Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Survei: Ini 4 menteri Jokowi yang harus pertama direshuffle

Survei: Ini 4 menteri Jokowi yang harus pertama direshuffle Jokowi dan Puan Maharani. ©2014 merdeka.com/muhammad luthfi rahman

Merdeka.com - Kelompok Diskusi dan Kajian Opini Publik Indonesia (KedaiKOPI) merilis hasil survei mereka terhadap para profesional di Jakarta. Terdapat empat menteri dengan nilai terendah dalam kinerja di kabinet Kerja Presiden Joko Widodo.

"Di antara mereka ada Yasonna H. Laoly (Menkum HAM), Sofyan Djalil (Menko perekonomian), Puan Maharani (Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan), Sudirman Said (Menteri ESDM)," kata Pengamat Komunikasi Politik Universitas Paramadina Hendri Satrio di Kedai Kopi, Menteng Jakarta Pusat, Minggu (21/6).

Untuk Menteri Hukum dan Ham Yasonna H. Laoly sebanyak 52,4% responden minta untuk direshuffle, Menko Bidang Perekonomian Sofyan Djalil sebesar 50,8%, sedangkan Menko Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani sebesar 59,6% dan terakhir Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Sudirman Said sebesar 38,4%.

Menurut Satrio, responden menilai menteri perlu dirombak atau tidak berdasarkan kinerja. Seperti dalam memahami tugas dan fungsi pokok kementerian, pemahaman visi kementerian, pemahaman proses pengambilan keputusan dan pemahaman kebijakan kementerian.

"Mereka justru lebih memilih menteri yang miskin terobosan dan lebih banyak diam. Dibanding menteri banyak terobosan tapi kontroversial dan cari aman," kata Satrio memberikan keterangan kepada awak media.

Selanjutnya Satrio menilai Menteri Sofyan Djalil bernilai rendah karena kondisi perekonomian Indonesia yang labil.

"Mereka kan berasal dari kalangan kelas menengah yang paham dengan ekonomi. Ada kekhawatiran dari harga kebutuhan pokok mahal, harga bbm mahal dan biaya berobat yang mahal," terangnya.

Dari survei ke seluruh menteri, Puan Maharani menduduki posisi teratas untuk dirombak. Bagi Satrio, hal ini karena sentimen masyarakat kepada Puan sebagai anak mantan Presiden Megawati.

"Faktor karena dia anak Mega paling kuat sehingga masyarakat tidak suka. Selain itu, ia minim terobosan dan tidak begitu kenal di publik. Semisal Puan direshuffle citra Jokowi akan semakin baik," tambahnya.

Survey dilakukan kepada 250 responden berasal dari kalangan profesional dengan posisi minimal asisten manajer. Mereka bekerja di wilayah segi tiga mas Jakarta, pada wilayah Kuningan, Thamrin dan Sudirman. Berpenghasilan minimal Rp 5 juta per bulan.

Survei menggunakan metode purposive sampling tanggal 26 Mei sampai 3 Juni 2015.

(mdk/ian)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jokowi Lantik Mantan Ajudannya Marsdya Tonny Harjono jadi Kasau Hari Ini
Jokowi Lantik Mantan Ajudannya Marsdya Tonny Harjono jadi Kasau Hari Ini

Tonny menggantikan posisi Marsekal Fadjar Prasetyo yang akan memasuki masa pensiun pada 9 April 2024.

Baca Selengkapnya
Reshuffle Kabinet: Jokowi Lantik Hadi Tjahjanto jadi Menko Polhukam dan AHY Menteri ATR Hari Ini
Reshuffle Kabinet: Jokowi Lantik Hadi Tjahjanto jadi Menko Polhukam dan AHY Menteri ATR Hari Ini

Presiden Jokowi akan melantik Marsekal (Purn) Hadi Tjahjanto sebagai Menko Polhukam.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jokowi Ajak Seluruh Santri dan Pelajar Gunakan Hak Pilih di Pemilu 2024
Jokowi Ajak Seluruh Santri dan Pelajar Gunakan Hak Pilih di Pemilu 2024

Jokowi ingin para santri dan pelajar menggunakan hak pilihnya dengan baik.

Baca Selengkapnya
Jokowi soal Kemungkinan Reshuffle Lagi: Kalau Diharuskan, Kenapa Tidak?
Jokowi soal Kemungkinan Reshuffle Lagi: Kalau Diharuskan, Kenapa Tidak?

Jokowi mengatakan, bila ada kebutuhan perubahan kabinet, dirinya akan melakukan reshuffle.

Baca Selengkapnya
Jokowi Jawab Isu Menterinya Mundur dari Kabinet: Namanya Bulan Politik
Jokowi Jawab Isu Menterinya Mundur dari Kabinet: Namanya Bulan Politik

Menurut Jokowi kabar bohong tersebut bersinggungan dengan tahun politik 2024.

Baca Selengkapnya
Jokowi: Presiden dan Menteri Boleh Memihak dan Ikut Kampanye
Jokowi: Presiden dan Menteri Boleh Memihak dan Ikut Kampanye

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan, semua menteri bahkan presiden boleh berkampanye atau mendukung salah satu kandidat pada Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Jokowi: Presiden Boleh Berkampanye, Boleh Memihak!
Jokowi: Presiden Boleh Berkampanye, Boleh Memihak!

Begitu juga dengan menteri disebut Jokowi boleh berkampanye

Baca Selengkapnya
Jokowi Dilaporkan ke Bawaslu Buntut Salam 2 Jari  di Jateng, Begini Reaksi Istana
Jokowi Dilaporkan ke Bawaslu Buntut Salam 2 Jari di Jateng, Begini Reaksi Istana

Momen Jokowi diduga mengacungkan dua jari dari mobil kepresidenan terjadi saat kunjungan kerja ke Salatiga, Jawa Tengah, Selasa (23/1).

Baca Selengkapnya