Merdeka.com - Obesitas tidak hanya mencederai tulang, tetapi juga berdampak buruk pada otak. Ingin tahu apa yang terjadi pada otak karena kelebihan lemak di tubuh? Mari simak ulasan yang kami himpun dari situs Livescience.

1. Menyebabkan kecanduan makanan

Obesitas mendorong Anda untuk makan lebih banyak makanan manis dan berlemak. Efek yang sama ditemukan pada pengguna narkoba.

2. Lebih impulsif

Pada anak obesitas, daerah otak yang bertugas mengontrol impulsif yang disebut orbitofrontal cortex, mengalami penyusutan dibandingkan dengan anak-anak yang bertubuh ramping. Hal tersebut dipaparkan dalam studi yang dipresentasikan di American Academy of Child and Adolescent Psychiatry di New York.

3. Risiko demensia

Memiliki banyak lemak di perut juga dikaitkan dengan risiko demensia. Dalam jurnal Annals of Neurology, lemak bisa memicu peradangan yang menempatkan tekanan pada tubuh dan otak. Studi sebelumnya telah menemukan bahwa orang dengan volume otak yang lebih kecil berisiko tinggi menderita demensia.

4. Mengganggu daya ingat

Obesitas dapat mengganggu daya ingat, setidaknya bagi wanita yang telah mengalami menopause. Sebuah studi yang diterbitkan di jurnal American Geriatric Society menemukan bahwa obesitas bisa menurunkan daya ingat wanita.

Inilah empat efek mengerikan obesitas pada otak. Rajinlah olahraga dan mengonsumsi makanan kaya serat dan vitamin, serta batasi konsumsi makanan cepat saji.