Merdeka.com - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono kini memiliki akun twitter @SBYudhoyono. Akun twitter itu diakui agar SBY bisa lebih dekat dan bisa saling berkomunikasi secara dekat dengan rakyat.

Berbagai komentar baik dukungan maupun kritik muncul dari pengguna twitter yang langsung dialamatkan ke akun SBY. Pengamat Komunikasi, Ade Armando menilai, publik harusnya mengapresiasi langkah SBY dengan membuat akun twitter.

Sebab, hal itu menjadi salah satu cara interaksi pemimpin kepada rakyat. Ade sangat menyayangkan jika seorang kepala negara hanya menjadi bahan olok-olokan.

"Apa yang SBY lakukan harus diapresiasi. Ini merupakan cerminan keterbukaannya, dan ini harus kita hargai," kata Ade kepada merdeka.com, Minggu (14/4).

Ade menyatakan apa yang dilakukan SBY tersebut baik dan patut diapresiasi. Dia lantas membandingkan tweet SBY dengan Menkominfo Tifatul Sembiring.

"Ya Menkominfo itu pengalaman yang buruk. Malah dia justru nggak penting ya buat pantunlah, jokelah," ujar Ade.

Menurutnya, rakyat harus memanfaatkan twitter milik SBY untuk bisa berkomunikasi dan menyalurkan aspirasinya. "Kita semua harus manfaatkan hal itu. Manfaatkan hal-hal penting itu sebagai feedback untuk SBY," katanya.