Senyum Prabowo Usai Bertemu Jokowi
Merdeka.com - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (9/6) sore. Pertemuan itu, dikabarkan untuk membahas terkait proposal perdamaian Ukraina-Rusia.
Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani, mengungkapkan jika pertemuan Prabowo dengan Presiden Jokowi dijadwalkan mendadak. Dia mengaku sempat bertanya kepada Prabowo mengenai isi pembahasan dalam pertemuan tersebut.
Namun, dia menyebut Prabowo tidak menjelaskan secara detail isi pembahasan pada saat itu. Prabowo hanya memberikan senyum lebar kepada dirinya.
"Panggilan itu agak mendadak saya belum dapat update murni atau penjelasan dari Pak Prabowo tentang hasil pertemuan itu. Tapi kami sempat ketemu Pak Prabowo sepulang dari istana beliau senyum-senyum dan tertawa lebar saya tanya apa hasil pembicaraan yang dibicarakan di istana. Presiden mengatakan ada deh gitu katanya," kata Muzani di Gor Otista, Jakarta, Sabtu (10/6).
Saat ditanya apakah senyum Prabowo menandakan dukungan Jokowi terhadap Menteri Pertahanan itu, Muzani hanya berdoa agar hal itu pertanda baik.
"Saya juga bertanya begitu ke Prabowo tapi jawabannya, 'loe mau tahu aja katanya' begitu. Tapi jawaban itu disampaikan beliau dengan sumringah dengan senyum dan dengan suasana yang rileks, tapi saya berkesimpulan mudah-mudahan pertanda baik bagi penyelenggaraan pemilu dan itu tapi panggilan seorang presiden ke menteri pertahanan," imbuh dia.
Sebelumnya, Istana membenarkan pertemuan Presiden Joko Widodo (Jokowi) bertemu Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto sore ini. Pertemuan digelar di Istana Merdeka.
"Betul Pak Menhan dipanggil Bapak Presiden ke Istana Merdeka sore ini," kata Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media, Sekretariat Presiden Bey Machmudin, Jumat (9/6).
Bey menjelaskan hal yang wajar jika Jokowi memanggil para pembantunya. Namun Bey tidak menjelaskan lebih lanjut isi pertemuan Jokowi dan Prabowo itu.
"Kan biasa Bapak Presiden memanggil menteri-menterinya. Tentunya ada hal perlu dibahas atau didiskusikan dengan menteri yang dipanggil," ujar Bey.
Saat ditanya mengenai proposal perdamaian Ukraina-Rusia, Bey mengatakan Jokowi tentunya sudah bertanya langsung kepada Prabowo. Namun Bey tak merinci kapan Jokowi menanyakan masalah tersebut. Yang pasti, kata Bey, hasil pembahasan itu pada waktunya akan disampaikan kepada media.
"Bapak Presiden tentunya sudah menanyakan terkait masalah ini. Tapi untuk hasil pembahasannya apa, pada saatnya Bapak Presiden akan menyampaikan langsung pada teman-teman media," ujar Bey.
Ikuti perkembangan terkini seputar berita Pemilu 2024 hanya di merdeka.com
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi Bertemu Prabowo dan Zulhas, Puan: Saya Tunggu Diajak Presiden
Presiden Joko Widodo bertemu dengan sejumlah ketua umum partai. Mulai dari Ketum Gerindra Prabowo Subianto, lalu Ketum PAN Zulkifli Hasan hari ini.
Baca SelengkapnyaPrabowo Puji Jokowi: Kita Tidak Pernah dalam Hati Saling Benci dan Mengejek
Kendati berseberangan pada Pilpres 2014 dan 2019, Prabowo mengaku tak pernah menaruh rasa dendam kepada Jokowi.
Baca SelengkapnyaJokowi Bertemu Prabowo-Gibran Semalam, Ucapkan Selamat Menang Pilpres 2024
Jokowi bertemu dengan Prabowo dan putra sulungnya pada Rabu malam (14/2).
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Prabowo dan Airlangga Bertemu Jokowi, Cak Imin: Menteri Sama Presiden Biasa Ketemu
Cak Imin mengaku tak mempermasalahkan pertemuan yang dilakukan Prabowo dan Airlangga dengan Jokowi
Baca SelengkapnyaPrabowo Mengenang Momen Jadi Rival Jokowi: Kita Harus Memimpin Tanpa Dengki
Jokowi mengirim utusan untuk mengajak rekonsiliasi, hingga akhirnya Prabowo masuk kabinet.
Baca SelengkapnyaPrabowo Mengenang Momen Debat Pilpres Lawan Jokowi: Penuh Rasa Kekeluargaan dan Terhormat
Menurut Prabowo, kontestasi atau persaingan yang terjadi antara dirinya dan Jokowi ketika itu masih berlandaskan rasa cinta Tanah Air dan persahabatan.
Baca SelengkapnyaPrabowo: Saya Bukan Tukang Jilat, Dua Kali Dikalahkan Jokowi Sedih Loh
Setelah terpilihnya Jokowi menjadi orang nomor satu di Indonesia, lalu mengajak Prabowo ke dalam susunan kabinet.
Baca SelengkapnyaJokowi Beri Jenderal Kehormatan ke Prabowo, Begini Respons PDIP
Hasto juga menyebut pemberian suatu pangkat terkadang bertentangan dengan fakta-fakta yang terjadi di lapangan
Baca SelengkapnyaPrabowo Yakin Transisi Pemerintahan Baru Berjalan Mulus, Ini Alasannya
Prabowo mengakui bagian dari tim Jokowi, yang akan melanjutkan kebijakan-kebijakannya.
Baca Selengkapnya