Green Pramuka pastikan jalani sistem perparkiran sesuai aturan
Merdeka.com - Pengelola Green Pramuka City menegaskan, pihaknya telah menjalankan peraturan yang berlaku mengenai keberadaan lahan dan tarif parkir untuk rumah susun sederhana milik (Rusunami).
Deputi Property Manager Pengelola Rusunami Green Pramuka City Danang S Winata mengatakan, pihaknya bahkan sudah menyiapkan lahan parkir untuk penghuni melebihi aturan minimal yang diterapkan pemerintah untuk Rusunami.
"Bahwa menurut Pergub DKI No. 27 Tahun 2009 Tentang Pembangunan Rumah Susun Sederhana, setiap membangun 10 unit hunian, developer menyediakan 1 lot parkir mobil dan 5 parkir lot parkir sepeda motor. Jadi kurang lebih lot mobil ini 10% dan lot motor 50% dari total hunian," kata Danang saat berbincang dengan merdeka.com.
-
Kenapa Transjakarta sediakan lahan parkir? PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) menyediakan dua kantong parkir bagi jemaat yang ingin menghadiri kegiatan Dalam rangka mendukung kegiatan Misa Akbar bersama Paus Fransiskus yang akan berlangsung di Gelora Bung Karno (GBK) pada Kamis (5/9/2024).Kepala Departemen Humas dan CSR Transjakarta Ayu Wardhani menyebut, dukungan yang diberikan ini berdasarkan arahan Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta.
-
Di mana Transjakarta sediakan lahan parkir? PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) menyediakan dua kantong parkir bagi jemaat yang ingin menghadiri kegiatan Dalam rangka mendukung kegiatan Misa Akbar bersama Paus Fransiskus yang akan berlangsung di Gelora Bung Karno (GBK) pada Kamis (5/9/2024).Kepala Departemen Humas dan CSR Transjakarta Ayu Wardhani menyebut, dukungan yang diberikan ini berdasarkan arahan Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta. Dua kantong parkir itu ada di dua depo Transjakarta yakni Depo Cawang dan Depo Kampung Rambutan.
-
Dimana pemukiman padat di Jakarta Barat? Pemukiman di daerah Pesing Koneng, Kedoya Utara, Kebun Jeruk ini misalnya.
-
Siapa yang membentuk tukang parkir resmi di Jakarta? Pemerintahan DKI Jakarta mengambil kebijakan tegas dengan membentuk tukang parkir resmi yang ditugaskan untuk mengawasi dan mengatur kendaraan yang berhenti untuk parkir di kawasan pusat perkotaan maupun keramaian.
-
Mengapa tukang parkir resmi dibentuk di Jakarta? Semakin tingginya pertumbuhan kendaraan di era 1960-1970-an, membuat kebutuhan lahan untuk berhenti sementara kendaraan alias parkir semakin berkurang.
-
Bagaimana tukang parkir resmi dilatih di Jakarta? Calon pegawai parkir juga akan dibekali pelatihan teknis dan non teknis.
"Jumlah hunian sekitar 4 ribu unit, maka kami menyediakan 400 lot mobil karena 10 persen, dan saat ini sudah kami sediakan, bahkan lebih. Kalau total lot yang kami sediakan perparkiran di sini sekarang sudah mencapai lebih dari 30% persen. Berarti kan melebihi (jumlah minimal) aturan," sambungnya.
Dari total itu, dia menjelaskan, 10% disediakan untuk penghuni yang ingin berlangganan dengan biaya Rp 200 ribu tiap bulan dan sekitar 20% sisanya area parkir dikenakan aturan tarif per jam (casual).
Tujuan diberlakukannya tarif langganan adalah agar biaya parkir yang dikeluarkan jauh lebih sedikit apabila harus membayar dengan aturan per jam, namun berlangganan ini tidak menjamin dapatnya lot karena jumlah mobil yang terdaftar tidak sebanding dengan ketersediaan lot.
Saat ini, tersedia lebih dari 800 lot parkir mobil untuk berlangganan dari total 2500 penghuni yang telah menempati apartemen tersebut. Adapun jumlah mobil yang terdaftar parkir berlangganan sekitar 1400 mobil.
