Zulhas Ingatkan Kader PAN Ikut Kebijakan Partai, Bukan Jalan Sendiri
Merdeka.com - Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan menginstruksikan seluruh kader khususnya para anggota legislatif pusat dan daerah, untuk aktif berjuang menyampaikan aspirasi dan persoalan yang terjadi di masyarakat. Pria yang akrab disapa Zulhas ini meminta kadernya yang duduk di lembaga legislatif lebih pro aktif.
"Seperti saat ini masyarakat lagi bertanya dan mengeluh soal kenaikan pembayaran listrik dan pembatalan pelaksanaan haji 2020. Anggota DPR dari PAN di semua tingkatan harus responsif dan memperjuangkan persoalan masyarakat ini," tutur Zulhas dalam keterangannya, Selasa (9/6).
Dalam memperjuangkan aspirasi rakyat, Zulhas mengingatkan bahwa fraksi atau anggota legislatif merupakan kepanjangan tangan partai. Sehingga kebijakan partai lah yang harus jadi landasan utama para kader di semua tingkatan.
"Fraksi harus bertindak sesuai dengan kebijakan partai, tidak boleh jalan sendiri-sendiri. Saudara dipilih rakyat untuk menjalankan amanah rakyat, jangan sampai para legislatif PAN mengkhianati kepentingan rakyat," jelas dia.
Wakil Ketua MPR itu sudah melakukan komunikasi secara virtual bersama para kader PAN, baik di Jawa, Sumatera, hingga Kalimantan. Dia turut meminta agar seluruh keluarga PAN dapat menjaga sikap.
"Anggota dewan adalah tokoh dan panutan dalam masyarakat. Oleh karena itu kehormatan dan integritasnya harus terus dijaga dengan baik-baik," ucap Zulhas.
Reporter: Nanda Perdana PutraSumber: Liputan6.com
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mereka sudah menahan diri selama 3x24 jam untuk menunggu Zulhas meminta maaf.
Baca SelengkapnyaZulhas tidak ada maksud melecehkan dan menistakan agama
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sehingga, pekerjaan untuk pemerintahan berikutnya akan bisa langsung berjalan.
Baca SelengkapnyaJK mengatakan, partai politik didirikan sebagai kendaraan politik untuk mendapatkan kekuasaan dan kewenangan.
Baca SelengkapnyaAziz menyebut partainya terbuka untuk melakukan komunikasi dan penjajakan koalisi dengan partai politik (parpol) manapun.
Baca SelengkapnyaSaat ditanyakan apakah Jokowi juga diberikan KTA sebagai kader PAN, Zulhas tak menjawab tegas.
Baca SelengkapnyaBerkali-kali Jadi Capres, Para Politikus Luar Negeri Ini Selalu Kalah dalam Pemilu, Ada yang Sampai 10 Kali
Baca SelengkapnyaTim Hukum Timnas AMIN menyebut guyonan Zulhas soal salat melanggar KUHP dan UU ITE.
Baca Selengkapnya