Seskab: Jokowi evaluasi menteri, tapi belum bicara direshuffle
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) melakukan evaluasi atas kinerja menteri-menterinya. Namun demikian, belum ada rencana soal reshuffle kabinet.
"Mekanisme penilaian komprehensif itu sudah, sampai hari ini tak ada pembicaraan reshuffle," kata Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto kepada wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (11/3).
Lebih lanjut, Andi memastikan bahwa Kepala Staf Kepresidenan Luhut Panjaitan tidak masuk dalam evaluasi yang dilakukan Jokowi dan Jusuf Kalla. Menurut dia, Kepala Staf Kepresidenan bertugas memonitor program berskala prioritas.
"Pasti tidak (direshuffle) karena kantor itu yang akan memantau pelaksanaan program prioritas, cenderung tak akan buat rapor merah atau biru seperti UKP4," jelas Andi.
Ketika ditanya soal juru bicara Presiden Jokowi yang hingga kini belum ada, Andi menjawab datar. "Belum dibahas lagi soal jubir," katanya.
Diakui Andi, soal jubir presiden sempat dibahas oleh Jokowi. Tetapi hingga saat ini belum ada perintah untuk menyiapkan jubir.
"Dulu jubir itu berstatus staf khusus kepresidenan. Pengurusan fasilitasnya ada di setkab. Belum ada arahan," tutupnya.
(mdk/ren)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi menyebut, bahwa hal itu adalah urusan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kabarnya karena perbedaan kutub politik di Pemilu 2024
Baca SelengkapnyaSebelumnya Ketum Golkar Airlangga Hartarto menyebut, Jokowi bakal punya peran di pemerintahan berikutnya
Baca SelengkapnyaPratikno membantah Jokowi akan melakukan perombakan atau reshuffle kabinet.
Baca SelengkapnyaMenurut Jokowi kabar bohong tersebut bersinggungan dengan tahun politik 2024.
Baca SelengkapnyaJokowi ingin para santri dan pelajar menggunakan hak pilihnya dengan baik.
Baca Selengkapnya