""Kenapa tidak semua lahan kita peruntukkan berlangganan? Karena kami telah berinvestasi besar dalam penyediaan lahan parkir dan kami telah memiliki ijin pemungutan biaya parkir dari Dishub DKI Jakarta. Saya pikir hal ini adalah wajar jika kami berlakukan tarif per jam, karena kalau semua lahan parkir bertarif langganan, kami akan tekor," jelasnya.
Danang mengimbau, penghuni Rusunami Green Pramuka City mengerti bahwa jumlah lahan parkir yang disediakan terbatas. Padahal, jumlah yang disediakan sudah melebihi aturan minimal yang diterapkan pemerintah.
"Saat ini yang terjadi adalah penghuni atau pengunjung Green Pramuka City yang telah memarkirkan kendaraannya di area parkir tarif casual (per jam) tidak mau membayar alias minta gratis. Hal ini tidak rasional mengingat investasi yang besar oleh developer," terangnya.
Danang mengakui, dengan desakan beberapa penghuni untuk meminta parkir gratis di area bertarif per jam dan malah berakhir dengan keributan, akhirnya pihaknya mengalah dengan membebaskan tarif, walaupun selama beberapa bulan ini mereka telah merugi milyaran akibat tindakan beberapa penghuni tersebut yang mendesak pembebasan tarif parkir per jam.
"Hal ini sangat disayangkan, kalau saya sendiri malu, mampu beli mobil kok gak sanggup bayar parkir. Dan dengan membuat keributan berdampak citra buruk bagi nilai property di Green Pramuka City."
"Saat ini kami sedang mencari solusi dengan keterbatasan lahan parkir yaitu dengan bekerjasama dengan pihak-pihak lain untuk pengadaan lahan parkir," tegasnya.
Terakhir, solusi terbaik menurutnya ialah agar penghuni Rusunami sebaiknya menggunakan transportasi umum yang saat ini sedang digalakkan oleh Pemerintah.
"Toh dengan banyaknya kendaraan pribadi yang digunakan hanya akan menambah kemacetan di Jakarta yang kian parah. Itu kenapa Green Pramuka City dibangun di area strategis dan mudah dijangkau kendaraan umum," pungkasnya. (mdk/hrs)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Nekat parkir dengan seenaknya sendiri berpotensi membuat orang lain emosi
Baca SelengkapnyaNekat parkir dengan seenaknya sendiri berpotensi membuat orang lain emosi
Baca SelengkapnyaMemarkirkan mobil di ruang publik tetap harus menggunakan etika. Yuk simak!
Baca SelengkapnyaEtika parkir mobil di ruang publik yang harus diperhatikan. Yuk simak!
Baca SelengkapnyaPekan Raya Jakarta (PRJ) di JIExpo Kemayoran kembali menjadi sorotan setelah kejadian kontroversial terkait kesulitan mencari tempat parkir pada akhir pekan.
Baca Selengkapnyamengimbau kepada pengelola minimarket hingga fasilitas umum lainnya untuk mengurus izin perparkiran
Baca SelengkapnyaMemarkirkan mobil di ruang publik tetap harus menggunakan etika. Yuk simak!
Baca SelengkapnyaPemilik tanah biasanya akan merekrut seorang juru parkir untuk dipekerjakan dalam usahanya.
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo-Mahfud MD akan melakukan kampanye akbar terbuka di Kota Semarang, Sabtu (10/2).
Baca SelengkapnyaJuru parkir nakal yang melakukan pemungutuan secara manual telah diamankan oleh Dinas Perhubungan Kota Medan
Baca SelengkapnyaPotret realistis dari mobil-mobil yang parkirnya asal. Bikin orang heran, padahal tanda parkir sangat terlihat.
Baca SelengkapnyaPuluhan kendaraan bermotor sebelumnya dikempesin petugas Dishub DKI Jakarta setelah memarkir liar di sekitar Monas, Jakarta Pusat, Sabtu (13/4) malam.
Baca Selengkapnya