Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Berisiko Alami Malnutrisi, Intervensi Gizi Penting Dilakukan pada Penderita Kanker

Berisiko Alami Malnutrisi, Intervensi Gizi Penting Dilakukan pada Penderita Kanker Ilustrasi Kanker. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Penyesuaian makanan yang kita konsumsi, sangat penting dilakukan demi kesehatan. Hal ini tidak terkecuali bagi mereka yang menderita penyakit kanker.

Vice Chairman Perhimpunan Dokter Spesialis Gizi Klinik Indonesia (PDGKI) Dokter Ida Gunawan menyebutkan intervensi gizi pada pengidap kanker yang menjalani pengobatan diperlukan untuk mencegah malnutrisi. Ida mengatakan dalam survei yang dilakukan pada 300 pengidap kanker yang menjalani pengobatan di Rumah Sakit Dharmais Jakarta sekitar 30 persen pasien mengalami malnutrisi.

“Kanker menyebabkan inflamasi (peradangan) timbul di seluruh bagian tubuh. Efek operasi, radioterapi, dan kemoterapi itu menambah inflamasi di dalam tubuh. Selain menyebabkan kelelahan secara fisik hingga fungsi syaraf terganggu. Termasuk juga kelelahan mental sehingga pasien berada di titik terpuruk dan berujung pada tidak nafsu makan yang menyebabkan malnutrisi,” kata Ida beberapa waktu lalu dilansir dari Antara.

Dokter spesialis Gizi Klinis itu mengatakan intervensi gizi seharusnya dilakukan sejak kanker terdeteksi dari awal sehingga lebih mudah untuk mencegah terjadinya malnutrisi. Intervensi gizi oleh profesional terhadap pengidap kanker pun dilakukan agar tidak ada kesalahan dalam pemberian makanan dan minuman kepada pasien. Kerap kali setelah mendengar vonis kanker, pasien justru malah menjalani pola makan yang salah seperti layaknya berdiet.

Hal yang Harus Diperhatikan

“Banyak yang salah kaprah, saat tahu kena kanker justru malah menjauhi daging,telur, dan justru hanya makan sayuran. Mereka justru malah menjalani diet vegetarian, padahal seharusnya tubuh pasien membutuhkan gizi yang komplit dan seimbang karena kebutuhan nutrisi pengidap kanker sebenarnya tinggi sekali khususnya yang menjalani pengobatan,” kata Ida.

Beberapa hal yang harus diperhatikan untuk memenuhi kebutuhan nutrisi pengidap kanker dalam satu hari di antaranya kebutuhan energi dihitung sebesar 25-30 kilo kalori (kkal)/ kilogram berat badan, selanjut kebutuhan protein untuk mejaga massa otot dihitung dengan rumus 1-1,5 gram/ kilogram berat badan, dan asam lemak omega 3 dengan dosis 1-2 gram perharinya. Di samping itu pemberian vitamin dan mineral juga disesuaikan dengan angka kecukupan gizi (AKG).

Pengidap kanker yang memiliki penyakit bawaan seperti diabetes, hipertensi, maupun asam urat penting untuk melakukan konsultasi dengan dokter gizi. Konsultasi ini sangat penting untuk memenuhi kebutuhan nutrisi dan membantu pasien mengatur pola makan yang seimbang.

(mdk/RWP)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
IDI: Perlu Kerja Sama Strategis Mewujudkan Pemerataan Dokter di Indonesia

IDI: Perlu Kerja Sama Strategis Mewujudkan Pemerataan Dokter di Indonesia

IDI mengungkapkan tidak seimbangnya rasio dokter umum dan spesialis di Indonesia sangat berdampak terhadap kualitas kesehatan di setiap daerah.

Baca Selengkapnya
9 Makanan yang Dapat Menurunkan Risiko Kanker, Sudah Tahu?

9 Makanan yang Dapat Menurunkan Risiko Kanker, Sudah Tahu?

Mengonsumsi beberapa makanan berikut dapat menjadi pilihan untuk menurunkan risiko kanker.

Baca Selengkapnya
Bisa Berujung Kanker Pankreas di Usia Muda, Hindari Gaya Hidup Kurang Gerak

Bisa Berujung Kanker Pankreas di Usia Muda, Hindari Gaya Hidup Kurang Gerak

Gaya hidup kurang gerak atau sedentari bisa berujung berbagai masalah kesehatan termasuk munculnya kanker pankreas di usia muda.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Penyebab Gagal Ginjal di Usia Muda yang Perlu Diwaspadai

Penyebab Gagal Ginjal di Usia Muda yang Perlu Diwaspadai

Ada beberapa penyebab gagal ginjal di usia muda yang perlu diketahui dan diwaspadai oleh semua orang.

Baca Selengkapnya
Kenali Apa Itu Sindrom Nasi Goreng dan Dampaknya pada Kesehatan Tubuh Kita

Kenali Apa Itu Sindrom Nasi Goreng dan Dampaknya pada Kesehatan Tubuh Kita

Sindrom nasi goreng merupakan salah satu istilah yang digunakan untuk menyebut masalah keracunan makanan. Kenali penyebab dan cara menagtasinya.

Baca Selengkapnya
Mengapa Semakin Banyak Anak Muda yang Mengidap Kanker di Saat Ini?

Mengapa Semakin Banyak Anak Muda yang Mengidap Kanker di Saat Ini?

Pada beberapa waktu terakhir, terdapat peningkatan jumlah pengidap kanker usia muda. Ini penyebab terjadinya peningkatan jumlah pengidap kanker tersebut.

Baca Selengkapnya
Kenali Sejumlah Kesalahan saat Berpuasa yang Berpotensi Membuat Gemuk

Kenali Sejumlah Kesalahan saat Berpuasa yang Berpotensi Membuat Gemuk

Banyak orang memanfaatkan momen puasa untuk menurunkan berat badan, namun sejumlah kondisi justru bisa membuat berat badan bertambah saat puasa.

Baca Selengkapnya
Gaya Hidup yang Bisa Tingkatkan Risiko Kanker, Waspadai

Gaya Hidup yang Bisa Tingkatkan Risiko Kanker, Waspadai

Kanker dapat disebabkan oleh berbagai faktor, dan salah satunya bisa berasal dari gaya hidup tidak sehat.

Baca Selengkapnya
Makanan yang Harus Dihindari Penderita Lemah Jantung, Hindari Makanan Asin

Makanan yang Harus Dihindari Penderita Lemah Jantung, Hindari Makanan Asin

Pemilihan makanan yang tidak tepat bisa meningkatkan risiko komplikasi, seperti tekanan darah tinggi dan gagal jantung.

Baca Selengkapnya