Roy Marten ajak 'people power' damai ke Rakernas PDIP
Merdeka.com - Rapat kerja nasional (rakernas) PDIP yang akan digelar di Hotel Mercure, Ancol, Jakarta Utara tak hanya dihadiri kader saja. Aktor kawakan Roy Marten mengajak seluruh anggota Barisan Relawan Jokowi Presiden 2014 (Bara JP atau Relawan Jokowi) untuk menggelar aksi di acara tersebut.
"Kita tunjukkan kepada PDIP bahwa masyarakat pro perubahan mendukung PDIP mencalonkan Jokowi Presiden," ujar Ketua DPP Barisan Relawan Jokowi Presiden 2014 (Bara JP atau Relawan Jokowi), Roy Marten di Jakarta, Kamis (5/9).
Dalam rilis yang diterima merdeka.com, Roy bermaksud menggelar people power secara damai ke rakernas PDIP. Dalam aksi itu, ia ingin PDIP segera memutuskan untuk mencalonkan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo sebagai calon presiden.
"PDIP harus bijak membaca aspirasi rakyat, jangan sampai melakukan blunder historis. PDIP harus kaji dalam, kalau rakyat kecewa, dengan sendirinya kehilangan kepercayaan," tandasnya.
Dia menambahkan, rakyat harus menunjukkan sikap tegas demi mendukung pemimpin yang dipercaya. Rakyat juga bertindak konstitusional, mengikuti aturan pengajuan calon presiden sebagai wewenang partai, diusulkan secara damai pula.
Selama menggelar aksinya itu, Roy mengajak para peserta untuk mengenakan pakaian hitam, warna khas PDIP.
Sementara itu, Koordinator Lapangan (Korlap) Aksi Damai Bara JP ke Rakernas PDIP, Dwi Soebawanto (Wanto) menegaskan, aksi dilaksanakan tanpa orasi dan tanpa spanduk. Aksi ini juga direncanakan akan diikuti sejumlah anggota DPW Bara JP di 34 provinsi.
"Kita datang secara damai, mendukung PDIP agar jujur pada nurani," ujar Wanto.
Dia menambahkan, “Jangan lupa, relawan selalu mandiri, membawa makan siang dan snack sendiri, juga ongkos masuk Ancol," tukas Wanto.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Puan soal Ramai Petisi Akademisi Kritik Jokowi: Biarlah Rakyat yang Menilai
Ramai akademisi mengeluarkan petisi untuk Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaDitanya Pesan Jokowi Sebelum Putuskan Hengkang dari PDIP, Begini Jawaban Maruarar Sirait
Langkah politik keluar dari PDI Perjuangan Maruarar ia sebut mengikuti Jokowi
Baca SelengkapnyaJokowi Sentil Politisi soal Julukan 'Pak Lurah': Saya Bukan Lurah, Saya Presiden RI
Jokowi mengaku tidak tahu siapa yang disebut 'Pak Lurah' oleh politisi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Istana Minta Keluarnya Maruarar Sirait dari PDIP Tak Dikaitkan dengan Jokowi
Maruarar memutuskan keluar dari PDIP dan memilih sejalan dengan arah politik Jokowi.
Baca SelengkapnyaCerita Maruarar Sirait di Balik Alasan Tinggalkan PDIP Lebih Pilih Prabowo-Gibran
Ara menegaskan, pilihan yang sudah ditentukan olehnya dalam mendukung salah satu paslon capres-cawapres bukan atas instruksi dari Jokowi.
Baca SelengkapnyaReaksi Ganjar Usai Maruarar Sirait Mengundurkan Diri dari PDIP
Maruarar memutuskan keluar dari PDIP untuk mengikuti arah politik Jokowi.
Baca SelengkapnyaSoal Isu Pemakzulan Jokowi, PDIP Ingatkan Pemimpin Harus Jalankan Amanah Rakyat
PDIP juga meminta isu pemakzulan terhadap Jokowi ini bisa segera direspons agar tak menimbulkan gerakan yang lebih besar lagi.
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP Sempat Berdoa Jokowi Tidak Ikut Turun Kampanye dan Memihak ke Satu Capres
Sekjen PDIP Hasto Kritiyanto mengaku sudah sejak lama memprediksi jika Presiden Jokowi akan kampanye dan memihak satu Capres.
Baca SelengkapnyaPrabowo Tepis Serangan Anies: Semua Partai Pengusung Bapak Sepakati Program Kemhan di DPR
Prabowo menekankan bahwa tidak pernah menutupi apa pun dari rakyat.
Baca SelengkapnyaBeda Gaji PNS dan PNS 'Part Time', Lebih Besar Mana?
Mana lebih besar antara gaji PNS dan gaji PPPK atau biasa disebut PNS 'part time'
Baca Selengkapnya