Merdeka.com - Bagi penderita HIV/AIDS memiliki keturunan ditakutkan bisa membuat virus ini ditularkan pada calon anak mereka. Pasalnya, penularan virus ini yang memang bisa melalui berbagai cara.
Selain melalui jarum suntik, berhubungan seks menjadi salah satu cara menularkan Human Immunodeficiency Virus (HIV) yang paling umum. Proses penularan terjadi melalui cairan vagina maupun cairan sperma saat melakukan aktivitas seksual dengan orang dengan HIV.
Namun, adakah jenis hubungan seksual yang paling berisiko menularkan HIV? Jika memang ada, manakah di antaranya yang punya potensi penularan paling tinggi?
Ketua Perhimpunan Dokter Peduli AIDS Indonesia (PDPAI), Dr dr Evy Yunihastuti, SpPD mengungkapkan bahwa sebenarnya semua jenis hubungan seks bisa menularkan HIV. Serta, ada beberapa prinsip yang bisa diterapkan dalam hal ini.
Menurut Evy, individu yang berperan sebagai reseptif atau penerima dianggap lebih berisiko dibandingkan dengan yang insertif atau memasukkan.
"Kemudian hubungan seks lewat anus itu lebih besar risikonya dibandingkan dengan hubungan seks lewat vagina. Jadi tergantung bagaimana caranya," ujar Evy saat media briefing bersama Ikatan Dokter Indonesia (IDI) beberapa waktu lalu.
Meski begitu, HIV sendiri bisa diatasi dan dicegah penularannya lewat berbagai upaya. Dengan begitu, orang dengan HIV (ODHIV) masih bisa memiliki kesempatan berhubungan seksual secara aman dan memiliki anak.
Salah satu upaya yang bisa dilakukan adalah dengan rutin memeriksakan kondisi dan mengonsumsi obat yang dianjurkan oleh dokter. Seperti antiretroviral (ARV), misalnya.
"ARV itu obat yang sangat efektif, kalau diminum secara teratur 90 persen akan sukses dalam enam bulan menurunkan virus jadi tidak terdeteksi. Nah kalau sudah tidak terdeteksi, penelitiannya memang itu risiko penularan sangat kecil," kata Evy.
Evy mengungkapkan bahwa pada pasangan suami istri yang memang ingin memiliki keturunan, ARV dapat diberikan hingga virusnya tidak lagi terdeteksi. Setelah itu, pasutri baru biasanya baru diperbolehkan untuk berhubungan seks tanpa kondom.
"Contohnya pasangan suami istri yang ingin punya keturunan. Jadi biasanya yang ada HIV, kita berikan ARV sampai virusnya tidak terdeteksi. Baru boleh berhubungan seksual tanpa kondom," ujar Evy.
Menurut Evy, ARV sendiri harus diminum seumur hidup lantaran pada ODHIV, dokter tidak bisa menyatakan kesembuhan secara total. Mengingat selain dalam darah, HIV bisa ada pada sumsum tulang maupun kelenjar getah bening.
"Memang minum obatnya harus seumur hidup. Kita tidak bisa bilang sembuh total. Karena obat ARV yang ada bisa menurunkan virus yang ada dalam darah, tapi belum bisa menembus lokasi sumsum tulang, kelenjar getah bening. Ketika dihentikan, virusnya bisa ada di tempat-tempat itu," ujar Evy.
Advertisement
Dalam kesempatan yang sama, Evy turut menjelaskan bagaimana HIV dapat menular pada anak. HIV dapat ditularkan pada anak melalui ibu, bukan bapak. Proses penularan dapat terjadi lewat plasenta, persalinan, hingga ASI.
"Jadi biasanya dari ibu ketika hamil. Kemudian bisa menular lewat plasenta, persalinan, dan lewat ASI. Karena itu, kalau kita tidak tahu sama sekali, itu risikonya sampai 30-40 persen. Jadi bayi bisa kena," kata Evy.
Meski begitu, Evy menjelaskan, penularan HIV dari ibu ke anak tetap bisa dicegah dengan deteksi dan pengobatan dengan ARV secara rutin tadi. Itulah mengapa wanita juga menjadi salah satu orang yang wajib melakukan tes HIV sebelum hamil.
"Salah satu orang yang wajib ditawarkan tes HIV itu ibu hamil, semua ibu hamil. Kalau kita bisa lakukan pencegahan, risiko 30-40 persen tadi bisa menurun jadi kurang dari satu persen. Sehingga bayinya bisa sehat," ujar Evy.
