Merdeka.com - Nama Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo seringkali menjadi perbincangan publik. Hal tersebut lantaran Ganjar memperoleh elektabilitas tinggi dalam beberapa survei, salah satunya Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC).
Hasil survei SMRC pada Desember 2022 menunjukkan perolehan dukungan kepada Ganjar Pranowo mencapai 26,5 persen. Lalu jika simulasi 4 nama, antara Anies, Ganjar, Prabowo, dan Puan Maharani maka Ganjar mendapatkan dukungan 32,8 persen.
Terbaru, Pengamat Politik SMRC, Saidiman Ahmad mengatakan Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto berpeluang diduetkan pada Pemilu 2024.
"Ganjar adalah gubernur dari PDIP, Jokowi dari PDIP. Keduanya dari lingkungan yang sama. Kemudian Pak Prabowo adalah Menhan, menteri di bawah Jokowi. Jadi dari sisi itu, kita katakan, apakah ada dukungan khusus untuk salah satu dari keduanya, menurut saya ya mereka yang paling potensial (menang)," jelasnya.
Selain survei, terdapat beberapa momen pertanda sinyal positif Ganjar diusulkan menjadi bakal calon presiden, di antaranya:
1. Pemimpin Berambut Putih
Advertisement
Beberapa waktu lalu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan ciri-ciri pemimpin yang memikirkan rakyat adalah mereka yang berambut putih dan banyak kerutan di wajah.
Dia juga menegaskan masyarakat perlu hati-hati jika pemimpinnya berwajah bersih.
Hal itu ia sampaikan di depan rubian relawan di acara Nusantara Bersatu, Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat, beberapa waktu lalu.
"Saya ulang jadi pemimpin yang mikirin rakyat itu kelihatan dari penampilannya, dari kerutan di wajahnya, kalau wajahnya clink bersih, tidak ada kerutan di wajahnya hati hati, lihat juga lihat rambut rambutnya, kalau rambutnya putih semua ini mikir rakyat ini," kata Jokowi, Sabtu (28/11/2022).
Pada saat itu, Jokowi membebaskan kalimatnya ditafsirkan seperti apa. Namun, ia juga memberikan beberapa contoh sosok pemimpin yang berambut putih.
"Banyak yang rambutnya putih, seperti Hatta Rajasa, Ganjar Pranowo, termasuk Pak Prabowo Subianto, rambutnya juga agak putih, dan lainnya," ujarnya
2. Panen Raya di Kebumen
Momen Panen Raya Ganjar, Prabowo, dan Jokowi
Selain mendapatkan kode, kader partai berlogo banteng tersebut pernah diajak panen raya oleh Presiden Jokowi di Desa Lajer, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah pada Kamis (9/3).
Pada momen tersebut, Menhan Prabowo Subianto pun turut hadir sehingga menimbulkan spekulasi Ganjar akan dipasangkan dengan Prabowo.
"Itu panen raya di sawah. Kebetulan Bapak Prabowo mau ke Magelang, saya ajak bareng. Sudah bareng, turun di Kulon Progo. Karena pertemuan bapak Prabowo-nya siang, sudah ke sawah dulu kita panen raya. Ada saya, ada Bapak Ganjar ada Bapak Prabowo, gitu saja," kata Presiden Jokowi.
Advertisement
Wartawan pun bertanya kepada Jokowi pasangan yang tepat antara Prabowo dan Ganjar. Apakah Prabowo capres dan Ganjar cawapres. Atau sebaliknya.
"Iya ideal semuanya," jawab Jokowi secara tegas.
3. Dukungan PAN dan PPP
Tak hanya sinyal dari Jokowi, Partai Amanat Nasional (PAN) pun memberikan dukungan ketika Pembukaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) PAN pada Minggu (26/2). Dukungan tersebut tersirat dalam pantun yang dilontarkan Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan (Zulhas).
"Jalan-jalan ke Simpang Lima, jangan lupa beli lumpia. Kalau Pak Ganjar dan Pak Erick sudah bersama, Insya Allah Indonesia tambah jaya," ucap Zulhas disambut riuh tepuk tangan dari peserta Rakernas.
Selain itu, Wakil Ketua Umum PPP Arsul Sani menyebut, Ganjar Pranowo dan Erick Thohir bisa dibawa ke forum musyawarah Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) untuk dicalonkan sebagai bacapres dan bacawapres.
"Nama GP dan ET sendiri adalah nama-nama yang juga populer sebagai sosok-sosok potensial yang oleh jajaran PPP di berbagai daerah disuarakan sebagai bacapres dan bacawapres," tuturnya.
Advertisement
4. Didukung Anak Soekarno
Dukungan tidak hanya datang dari tokoh politik yang sedang menjabat saja, melainkan putra pertama Soekarno, Guntur Soekarnoputra lebih memilih sosok Ganjar Pranowo untuk maju sebagai calon presiden RI ketimbang keponakannya, Puan Maharani. Kakak Megawati Soekarnoputri ini menilai kepala negara tak harus keturunan Soekarno.
"Kan saya sudah bilang, yang jadi presiden atau kepala negara ini tidak harus keluarganya Bung Karno, saya berhak dong kalau milih Ganjar," ujar Guntur pada Senin (16/1).
