Setya:Buka lebar-lebar gedung DPR buat rakyat sampaikan aspirasi
Merdeka.com - Setya Novanto langsung menyampaikan pidato perdananya usai terpilih menjadi Ketua DPR. Dia berjanji akan menampung seluruh aspirasi rakyat.
"Keinginan saya adalah membuka lebar-lebar gedung DPR untuk rakyat menyampaikan aspirasinya sesuai mekanisme yang ada. Dewan harus dapat merespons tuntutan rakyat, rapat-rapat dewan bersifat terbuka, mekanisme pembahasan RUU kiranya perlu dilakukan lebih efektif," katanya, Kamis (2/10).
Politisi Golkar itu mengajak kepada seluruh koleganya di DPR untuk bekerja mementingkan rakyat ketimbang kelompok. Dia juga ingin gedung kura-kura itu bisa dimanfaatkan oleh rakyat.
"Kinerja DPR menjadi sorotan masyarakat yang menuntut agar para anggota DPR lebih peka terhadap persoalan masyarakat. Kami ingin menjadikan gedung DPR menjadi rumah rakyat yang sesungguhnya," katanya.
Dia juga menyinggung soal kedisplinan anggota dewan yang harus ditingkatkan. Aturan kedisplinan harus diperbaharui. "Aturan-aturan berkaitan dengan kehadiran anggota dalam rapat-rapat dan aturan mengenai kuorum rapat ditata kembali," tuturnya.
Mengenai proses pemilihan yang berlangsung alot, menurutnya, semua sudah sesuai dengan aturan dan berjalan demokratis. "Saya rasa ini suatu politik demokrasi, kita sadar walk out, tapi itu sahabat kita. Terbuka lebar 24 jam untuk kepentingan ke depan bersama negara. Saya rasa tidak masalah bersama-sama anggota DPR kita," jelasnya.
"Kita usaha semaksimal mungkin memberikan kerja keras kita bagaimana masalah manajemen tiga hal terpenting, legislasi, anggaran dan pengawasan. Ini harus diperbarui jangan di MK dan kalah," tandasnya.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jelang Masa Tenang Pemilu 2024, Menpan RB Ingatkan ASN Wajib Netral dan Bebas Pengaruh Politik Tak Sehat
Sejumlah alasan mengapa ASN harus netral karena sebagai bentuk kewajiban profesionalism.
Baca SelengkapnyaKetua DPP NasDem Ingatkan Masyarakat Pilih Pemimpin Bukan karena Penampilan Lucu
Taufik mengingatkan kepada masyarakat untuk memilih presiden dan wakil presiden berdasarkan kemampuan mengatasi permasalahan bangsa.
Baca SelengkapnyaSuara Pileg 2024 Melesat, Golkar Optimis Raih Kursi Ketua DPR
Meutya optimis partainya dapat menduduki posisi Ketua DPR.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Saat Lawannya Sibuk Curi Hati Rakyat, Caleg DPRD Blitar Ini Malah Bikin Warga Ngamuk
MU kepergok bersama seorang wanita di sebuah rumah
Baca Selengkapnya15 Januari 1949: Mengenang Peristiwa Situjuah Berdarah, Tewaskan Banyak Pejuang PDRI
74 tahun berlalu, ini kisah Peristiwa Situjuah yang renggut banyak pejuang Pemerintah Darurat RI.
Baca SelengkapnyaGanjar: RUU Perampasan Aset Harus Segera Disahkan Karena jadi Tuntutan Rakyat
Ganjar menyebut RUU Perampasan Aset ini harus segera disahkan DPR.
Baca SelengkapnyaPimpinan DPR Tegaskan Gubernur Jakarta Tetap Dipilih Rakyat
DPR sudah menerima daftar inventarisasi masalah (DIM) dari pemerintah.
Baca SelengkapnyaJelang Pencoblosan, Anies Berharap Tidak Ada Lagi Pelanggaran Etik
DKPP menyatakan Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Hasyim Asy'ari melanggar etik.
Baca SelengkapnyaTak Hadiri Sidang PTUN, Negara Dianggap Abai pada RUU Masyarakat Adat
Pemerintah tak hadir dalam sidang lanjutan gugatan atas abainya negara dalam pembentukan RUU Masyarakat Adat
Baca Selengkapnya