Merdeka.com - Kehamilan merupakan anugerah bagi seorang wanita. Terutama bagi mereka yang telah menunggunya sejak lama. Oleh karena itu saat mereka mengetahui bahwa mereka hamil, para wanita begitu menjaganya. Mereka mulai secara rutin mengonsumsi makanan sehat, membatasi semua aktivitas, mematuhi semua mitos tentang kehamilan termasuk mitos yang menyebutkan bahwa wanita hamil dilarang untuk berolahraga.

Olahraga adalah kegiatan olah tubuh yang membuat tubuh bergerak secara maksimal. Hal ini dikhawatirkan dapat menimbulkan resiko terutama bagi wanita hamil yang melakukannya. Heidi Powell, seorang penulis dalam artikelnya di huffingtonpost.com menyebutkan bahwa wanita hamil bukanlah orang yang sakit. Mereka bebas melakukan apa saja terutama olahraga yang dikenal sangat baik untuk kebugaran tubuh. Jadi para wanita hamil tidak perlu khawatir untuk berolahraga saat hamil apalagi apabila dokter pun mendukung aktivitas tersebut.

Berolahraga saat hamil malah memberikan banyak keuntungan baik bagi si ibu maupun bayi yang dikandungnya. Keuntungan tersebut antara lain:

Menurunkan resiko diabetes yang bisa diderita saat hamil sebanyak 27% Meningkatkan kualitas bayi lahir secara sehat Meningkat energi ibu hamil Mengurangi sakit tulang belakang dan persendian bagi ibu hamil Mengurangi rasa ketidaknyamanan pada ibu hamil Mengurangi morning sickness atau mual di pagi hari Menurunkan resiko preeklamsia (resiko bayi lahir prematur) Mengurangi pembengkakan kaki

Ladies, bagi Anda yang saat ini sedang mengandung jangan ragu untuk berolahraga sesuai anjuran dokter. Jangan jadikan kehamilan Anda menjadi alasan untuk tidak berolahraga karena olahraga dapat membuat tubuh Anda dan bayi yang dikandung menjadi sehat.

(mdk/feb)