Reporter: Diviya Agatha
Sumber: Liputan6.com [RWP]
Baca juga:
Hari AIDS Sedunia 1 Desember 2022, Pahami Sejarah hingga Gejalanya
Ketahui Cara Penularan HIV dalam Tubuh dan Pencegahannya, Perlu Diwaspadai
Nyeri Pada Leher Bisa Jadi Tanda-tanda Sakit Ini, Jangan Disepelekan
Mirip Penyakit Biasa, Gejala Awal HIV/AIDS dan Cara Memastikannya
Masalah Kulit Selama Masa Kehamilan, Bisa Hilang Setelah Melahirkan
Sekitar 1 Jam yang lalu6 Manfaat yang Diberikan Buah Alpukat bagi Kesehatan Kulit
Sekitar 6 Jam yang laluKenali Sedini Mungkin, Ini Tanda-Tanda Seseorang Terkena Demam Berdarah Alias DBD
Sekitar 9 Jam yang laluDokter Ungkap Bahwa Serat Tak Melulu dari Buah dan Sayur
Sekitar 9 Jam yang laluBerbagai Dampak Buruk yang Akan Didapatkan Tubuh Jika Mengonsumsi Gula Berlebihan
Sekitar 9 Jam yang lalu4 Menu Sarapan Sehat yang Baik untuk Penderita Asam Lambung
Sekitar 10 Jam yang laluSiap Menyambut Kehamilan? Ini 5 Cara Tingkatkan Kesuburan Perempuan Secara Alami
Sekitar 10 Jam yang lalu5 Manfaat yang Dapat Kamu Peroleh dari Tidur Menggunakan Selimut Tebal
Sekitar 12 Jam yang laluApakah Boleh Memperoleh Vaksin Campak Bersamaan dengan Booster COVID-19?
Sekitar 16 Jam yang lalu8 Masalah Kesehatan yang Rentan Dialami oleh Wanita Setelah Melahirkan
Sekitar 19 Jam yang laluDaftar Kebiasaan Buruk yang Bikin Bau Mulut
Sekitar 1 Hari yang lalu5 Cara Perbaiki Rutinitas Tidur untuk Dapat Terlelap dengan Nyenyak
Sekitar 1 Hari yang lalu8 Makanan Sehat yang Wajib Dikonsumsi Ibu Hamil pada Trimester Pertama
Sekitar 1 Hari yang lalu5 Alasan Kamu Harus Langsung Mandi saat Masuk Rumah
Sekitar 2 Hari yang laluPria Tewas dalam Selokan di Pesanggrahan Diduga Punya KTA PDIP, Ini Kata Polisi
Sekitar 10 Jam yang laluVIDEO: Pengakuan Sugeng, Bawa Nama 'Bapak' Diduga Polisi di Kasus Mahasiswi Cianjur
Sekitar 11 Jam yang laluPerwira Polisi 'Habis' Disiram Air oleh Rekan Sampai Tak Berkutik, Endingnya Seru
Sekitar 14 Jam yang laluKapolda Metro Bentuk TGPF Usut Kasus Mahasiswa UI Tewas Ditabrak Pensiunan Polri
Sekitar 15 Jam yang laluVIDEO: Jaksa Ungkap Alasan Tuntut 12 Tahun Penjara Bharada E
Sekitar 8 Jam yang laluJPU Sebut Bharada E Berani Tembak Brigadir J untuk Buktikan Loyalitas ke Ferdy Sambo
Sekitar 9 Jam yang laluVIDEO: Putri Candrawathi Ajak Kuat Ma'ruf ke Ruang Privasi di Rumah Saguling
Sekitar 9 Jam yang laluVIDEO: Jaksa Tuding Pengacara Berbohong, Jelas & Nyata Putri Ikut Perencanaan
Sekitar 9 Jam yang laluVIDEO: Jaksa Ungkap Alasan Tuntut 12 Tahun Penjara Bharada E
Sekitar 8 Jam yang laluVIDEO: Putri Candrawathi Ajak Kuat Ma'ruf ke Ruang Privasi di Rumah Saguling
Sekitar 9 Jam yang laluVIDEO: Jaksa Tuding Pengacara Berbohong, Jelas & Nyata Putri Ikut Perencanaan
Sekitar 9 Jam yang laluVIDEO: Wajah Garang Jaksa Baca Replik, Tegaskan Hargai Putri Bak Bunda Maria
Sekitar 9 Jam yang laluVIDEO: Jaksa Ungkap Alasan Tuntut 12 Tahun Penjara Bharada E
Sekitar 8 Jam yang laluJPU Sebut Bharada E Berani Tembak Brigadir J untuk Buktikan Loyalitas ke Ferdy Sambo
Sekitar 9 Jam yang laluAlasan JPU Tuntut Bharada E 12 Tahun Bui: Pertimbangkan Peran Sebagai Eksekutor
Sekitar 10 Jam yang laluApakah Boleh Memperoleh Vaksin Campak Bersamaan dengan Booster COVID-19?
Sekitar 17 Jam yang laluAntisipasi Penyakit Ngorok, Dinas Pertanian Madina Maksimalkan Penyuntikan Vaksin
Sekitar 5 Hari yang laluBRI Liga 1: Pencetak Gol Persebaya Merata di Semua Lini, Aji Santoso Berharap Konsistensi
Sekitar 3 Jam yang laluHasil dan Klasemen BRI Liga 1, Senin 30 Januari 2023: Tikung Persib, PSM Pepet Persija di Puncak
Sekitar 3 Jam yang laluAdvertisement
Advertisement
AM Hendropriyono
Guru Besar Sekolah Tinggi Intelijen Negara
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami