Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Titik Lemah Jokowi dan Prabowo

Titik Lemah Jokowi dan Prabowo Jokowi dan prabowo di istana. ©2016 merdeka.com/rizky erzi andwika

Merdeka.com - 57 hari lagi pertarungan final Pilpres 2019 antara Joko Widodo-Ma'ruf Amin dan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno bakal berlangsung. Kedua kubu paslon saat ini gencar berkampanye di daerah-daerah yang menjadi titik kelemahan Jokowi dan Prabowo di Pilpres 2014 lalu.

Pelbagai survei mulai dari lembaga independen hingga internal tim pemenangan sudah memetakan daerah-daerah tersebut. Berdasarkan rilis sejumlah lembaga survei, Jokowi-Ma'ruf mengungguli Prabowo-Sandi di seluruh pulau besar di Indonesia.

Seperti Jawa, Kalimantan, Sulawesi, Bali, daerah Nusa Tenggara ditambah gabungan Maluku dan Papua atas pesaingnya. Di Jawa, kemenangan Jokowi-Ma'ruf diprediksi mencapai 57,1 persen. Provinsi Jawa Tengah, Jawa Timur dan Yogyakarta menjadi lumbung suara Jokowi-Ma'ruf.

Namun, Jokowi-Ma'ruf masih 'keok' di sejumlah provinsi seperti Jawa Barat, DKI Jakarta dan Banten. Tim Kampanye Daerah (TKD) Jokowi-Ma'ruf Provinsi Jawa Barat menyebut ada wilayah Jabar yang masih dianggap lemah untuk suara Jokowi.

Khususnya di Priangan Barat yakni Sukabumi, Cianjur dan Priangan Timur yakni Garut dan Tasikmalaya. "TKD akan terus lakukan sosialisasi juga untuk kampanye di sana," ungkap Sekretaris TKD Abdy Yuhana.

Kemudian di Jawa Timur, Jokowi-Ma'ruf diprediksi menang telak versi Lembaga Surabaya Survey Center (SSC). Jika Pilpres digelar saat ini, Paslon urut 01 itu akan menang 55,9 persen suara.

Namun untuk wilayah Madura, posisi perolehan suara Pilpres masih seperti 2014 silam. Pulau Garam masih 'milik' Prabowo Subianto-Sandiaga S Uno. Di Pemilu 2014 silam, Jokowi yang kala itu berpasangan dengan Jusuf Kalla, kalah parah di empat kabupaten di Pulau Madura.

Begitu pula di Banten. Banten tampaknya masih jadi basis Prabowo. Jokowi-Ma'ruf Amin hanya unggul di Kabupaten Lebak dari delapan Kabupaten/Kota di Banten versi survei internal. "Di Banten kalah tipis sekitar 5 sampai 6 persen. Kita kalah di tujuh Kabupaten/Kota kalah tipis, kita menang hanya di Lebak," kata Asep saat dikonfirmasi.

Pertarungan' sengit tampaknya bakal tersaji di Sumatera. Di sini, Jokowi-Ma'ruf meraih elektabilitas sebanyak 38,1 persen. Sementara Prabowo-Sandi dengan 40,5 persen.

Basis suara Jokowi-Ma'ruf berada di Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Bangka Belitung dan Lampung. Sementara Aceh, Sumatera Barat dan Riau cenderung jadi lumbung suara Prabowo-Sandiaga.

Titik Lemah Kubu Prabowo

Kubu Prabowo-Sandi kian pede bakal mengejar ketertinggalan dari kompetitornya. Modalnya hasil survei internal yang menyebut selisih elektabilitas paslon nomor urut 02 dengan Jokowi-Ma'ruf tinggal 4 persen.

Di survei internal, Prabowo-Sandi disebut unggul di sejumlah provinsi. Semisal di Pulau Sumatera, kubu Prabowo mengklaim unggul di Aceh, Sumatera Barat dan Riau.

Di Pulau Jawa, Kubu Prabowo merasa unggul di Banten, DKI Jakarta dan Jawa Barat. Tapi, Jawa Tengah dan Jawa Timur diakui masih menjadi pekerjaan rumah yang sulit. Itu menjadi salah satu alasan kenapa Prabowo-Sandi ingin mendirikan Markas di provinsi yang menjadi basis massa terbesar PDIP yakni Jawa Tengah.

