Tangkis kampanye hitam, relawan sebar tabloid Jokowi adalah Kita
Merdeka.com - Serangan kampanye hitam terhadap calon presiden Joko Widodo menginspirasi para relawan untuk menangkalnya. Ide-ide kreatif pun dimunculkan. Termasuk dengan menyebarkan tabloid untuk menangkis Tabloid Obor yang isinya sangat merugikan capres nomor urut 2 itu.
Hari ini, Rabu (18/1), sekitar tujuh kelompok relawan di antaranya, Projo, Seknas Jokowi, Repdem, Almisbat dan Kawan Jokowi membagi-bagikan tabloid Jokowi JK adalah Kita. Tabloid ini menjelaskan program-program Jokowi - JK dan menjawab fitnah yang selama ini beredar.
"Kita blusukan kampanye putih dan positif kreatif membagikan tabloid Jokowi - JK adalah Kita hasil dari para berbagai organisasi relawan yang bersatu. Untuk meng-counter fitnah-fitnah yang sudah keterlaluan," ujar Ketua Pemuda Pusat Kawan Jokowi Banyu Biru dalam keterangannya.
"Obor itu bagi saya singkatannya orang bodoh tapi kami rapopo. Para relawan termotivasi untuk melawan kampanye yang hitam gelap dengan yang putih terang," tambahnya.
Menurutnya, Jokowi dan orangtuanya memang dari desa. Tetapi dengan segudang prestasi di Solo dan DKI, Jokowi sudah memberikan bukti bekerja untuk rakyat.
"Kita bangga kok punya presiden yang ndeso, tapi ingat, otaknya internasional. Yang penting kita lawan sekarang yang hitam dengan yang putih. Para relawan tetap bersemangat dan santun," tandasnya.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
JK Ingatkan Jokowi Tak Kampanye Terselubung: Kalau Melanggar Permalukan Diri Sendiri
JK mengapresiasi Jokowi yang menegaskan tidak akan ikut kampanye Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaJokowi Jelaskan Presiden Boleh Kampanye Sambil Bawa Kertas Besar Berisi Pasal-Pasal UU Pemilu
Presiden Jokowi menjelaskan aturan presiden dan wakil presiden punya hak untuk kampanye.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Media Asing Terkemuka Sebut Jokowi Akhiri Masa Jabatan dengan Mengecewakan
Dalam editorialnya, The Economist menyorot soal pencalonan putra sulung Jokowi, Gibran Rakabuming sebagai calon wakil presiden mendampingi Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaMembaca Arah Politik Jokowi dalam Pertemuan Tatap Muka dengan Kaesang & Raja Juli
Momen pertemuan itu diunggah Kaesang Pangarep dengan caption 'Pelatih sedang memberikan arahan'
Baca SelengkapnyaJokowi Bilang Presiden Boleh Berpihak di Pilpres, Timnas AMIN: Ada Tanda Kepanikan
Jokowi memastikan Presiden boleh kampanye dan berpihak di Pilpres 2024
Baca SelengkapnyaJokowi: Saya Tidak akan Berkampanye
Hal ini disampaikan Jokowi menjawab kabar yang menyebutkan dirinya akan ikut kampanye akbar terakhir pada 10 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaViral Pidato Jokowi Sebut Jangan Pilih Nomor 2 karena Emosian, Begini Fakta Sebenarnya
Benarkah Jokowi meminta agar tidak memilih capres nomor 2? Simak penelusurannya
Baca SelengkapnyaUntitledJokowi di Ujung Periode Kekuasaan, Dari Wacana Hak Angket Hingga Pemakzulan
Langkah Gibran maju di Pilpres 2024 membuat sejumlah pihak meradang dan mendorong pemakzulan Jokowi.
Baca Selengkapnya