Sekjen NasDem Nilai Pengalaman Ahmad Sahroni dan Airin Bermanfaat untuk Bangun DKI
Merdeka.com - Kode perjodohan politik Bendahara Umum Partai NasDem Ahmad Sahroni dengan Ketua DPP Golkar Airin Rachmi Diany terlihat di sela pertemuan Ketum NasDem Surya Paloh dan Ketum Golkar Airlangga Hartarto beberapa hari lalu.
Sekretaris Jenderal Partai NasDem Johnny Plate menilai Sahroni dan Airin sebagai duet yang cocok untuk Pilgub DKI Jakarta. Pengalaman keduanya dinilai dapat bermanfaat bagi pembangunan DKI Jakarta.
"Pengalaman keduanya bisa bermanfaat bagi pembangunan di DKI Jakarta," kata Johnny kepada wartawan dikutip Sabtu (12/3).
Sahroni punya pengalaman sebagai anggota DPR dari daerah pemilihan Jakarta. Saat ini memimpin Komisi III DPR sebagai wakil ketua.
Sementara, Airin dikenal sebagai kepala daerah yang sukses sebagai wali kota Tangerang Selatan dua periode.
Johnny tidak menampik kemungkinan koalisi NasDem dan Golkar untuk Pilkada Jakarta. Namun tetap harus melalui proses yang panjang.
"Kerja sama Politik Nasdem Golkar di DKI Jakarta tentu punya potensi namun proses politik dan konsolidasi politik masih cukup banyak waktu dan masih panjang. Marilah bersama sama kita mencari Cagub DKI Jakarta yang tepat," ujar Menkominfo ini.
NasDem juga berencana melakukan penjajakan politik dengan partai lain untuk membentuk koalisi yang akan memberikan tiket duet Sahroni dan Airin.
"Persyaratan Threshold Pilkada 20 persen adalah imperatif dan karenanya harus terlebih dahulu dilakukan untuk memenuhi prasyarat UU," jelas Johnny.
Kode Perjodohan Politik
Sebelumnya diberitakan, Partai Golkar bertandang ke Partai NasDem dalam sebuah pertemuan di NasDem Tower, Jakarta, Kamis (10/3). Usai pertemuan dengan Ketua Umum NasDem Surya Paloh, Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto memberikan kode telah menjodohkan mantan Wali Kota Tangsel Airin Rachmi Diany dengan Bendahara Umum NasDem Ahmad Sahroni.
Partai NasDem memang sejak bulan lalu menyampaikan niatan untuk menjodohkan Ahmad Sahroni dengan Airin untuk Pilgub DKI.
Airin hadir dalam rombongan elite Golkar yang mendampingi Airlangga. Sahroni juga mengikuti pertemuan mendampingi Paloh.
"Ditambah lagi kita tadi melihat hadir juga di sini Ibu Airin dan Pak Sahroni. Mana itu? sehingga pembahasannya kita ketahui tidak hanya berbicara makro, tetapi juga bicara mikro yang detail," ujar Airlangga.
Namun, Airlangga masih menutup rapat apakah yang ia maksud memasangkan Airin dengan Sahroni di Pilgub DKI Jakarta. Ia bilang akan ada waktunya Airin dan Sahroni berbicara langsung. Dalam kesempatan terpisah, Sahroni menolak memberikan pernyataan terkait 'perjodohannya'
"Jadi kalau pak Sahroni dan bu Airin kami persilakan pak Sahroni dan bu Airin yang berbicara dulu nanti pada waktunya bukan pada siang hari ini," katanya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dukungan ini masih menjadi usulan internal setelh merangkum masukan dari dewan pimpinan cabang, daerah, hingga DPRD.
Baca SelengkapnyaNama Ahmad Sahroni diketahui menjadi salah satu digadang-gadang sebagai calon gubernur untuk Pilgub DKI Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaJubir AMIN Indra Charismiadji ditangkap karena diduga terlibat kasus penggelapan pajak
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ahmad Sahroni mendengar adanya isu Hadi Tjahjanto segera dilantik sebagai Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan.
Baca SelengkapnyaBendahara Umum NasDem Ahmad Sahroni meminta Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk segera mengantisipasi lonjakan suara PSI.
Baca SelengkapnyaWakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni meminta Kejaksaan Agung (Kejagung) untuk tetap menjaga netralitas di Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaNasDem juga menolak pemilihan Gubernur DKI dilakukan oleh Presiden.
Baca SelengkapnyaDia pun mengusulkan, agar ada perjanjian dengan partai politik pengusung Ganjar-Mahfud terutama PDIP.
Baca SelengkapnyaKoalisi Perubahan sudah mulai membahas Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta. Salah satu yang dibahas yakni bakal calon yang akan diusung.
Baca Selengkapnya