"Sumatera kita menang semua, terus, di Banten menang DKI menang, Jawa Barat menang," kata Andre kepada merdeka.com, Senin (10/12).

Sementara untuk di kawasan Indonesia bagian Timur, Andre mengungkapkan, di Pulau Sulawesi Prabowo-Sandi unggul. Begitu pula di Kalimantan, di beberapa titik, Prabowo-Sandi ada yang unggul dan kalah.

"Kita Sulawesi unggul, Kalimantan ada menang dan ada yang kalah, NTB menang, NTT kalah, Papua masih tertinggal," ungkap dia.

(mdk/ray)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Reaksi Santai Anies Soal Prabowo Diberi Jokowi Pangkat Jenderal Kehormatan

Reaksi Santai Anies Soal Prabowo Diberi Jokowi Pangkat Jenderal Kehormatan

Pemberian pangkat jenderal kehormatan itu menuai pro dan kontra.

Baca Selengkapnya
Jokowi Bertemu Prabowo dan Zulhas, Puan: Saya Tunggu Diajak Presiden

Jokowi Bertemu Prabowo dan Zulhas, Puan: Saya Tunggu Diajak Presiden

Presiden Joko Widodo bertemu dengan sejumlah ketua umum partai. Mulai dari Ketum Gerindra Prabowo Subianto, lalu Ketum PAN Zulkifli Hasan hari ini.

Baca Selengkapnya
Prabowo Pede Setelah Lihat Hasil Survei: Kita Tidak Akan Dua Putaran

Prabowo Pede Setelah Lihat Hasil Survei: Kita Tidak Akan Dua Putaran

Calon Presiden (Capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto optimistis bisa menang Pilpres 2024 dalam sekali putaran.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Prabowo Yakin Bisa Menang Satu Putaran usai Lihat Hasil Survei: Kita Tak Boleh Lengah dan Sombong

Prabowo Yakin Bisa Menang Satu Putaran usai Lihat Hasil Survei: Kita Tak Boleh Lengah dan Sombong

Prabowo Subianto yakin bisa menang Pilpres 2024 satu putaran setelah melihat beberapa survei.

Baca Selengkapnya
Prabowo Mengenang Momen Debat Pilpres Lawan Jokowi: Penuh Rasa Kekeluargaan dan Terhormat

Prabowo Mengenang Momen Debat Pilpres Lawan Jokowi: Penuh Rasa Kekeluargaan dan Terhormat

Menurut Prabowo, kontestasi atau persaingan yang terjadi antara dirinya dan Jokowi ketika itu masih berlandaskan rasa cinta Tanah Air dan persahabatan.

Baca Selengkapnya
Prabowo: Bersyukur Tidak Mencla-mencle, Kita Tegas Dari Awal Mengatakan Timnya Jokowi

Prabowo: Bersyukur Tidak Mencla-mencle, Kita Tegas Dari Awal Mengatakan Timnya Jokowi

Prabowo menegaskan, pemerintahannya akan meneruskan legecy Presiden Joko Widodo.

Baca Selengkapnya
Jika Menang Pilpres 2024, Prabowo Mengaku akan Rangkul Semua Kekuatan

Jika Menang Pilpres 2024, Prabowo Mengaku akan Rangkul Semua Kekuatan

Calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto mengaku bakal meniru jejak Presiden Joko Widodo atau Jokowi bila memenangkan Pilpers 2024.

Baca Selengkapnya
Jokowi Bertemu Prabowo-Gibran Semalam, Ucapkan Selamat Menang Pilpres 2024

Jokowi Bertemu Prabowo-Gibran Semalam, Ucapkan Selamat Menang Pilpres 2024

Jokowi bertemu dengan Prabowo dan putra sulungnya pada Rabu malam (14/2).

Baca Selengkapnya
Jokowi Ungkap Alasan Naikkan Pangkat Prabowo Jadi Jenderal Kehormatan TNI

Jokowi Ungkap Alasan Naikkan Pangkat Prabowo Jadi Jenderal Kehormatan TNI

Usulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.

Baca Selengkapnya