Soal nama Gatot Nurmantyo jadi ketua timses Jokowi, Golkar sebut belum dibahas

Merdeka.com - Anggota Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Aboe Bakar Al Habsyi menduga ketua tim kampanye nasional Jokowi-Ma'aruf Amin akan diisi oleh mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo. Menanggapi itu, Sekjen Golkar Lodewijk Freidrich Paulus menjelaskan sampai saat ini posisi ketua TKN tersebut masih kosong. Nama Gatot jua belum dibahas.
"Belum ada, belum ada. Kita para Sekjen tidak membahas siapa, karena sekali lagi itu hak prerogatif presiden, kita menunggu para wakil ketua ini sudah bekerja. Katakan dari partai pendukung aja ada enam, wasekjen yang bekerja termasuk pak Hasto sebagai sekretaris," katanya di DPP Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Rabu (22/8).
"Jadi sebenarnya tim kampanye ini sudah bergerak, sudah bekerja, sudah terorganisir hanya tinggal kita menunggu pimpinan siapa, persyaratan administratif ke KPU juga sudah dimasukkan," sambungnya.
Lodewijk mengatakan, partainya menyerahkan soal ketua tim pemenangan kepada Jokowi. Yang pasti Golkar ingin ketua tim tersebut bisa bekerja sama dengan paslon Pilpres. Kemudian harus mampu mengorganisir komponen-komponen yang ada dalam tim kampanye nasional.
"Artinya dia harus punya leadership, manajerial yang bagus, dan komunikasi yang bagus dengan Pak Jokowi-Ma'ruf. Saya kita itu yang paling penting untuk menggerakkan roda organisasi," imbuh Lodewijk.
Tim Kampanye Nasional akan menggerakkan mesin di provinsi yang mana Jokowi kalah suara di Pilpres 2014 lalu.
"Mengacu pada hasil pilpres 2014 lalu, beliau kalah di mana contoh Aceh Sumbar, Banten, Jawa Barat, NTB, Papua, Gorontalo. Itu pun tidak semuanya kita lihat skala prioritas berdasarkan berapa DPP yang akan keluar itulah yang dilihat. Tidak semua kita ingin rebut sasaran, kan ada prioritas yang penting target tercapai," tandasnya.
Sebelumnya, Aboe Bakar Al Habsyi menduga jabatan itu akan diisi mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo untuk menyaingi Jenderal (Purn) Djoko Santoso, yang jadi ketua timses Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
"Nanti di sana jangan-jangan Pak Gatot," kata Aboe Bakar.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya


Menkominfo Surati Seluruh Operator Seluler soal Masalah Ini
Diharapakan langkah tersebut mampu mengatasi persoalan penyakit masyarakat.
Baca Selengkapnya


Bom Nuklir AS yang Hilang Pada Perang Dunia I Ternyata Masih Bisa Meledak
Berikut kisah tentang bom nuklir yang hilang pada perang Dunia I.
Baca Selengkapnya


Kotak Misterius di Museum Ini Berisi Puluhan Kerangka Manusia Neanderthal yang Hidup 50.000 Tahun Lalu, Begini Bentuknya
Kotak ini tersimpan di museum selama 37 tahun dan terlupakan.
Baca Selengkapnya


Para Arkeolog Takut Membongkar Makam Kaisar China Berusia 2.200 Tahun, Ini Alasannya
Para arkeolog takut membongkar makam kaisar pertama China, Qin Shi Huang yang berumur 2.200 tahun.
Baca Selengkapnya


Peneliti Dibikin Bingung, Mayat Pria Ini Tiba-Tiba Berubah Jadi Mumi Hanya dalam 16 Hari
Mumifikasi alami adalah proses yang memerlukan waktu dan biasanya memakan waktu beberapa minggu hingga 6-12 bulan.
Baca Selengkapnya

Pipa di Petamburan 4 Bocor, Suplai Air PAM ke 41 Wilayah Terganggu
PAM Jaya bakal mengirimkan air bersih dengan menggunakan truk tangki yang akan dibagikan secara gratis ke wilayah terdampak.
Baca Selengkapnya

Kasus Korupsi Pembangunan Gereja Kingmi Mile 32, KPK Tetapkan 4 Tersangka Baru
Keempat tersangka baru ini langsung ditahan di Rutan KPK.
Baca Selengkapnya

Dirut PAM Jaya Ungkap Penyebab Krisis Air Bersih di Wilayah Jakarta
Sejumlah wilayah di Jakarta Barat dan Jakarta Utara bakal berkurang suplai air bersihnya
Baca Selengkapnya

Musim Kemarau, Terungkap Ini Para 'Penghuni' Dasar Sungai Ciliwung
Saat musim kemarau tinggi muka air di bagian Pintu Air Manggarai, mengalami penurunan.
Baca Selengkapnya

156 Bangunan Liar di Gang Royal Terindikasi Prostitusi Dibongkar Tanpa Relokasi
Penertiban dilakukan karena banyaknya bangunan di kawasan tersebut yang tidak memiliki izin
Baca Selengkapnya

Ramai Dipuji, Kafe Terbaru nan Unik di Jakarta ini Pekerjakan Para Lansia untuk Layani Pengunjung
Di Jakarta hadir sebuah kafe unik. Hampir seluruh karyawan yang bertugas sebagai pelayan adalah para lansia. Tak ayal jika tempat ini menuai ragam pujian.
Baca Selengkapnya

Kondisi Terbaru Kawasan Royal Sarang Prostitusi, Cafe Siapkan PSK Rata dengan Tanah
Pemerintah DKI Jakarta menertibkan bangunan liar di Kawasan Royal, Penjaringan, Jakarta Utara, usai menerima laporan adanya praktek prostitusi setiap harinya.
Baca Selengkapnya