Merdeka.com - Politisi Demokrat Ruhut Sitompul menyebut aktor utama di balik kasus korupsi proyek Hambalang pelan-pelan pasti akan segera terkuak. Tidak tanggung-tanggung, anggota Komisi III DPR ini dengan lantang menuding bahwa sebentar lagi Ketua umum Anas Urbaningrum akan diboyong ke KPK.

"Pelan-pelan orang-orang dekat Anas mulai diperiksa KPK. Andi sudah ditetapkan sebagai tersangka dan Anas tinggal menghitung hari," ujar Ruhut di Gedung DPR, Jakarta, Senin (7/1).

Menurut Ruhut, penyelidikan terhadap kasus Hambalang yang dilakukan oleh KPK ibarat makan bubur. "Mulai dari pinggir, terus ke kiri Andi Mallarangeng kemudian ke tengah Anas Urbaningrum," ujar sembari tertawa.

Oleh karena itu, dia berharap Anas segera mundur dari Demokrat sebelum KPK menetapkan dirinya sebagai tersangka kasus korupsi proyek Hambalang. "Aku kan sudah sering katakan Anas mundur, jangan sampai sudah ditetapkan menjadi tersangka baru mundur," tegas dia.

Politisi yang akrab disapa poltak ini juga menuding bahwa Anas telah mencoreng nama baik Partai Demokrat. Selain itu, kata dia, karena Anas Partai Demokrat menjadi tersandra.

"Karena dia (Anas) partai kami tersandera kan Pak SBY sudah pernah bilang kalau ada kader partai korupsi segera mundur jangan bawa-bawa partai," tutur dia.

Dia juga meminta apabila nanti Anas benar-benar ditetapkan sebagai tersangka, agar para antek-antek Anas juga segera mundur dari Demokrat. Hal ini agar partai berlambang bintang mercy ini menjadi partai yang benar-benar bersih dari kader korup.

"Kalau Anas tersangka maka yang lainnya juga kayak Saan, Gede Pasek, Umar Arsal dan para pengikut mereka harus mundur juga," tandasnya.