Teten pastikan reshufle, Fadli Zon sebut 'Teten itu siapa?'

Merdeka.com - Tim Komunikasi Presiden Teten Masduki menyatakan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan tegas telah memberikan sinyal jika reshuffle akan dilakukan dalam waktu dekat ini.
Wakil Ketua DPR Fadli Zon mengaku tak percaya dengan pernyataan Teten tersebut. Sebab, dia menilai Teten bukanlah tangan kanan dari Presiden, artinya pernyataan Teten tidak perlu ditanggapi secara serius.
"Teten ini siapa? Jubir? Staf khusus? Apa Sesneg? Makanya enggak jelas, negara ini dikelola seperti warung kopi, enggak jelas siapa yang menjabat, siapa yang berkuasa," kata Fadli di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (7/7).
Namun, saat ditanya apakah sepakat dengan pernyataan Teten yang menyebut reshuffle akan dilakukan dalam waktu dekat, Fadli malah mengkritik keras Jokowi yang tak mampu memimpin pemerintahan dengan baik. Fadli mengatakan, setidaknya ada 100 janji yang dibuat oleh Jokowi yang sampai saat ini menurutnya masih sebatas janji manis.
"Fokus dong yang tercatat janjinya ada 100, kalau kata WS Rendra 'perjuangan itu pelaksanaan kata-kata. Arahnya harus fokus pada implementasi itu," simpulnya.
Walaupun sudah memberikan sinyal bahwa Presiden akan melakukan reshuffle, Teten menyebut, secara khusus presiden belum membahas soal rotasi atau reshuffle menteri-menterinya. Menurutnya, walaupun belum ada kepastian sektor atau kementerian apa yang diganti, presiden telah meminta pertimbangan para ekonom.
"Tapi kan sinyal reshufflenya kalian kan sudah pada tahu. Presiden berkali-kali dalam berbagai kesempatan dalam ketemu ekonom juga kan sudah menyebut. Cuma kapan dan nama-namanya siapa itu presiden belum secara khusus," jelasnya.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

DPRD DKI Tolak Wacana Gubernur Jakarta Dipilih Langsung Presiden: Karena Merenggut Hak Rakyat Memilih
Fraksi DPRD DKI Jakarta menolak wacana kebijakan gubernur dipilih langsung presiden usai Ibu Kota berpindah ke IKN, Kalimantan Timur
Baca Selengkapnya

Usai Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Jakarta Harus Punya Daya Tarik Agar Ekonomi Tetap Stabil
DKI Jakarta diimbau untuk mencontoh Dubai yang sukses menjadi Global City.
Baca Selengkapnya

PKS Tolak Gubernur Jakarta Dipilih Presiden: Itu Hak Demokrasi Rakyat
Pemilihan gubernur dan wakil gubernur oleh presiden diatur dalam RUU Daerah Khusus Jakarta.
Baca Selengkapnya

Kapolda Metro Jaya Rombak Jajaran Mulai Kasat sampai Kapolsek
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto merombak jajarannya dengan memutasi sejumlah pejabat kepala satuan (Kasat) tingkat Polres hingga Kapolsek.
Baca Selengkapnya

Asal Usul dan Cerita di Balik Nama-Nama Mentereng Jalanan Kota Jakarta
Penamaan wilayah di Jakarta tidak lepas dari fakta sejarah.
Baca Selengkapnya

Respons Anies soal Draf RUU DKJ Atur Gubernur Jakarta Ditunjuk Presiden
Komentar Anies Baswedan soal draf UU DKJ yang mengatur gubernur Jakarta ditunjuk presiden
Baca Selengkapnya

Delapan Partai Setuju RUU Daerah Khusus Jakarta Jadi Usul Inisiatif DPR, Cuma PKS yang Menolak
Dalam RUU diatur gubernur akan dipilih oleh Presiden.
Baca Selengkapnya

Polemik Gubernur DKI Ditunjuk Presiden, Baleg DPR: Masih Usulan, Pemerintah Belum Tentu Setuju
Polemik Gubernur DKI Ditunjuk Presiden, Baleg DPR: Masih Usulan, Pemerintah Belum Tentu Setuju
Baca Selengkapnya

Draf RUU DKJ: Gubernur Jakarta Ditunjuk Presiden Setelah Tak Lagi Jadi Ibu Kota
Badan Legislasi DPR RI menyetujui Rancangan Undang-Undang (RUU) tentang Pemerintahan Provinsi Daerah Khusus Jakarta (DKJ) untuk dibahas di tingkat selanjutnya.
Baca Selengkapnya

Ada Sungai Bersih di Jakarta, Viewnya Dikelilingi Gedung Tinggi Bak Luar Negeri
Sungai ini mempercantik tampilan Jakarta di antara gedung-gedung bertingkat
Baca Selengkapnya

Proyek IKN Dikritik, Bahlil Balas Sentil Anies Hanya Cocok jadi Gubernur Jakarta
Bahlil menyindir Anies Baswedan yang dianggap lebih cocok maju sebagai Calon Gubernur dari pada maju di Pilpres 2024.
Baca Selengkapnya

Ada Reuni 212 di Monas, Polisi Rekayasa Lalu Lintas Mulai Sabtu Dini Hari
Ditlantas Polda Metro Jaya bersiap memberlakukan rekayasa lalu lintas di kawasan Monas untuk mengantisipasi potensi kemacetan saat Reuni 212.
Baca Selengkapnya