Usai dilantik, sejumlah gubernur potong tumpeng bersama Paloh di kantor NasDem
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo resmi melantik sembilan pasangan gubernur dan wakil gubernur terpilih hasil Pilkada Serentak 2018. Usai dilantik beberapa gubernur bertemu dengan Ketua Umum NasDem Surya Paloh.
Pantauan di DPP NasDem, Rabu (5/9), sudah terlihat Gubernur NTT Victor Laiskodat bersama wakilnya Josef Nae Sobi, serta Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji.
Tak lama berselang hadir juga Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, dan Gubernur Sulawesi Tenggara Ali Mazi.
Dalam kesempatan itu, Surya mengajak berdoa bersama dan memotong tumpeng sebagai bentuk rasa syukur agar para gubernur berhasil memimpin daerahnya 5 tahun mendatang.
Selain itu, mereka juga menyanyikan lagu Indonesia Pusaka bersama-sama. Dan diakhiri dengan ramah tamah. Yang menarik, Ridwan Kamil yang duduk di sebelah Surya terlihat saling asyik mengobrol.
Diketahui, Presiden sudah melantik 9 Gubernur dan Wakil Gubernur. Sembilan pasangan gubernur dan wakil gubernur itu disumpah untuk menjalankan jabatannya sebaik-baiknya di daerahnya masing-masing. Jokowi meminta para gubernur dan wakil gubernur untuk mengikuti ucapannya dan bersumpah kepada Tuhan Yang Maha Esa.
"Demi Allah saya bersumpah, bahwa saya akan memenuhi kewajiban saya, sebagai gubernur dan wakil gubernur dengan sebaik-baiknya dan seadil-adilnya," ucap para gubernur dan wakil gubernur itu menirukan Jokowi.
Mereka juga bersumpah akan mematuhi undang-undang, mengabdi pada masyarakat, serta nusa dan bangsa.
Sembilan pasangan gubernur dan wakil gubernur yang resmi dilantik adalah Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum. Kemudian Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji-Ria Norsan.
Dari Papua Lukas Enembe-Klemen Tinal, Jawa Tengah Ganjar Pranowo-Taj Yasin Maimoen, Bali I Wayan Koster-Tjokorda Oka Artha Ardana, dan Sumatera Utara Edy Rahmayadi-Musa Rajekshah.
Selain itu, ada juga pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Tenggara Ali Mazi-Lukman Abunawas, Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah-Sumarsono, dan Nusa Tenggara Timur Viktor Laiskodat-Josef Nae Soi.
Reporter: Putu Merta Surya Putra
Sumber: Liputan6.com
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
NasDem: Pertemuan Surya Paloh dengan Jokowi Puluhan Kali, Tidak Terkait Sikap Politik
Surya Paloh dan Jokowi diketahui menggelar pertemuan di Istana Kepresidenan, Jakarta, Minggu (18/2).
Baca SelengkapnyaUcapkan Selamat Kepada Prabowo-Gibran, Surya Paloh: Bukan Prioritas NasDem Gabung Pemerintahan Baru
Surya Paloh mengatakan NasDem telah menerima hasil rekapitulasi Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Baca SelengkapnyaPaspampres Tertinggi & Gagah Bertemu Perwira yang Dibanting Kapolri, Ngajak Ngopi Bareng
Momen pertemuan Lettu Windra Sanur dengan Kombes Yudhi Sulistianto Wahid.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pertemuan Jokowi-Surya Paloh, Sekjen PDIP: Memperkuat Kecurigaan Ada Persoalan dengan Pemilu
Hasto pun berpandangan dengan adanya pertemuan antara Presiden Jokowi dengan Surya Paloh memperkuat dugaan adanya kecurangan.
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP Sindir Kapolri: Suara-Suara Rakyat Harapkan Polri Netral Tak Dukung Paslon Tertentu
Sekjen PDIP mengingatkan Kapolri banyak suara dari rakyat yang juga berharap agar Polri tetap netral di Pemilu 2024 ini.
Baca SelengkapnyaSurya Paloh Terbuka Bertemu Megawati, Sinyal PDIP dan NasDem Koalisi di Putaran Kedua?
Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh mengaku terbuka peluang untuk bertemu dengan Megawati.
Baca SelengkapnyaPrabowo dan Surya Paloh Gelar Pertemuan Tertutup di Nasdem Tower, Ini yang Dibahas
Calon Presiden Prabowo Subianto disambut hangat Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh saat menyambangi Nasdem Tower di Jakarta, Jumat (22/3).
Baca SelengkapnyaPKS soal Pertemuan Surya Paloh dan Jokowi: Saksi Kami Masih Berjuang agar Suara Rakyat Tak Dicurangi
PKS menghormati pertemuan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Baca SelengkapnyaSurya Paloh soal Hak Angket Pemilu: Wajib untuk Menghormati, Kita Support
NasDem, kata dia menghargai usulan hak angket dugaan kecurangan Pemilu 2024.
Baca Selengkapnya