Selama dilakukan tulus, Golkar apresiasi pertemuan AHY dengan Jokowi
Merdeka.com - Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) bertemu dengan Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan pada Kamis (10/8) lalu. Agus mengundang Jokowi hadir dalam peluncuran The Yudhoyono Institute di Djakarta Theatre pada malam kemarin. Sayang, karena kesibukan, Jokowi tak bisa hadir.
Menanggapi pertemuan itu, Sekjen Golkar Idrus Marham menilai hal yang biasa saja. Menurut dia, apa yang terjadi antara AHY dan Jokowi merupakan bagian dari silaturahmi politik.
"Prinsip dasar Golkar sebagai partai plural dan tengah, silaturahim politik adalah keniscayaan. Nggak ada satu kelompok di Republik ini bisa berdiri sendiri, harus ada komunikasi," ujarnya di Kantor DPP Golkar, Jalan Anggrek Neli Murni, Slipi, Jakarta Barat, Jumat (11/8).
Kata Idrus, setiap partai politik selalu melakukan dan harus mempunyai hubungan yang baik. Meskipun sama-sama berlomba untuk mendapatkan perhatian dari masyarakat.
"Pertemuan itu kita sambut positif. Tapi harus betul dari hati dilakukan dengan tulus. Kita apresiasi. Kita dukung sepenuhnya," katanya.
Sebelumnya, Putra sulung Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono, Agus Harimurti Yudhoyono menemui Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (10/8). Mengenakan batik lengan panjang, Agus tiba di Istana Kepresidenan sekitar pukul 11.30 WIB.
Saat ditanya maksud kedatangannya menemui Presiden, Agus menjelaskan untuk mengantarkan undangan menghadiri peluncuran The Yudhoyono Institute. Peluncuran akan digelar di XXI Ballroom Djakarta Theater, Jl MH Thamrin, Jakarta, Kamis (10/8) malam.
Agus menjelaskan, selain mengundang ke acara tersebut, dia juga sekaligus meminta doa restu agar acara peluncuran berjalan tanpa hambatan.
"Iya sekalian minta doa restu karena malam ini kan kita meresmikan Yudhoyono institute," kata Agus sebelum menemui Jokowi.
Selain meminta doa dan restu, mantan calon gubernur DKI Jakarta ini juga sekaligus meminta wejangan ke Kepala Negara. "Sekaligus kita minta wejangan dari presiden," ujarnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi Jawab soal Isu akan Gabung Golkar
Golkar menyambut baik jika benar Jokowi ingin bergabung dengan partai berlambang pohon beringin itu.
Baca SelengkapnyaGibran Jawab Isu Dirinya dan Jokowi Bergabung ke Golkar
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto merespons baik terkait kemungkinan Presiden Jokowi masuk ke partainya.
Baca SelengkapnyaMenebak Arah Langkah Jokowi Usai Tidak Jabat Presiden
Ternyata, isu Jokowi ingin gabung ke partai politik bukan hanya menuju ke Golkar saja
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Istana Jawab Keanggotaan Jokowi di PDIP Usai Maruarar Mundur: Jangan Dihubung-hubungkan dengan Presiden
Maruarar Sirait mengatakan langkah politiknya mengikuti Joko Widodo
Baca SelengkapnyaDito Ariotedjo Nilai Jokowi Bakal Fokus Multi Partai daripada Jadi Ketum Golkar
Dia mengungkapkan bahwa Jokowi sempat heran soal namanya ramai masuk Partai Golkar.
Baca SelengkapnyaJokowi Bakal Dapat Peran Penting di Pemerintahan Prabowo, Golkar: Pemikiran Beliau Dibutuhkan Bangsa
Wajar jika Presiden Jokowi akan mendapat peran penting di pemerintahan Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaJokowi Peringatkan KPU: Keteledoran Berbahaya, Berdampak Besar pada Politik!
Jokowi meminta KPU dan para penyelenggara Pemilu memastikan tata kelola pelaksanaan Pemilu 2024 berjalan dengan baik.
Baca SelengkapnyaNasDem: Pertemuan Surya Paloh dengan Jokowi Puluhan Kali, Tidak Terkait Sikap Politik
Surya Paloh dan Jokowi diketahui menggelar pertemuan di Istana Kepresidenan, Jakarta, Minggu (18/2).
Baca SelengkapnyaIdrus Marham: Jokowi dan Golkar Suasana Kebatinannya Dekat
Dia pun menyampaikan bahwa dalam internal Partai Golkar ada tahapannya.
Baca Selengkapnya