Tempel Jokowi Selama di Jombang & Bangkalan, Rommy Ingin Dongkrak Suara PPP
Merdeka.com - Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) , Romahurmuziy atau Rommy menemani Presiden Joko Widodo atau Jokowi selama dua hari kunjungan kerja pekan ini. Rommy mendampingi Jokowi selama di Bangkalan maupun Jombang.
Dia menegaskan, menemani Jokowi, juga bagian dari cara PPP untuk mensolidkan massa pendukung partai berlambang Ka'bah itu. Pasalnya, pada 2014, partai tersebut dan Golkar tak mendukung Jokowi.
Karenanya, dengan mengunjungi daerah basis partainya, maka jelas menguatkan suara paslon nomor urut 01 pada Pilpres 2019, Jokowi-Ma'ruf Amin.
Diketahui, dua daerah tersebut diduduki oleh kader PPP, yakni, Bupati Bangkalan, Abdul Latif Amin Imron dan Bupati Jombang Mundjidah Wahab, yang merupakan Ketua DPC PPP daerahnya.
"Karena partai lain sudah mengusung Pak Jokowi pada 2014, angka mereka sudah relatif tinggi di atas 90 persen (kader yang pilih Jokowi-Ma'ruf). Pekerjaan rumah ada pada kami, PPP dan Golkar," ucap Rommy dalam keterangannya, Rabu (20/12).
Namun, lanjut dia, saat ini, dukungan PPP kepada Jokowi naik lebih dari 100 persen. Jika pada Pemilu 2014 hanya sekitar 30-an persen konstituen mendukung Jokowi, kini jumlahnya sekitar 70 persen.
Bukan hanya itu, masih kata Rommy, sudah banyak yang dilakukan PPP untuk Jokowi. Baik itu mendongkrak elektabilitasnya atau yang lain.
"Banyak upaya yang dilakukan PPP untuk mendongkrak elektabilitas Jokowi, diantaranya meluruskan dan memerangi hoaks yang selama ini menyerang Pak Jokowi," ungkapnya.
Selain itu, menurut dia, PPP juga memiliki banyak mobil branding yang diminta keliling Indonesia untuk menyampaikan keberhasilan Jokowi dan meluruskan fitnah.
"Mereka dibekali dengan materi kampanye dan alat peraga keberhasilan Jokowi," pungkasnya.
Reporter: Putu Merta Surya PutraSumber: Liputan6.com
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Rommy Ungkap Muncul Aspirasi PPP Jadi Oposisi
PPP tengah fokus mengawal penghitungan suara sampai KPU mengumumkan hasil Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaRomy PPP Ngebet Ingin Putusan MK Soal Ambang Batas Parlemen Berlaku Sekarang
Rommy menilai seharusnya keputusan itu bisa berlaku pada Pemilu 2024 ini.
Baca SelengkapnyaRomahurmuziy: PPP Tolak Hasil Rekapitulasi Suara Pemilu 2024, Siap Gugat ke Bawaslu & MK
PPP mendapatkan perbedaan angka yang cukup signifikan antara total perolehan nasional yang ditampilkan di layar pleno KPU dengan pembandingan di beberapa dapil.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
PPP Siap Bawa Isu Suara Tak Masuk Akal PSI ke Hak Angket DPR
"PPP akan meminta hal ini bagian yang termasuk dibongkar seterang-terangnya di hak angket pekan ini!,” kata Romy
Baca SelengkapnyaPanglima TNI Jenderal Agus Subiyanto Jamin Prajurit Netral walaupun Presiden Jokowi Berkampanye
Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto Jamin Prajurit Netral walaupun Presiden Jokowi Berkampanye
Baca SelengkapnyaJokowi Sebut Presiden Boleh Kampanye Didampingi Jenderal di Markas AU, PDIP Singgung Pelibatan TNI
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menyoroti lokasi saat Presiden Jokowi menyatakan Presiden boleh kampanye dan memihak.
Baca SelengkapnyaPPP Gelar Rapat, Ucapkan Selamat kepada Prabowo-Gibran Raih Suara Tertinggi di Pilpres
Rapat yang digelar di Kantor DPP PPP itu untuk membahas hasil rekapitulasi suara pemilu legislatif 2024.
Baca SelengkapnyaKapolri Singgung Pemimpin Melanjutkan, Timnas AMIN Ungkap Makna Perubahan Anies-Cak Imin
Timnas AMIN merespons pernyataan Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo soal pemimpin pengganti Presiden Jokowi harus melanjutkan
Baca SelengkapnyaJokowi Bilang Presiden Boleh Berpihak di Pilpres, Timnas AMIN: Ada Tanda Kepanikan
Jokowi memastikan Presiden boleh kampanye dan berpihak di Pilpres 2024
Baca Selengkapnya