani tindakan intervensi.
Baca SelengkapnyaKeputihan adalah hal yang normal dialami para wanita, baik yang hamil maupun tidak.
Baca SelengkapnyaSetelah mengalami kuretase, banyak pasangan yang ingin segera hamil kembali.
Baca SelengkapnyaDi tengah maraknya kasus selingkuh, maka perlu waspada, agar pasangan tak sampai melakukannya.
Baca SelengkapnyaInfertilitas adalah kondisi ketika pasangan tidak bisa hamil setelah berhubungan seksual tanpa alat kontrasepsi secara teratur selama satu tahun.
Baca SelengkapnyaKadar estrogen rendah dapat memiliki dampak signifikan pada kesehatan dan kesejahteraan perempuan.
Baca Selengkapnya