Reporter Magang: Alya Fathinah
Ikuti perkembangan terkini seputar berita Pemilu 2024 hanya di merdeka.com
[rhm]Beredar Video Jokowi Puji Ganjar saat Rakernas PDIP Tertutup
Sekitar 20 Menit yang laluTerungkap Alasan PDIP Masukkan AHY di Bursa Cawapres Ganjar Pranowo
Sekitar 21 Menit yang laluReaksi Gerindra Diancam PKB Segera Deklarasi Capres-Cawapres
Sekitar 47 Menit yang laluTanggapi Kubu Anies, PDIP: Jokowi dari Gubernur-Presiden Banyak Isu Penjegalan
Sekitar 1 Jam yang laluSindiran PDIP Respons Isu Penjegalan Anies, Singgung Minim Prestasi
Sekitar 1 Jam yang laluPKB Ancam Evaluasi Koalisi dengan Gerindra bila Juni Tak Deklarasikan Capres-Cawapres
Sekitar 1 Jam yang laluPDIP Bocorkan Partai Gabung Dukung Ganjar Besok: Kita Kerja Sama dengan Perindo
Sekitar 2 Jam yang laluAHY jadi Cawapres Primadona, Dilirik Puan Akrab dengan Anies
Sekitar 2 Jam yang laluRakernas PDIP Bakal Rumuskan Peta Pengentasan Kemiskinan Ekstrem dan 0 Orang Miskin
Sekitar 3 Jam yang laluMomen Prabowo Sambut Jokowi di Malaysia, Bercengkrama dan Tertawa Lepas
Sekitar 5 Jam yang laluGerindra dan PDIP Berebut Dukungan Jokowi di Pemilu 2024, Siapa Dapat?
Sekitar 8 Jam yang laluAHY Masuk Radar Cawapres Ganjar, PKS Anggap Upaya Memecah Koalisi Perubahan
Sekitar 9 Jam yang laluMomen Tawa Lepas Jokowi dan Prabowo di Malaysia, Lagunya Bikin Gagal Fokus
Sekitar 9 Jam yang laluErick Thohir Masuk Radar Cawapres Gerindra, Ini Respons PKB
Sekitar 15 Jam yang laluKomandan Polisi PBB dari New York Temui Kapolri, Ternyata Sahabat Irjen Krishna Murti
Sekitar 14 Menit yang laluTakut Dikejar Debt Collector Belum Bayar Angsuran Kendaraan, Ini Tips dari Iptu Benny
Sekitar 2 Jam yang laluAKP Rita Yuliana Polwan Cantik Berduka, Ini Potretnya di Kuburan
Sekitar 2 Jam yang laluKasus Penggelapan Mobil si Kembar Rihana Rihani Disebut Ada Bekingan, Ini kata Polisi
Sekitar 3 Jam yang laluFerdy Sambo Kirim Bunga-Surat buat Anaknya yang Ultah ke-22, 'Mba Trisha Kesayangan'
Sekitar 6 Hari yang laluPesan Manis Sang Jenderal dan Istri dari Balik Jeruji di Hari Ultah Anak Perempuannya
Sekitar 6 Hari yang laluTerang-terangan Mahfud MD Sebut Ada Pejabat Bekingi Mafia, Singgung Rafael & Sambo
Sekitar 1 Minggu yang laluSurvei Populi Center: Citra Polri Mulai Membaik Pascakasus Ferdy Sambo
Sekitar 1 Minggu yang laluFerdy Sambo Kirim Bunga-Surat buat Anaknya yang Ultah ke-22, 'Mba Trisha Kesayangan'
Sekitar 6 Hari yang laluMenakar Peluang Kasasi Diajukan Putri Candrawathi, Mengurangi atau Perberat Hukuman?
Sekitar 2 Minggu yang laluMembaca Peluang Ferdy Sambo Lolos dari Hukuman Mati
Sekitar 2 Minggu yang laluSekuat Tenaga Ferdy Sambo Ingin Lolos dari Hukuman Mati
Sekitar 2 Minggu yang laluIntip Liburan Ronny Talapesy Pengacara Bharada E di Luar Negeri, Sosok Istri Disorot
Sekitar 1 Bulan yang laluPermohonan Banding Kandas, Ricky Rizal Tetap Dihukum 13 Tahun Penjara
Sekitar 1 Bulan yang laluFerdy Sambo Tak Hadir di Sidang Putusan Banding Vonis Mati
Sekitar 1 Bulan yang laluMinta Pasokan Serum dan Vaksin Antirabies, Viktor Laiskodat Telepon Menkes
Sekitar 6 Hari yang laluSudin KPKP Jakarta Selatan Gelar Vaksin Rabies Gratis untuk Cegah Penyakit Menular
Sekitar 1 Minggu yang laluBRI Liga 1: Tes Kesehatan Memuaskan, Skuad Persib Bisa Berlatih Tanpa Kendala
Sekitar 1 Jam yang laluAmbisi Besar David da Silva di Liga 1 2023 / 2024: Bawa Persib Juara!
Sekitar 2 Jam yang laluAdvertisement
Advertisement
Darynaufal Mulyaman, S.S., M.Si
Lecturer at Department of International Relations - FISIPOL UKIMeningkatkan Kemajuan ASEAN dalam 50 Tahun Hubungan Diplomatik Indonesia-Korea
Dicky Budiman
Peneliti dan Praktisi Global Health Security Griffith University AustraliaMemaknai Pencabutan Status Darurat Kesehatan Masyarakat Covid-19
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami