Merdeka.com - Politikus Gerindra Noura Dian Hartarony terlihat ikut serta dalam kegiatan pembagian uang Bantuan Langsung Masyarakat Sementara (BLSM) kepada masyarakat miskin di Bali. Padahal, Gerindra dan Ketua Dewan Pembinanya Prabowo Subianto menyatakan dengan tegas menolak program BLSM.
Anggota DPR ini memasang foto saat membagikan BLSM pada display picture BlackBerry Messenger-nya. Politikus cantik ini pun mengakui kegiatan tersebut.
"Iya, tapi ini kunjungan kerja spesifik, jadi wajib dan saya wawancara dengan mereka (rakyat miskin)," kata Noura lewat BBM kepada merdeka.com, Senin (8/7).
Peneliti Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Adjie Al Faraby menilai kegiatan yang dilakukan Noura ini sebagai hal yang wajar, sebab BLSM adalah sebuah kebijakan yang sangat populis. Sehingga tak jarang pembagian BLSM juga digunakan oleh partai koalisi maupun oposisi untuk sekaligus berkampanye jelang Pemilu 2014.
Adjie mengatakan, partai oposisi sekal ipun tidak akan berani menentang atau menolak kebijakan BLSM ini. Bahkan, kata dia, oposisi akan memanfaatkan kebijakan populis tersebut.
Meskipun pada pengambilan kebijakan kenaikan harga BBM banyak penolakan, lanjut dia, khusus untuk BLSM, partai oposisi sekali pun pada praktiknya di lapangan mau tak mau akan mendukung.
"Iya karena menjelang pemilu partai tak akan berani mengambil posisi yang berbeda dengan isu populis. Menolak kenaikan BBM adalah isu populis. Mendukung pembagian kompensasi BLSM pun isu populis. Jadi partai oposisi meski menolak BBM namun akan cenderung mendukung BLSM," jelas Adjie saat dihubungi, Senin (8/7).
Selain akan dimanfaatkan oleh partai oposisi, tambah Adjie, dalam penyaluran BLSM, para kepala daerah juga tidak mau ketinggalan untuk melakukan kampanye saat pembagian BLSM.
"Yang pasti parpol. Terutama parpol dari koalisi pemerintahan. Namun karena pembagian BLSM juga disalurkan melalui provinsi dan kabupaten, maka aktor yang lain yang juga punya kesempatan menggunakan instrumen BLSM adalah kepala daerah," tegas dia.
Adjie menambahkan, dalam penyaluran BLSM ini, para pejabat incumbent, baik caleg ataupun kepala daerah khususnya, akan memanfaatkan guna menaikkan citra mereka jelang Pemilu 2014.
"Iya karena mereka diberi peran juga untuk penyaluran tentunya akan dimanfaatkan untuk pencitraan," tandasnya.
[ren]PDIP Bakal Bentuk Kantor Pusat Koordinasi Relawan Ganjar
Sekitar 2 Jam yang laluKunjungi Banten, Ganjar Pranowo Sowan ke Abuya Muhtadi
Sekitar 4 Jam yang laluSBY soal Proporsional Tertutup di Pemilu 2024: Bisa Menimbulkan 'Chaos' Politik
Sekitar 5 Jam yang laluDenny Indrayana Mengaku Dapat Info MK Bakal Putuskan Pemilu Proporsional Tertutup
Sekitar 5 Jam yang laluPAN Ungkap Awal Mula Wacana Airlangga-Zulhas di Pilpres 2024
Sekitar 5 Jam yang laluGanjar Ingatkan Relawan Gunakan Bahasa yang Baik: Kalau Kurang Akui Saja
Sekitar 7 Jam yang laluGolkar Gelar Rakernas Jelang Pemilu 2024, Ini yang Bakal Dibahas
Sekitar 7 Jam yang laluPAN: Sistem Proporsional Tertutup Berlaku 2029
Sekitar 8 Jam yang laluPSI Siap Jadi 'Kuda Hitam' di Pemilu 2024
Sekitar 8 Jam yang laluGanjar Pranowo: So Far Jokowi Selalu jadi Mentor Saya
Sekitar 9 Jam yang laluAirlangga-Zulhas akan Bertemu Lagi Usai Pulang dari AS, Bahas Peluang Duet di Pilpres
Sekitar 9 Jam yang laluPrabowo: Saya Ingin Sisa Hidup Saya Diwakafkan ke Negara dan Rakyat
Sekitar 12 Jam yang laluTak Cuma Komandan Pasukan HUT RI Istana, Polisi Penjual Pecel Ayam juga Pasukan PBB
Sekitar 2 Hari yang laluTuruti Keinginan Anak, Bapak Ini Nekat Cegat Mobil Patroli Polisi di Pingir Jalan
Sekitar 2 Hari yang laluIni Jenderal Polisi Pendiri Brimob, Pernah Protes Pengangkatan Kapolri dan Diasingkan
Sekitar 2 Hari yang laluVIDEO: Perintah Mahfud! Kapolda Gerak Penahanan Wanita Korban KDRT Ditangguhkan
Sekitar 2 Hari yang laluMenakar Peluang Kasasi Diajukan Putri Candrawathi, Mengurangi atau Perberat Hukuman?
Sekitar 4 Hari yang laluMembaca Peluang Ferdy Sambo Lolos dari Hukuman Mati
Sekitar 5 Hari yang laluSekuat Tenaga Ferdy Sambo Ingin Lolos dari Hukuman Mati
Sekitar 5 Hari yang laluFerdy Sambo, Putri Candrawathi dan Kuat Maruf Ajukan Kasasi ke MA
Sekitar 6 Hari yang laluMenakar Peluang Kasasi Diajukan Putri Candrawathi, Mengurangi atau Perberat Hukuman?
Sekitar 4 Hari yang laluMembaca Peluang Ferdy Sambo Lolos dari Hukuman Mati
Sekitar 5 Hari yang laluSekuat Tenaga Ferdy Sambo Ingin Lolos dari Hukuman Mati
Sekitar 5 Hari yang laluFerdy Sambo, Putri Candrawathi dan Kuat Maruf Ajukan Kasasi ke MA
Sekitar 6 Hari yang laluIntip Liburan Ronny Talapesy Pengacara Bharada E di Luar Negeri, Sosok Istri Disorot
Sekitar 1 Bulan yang laluPermohonan Banding Kandas, Ricky Rizal Tetap Dihukum 13 Tahun Penjara
Sekitar 1 Bulan yang laluFerdy Sambo Tak Hadir di Sidang Putusan Banding Vonis Mati
Sekitar 1 Bulan yang laluIndonesia Kirim 1,5 Juta Dosis Vaksin Pentavalent untuk Nigeria, Nilainya Rp30 Miliar
Sekitar 4 Jam yang laluVaksin Influenza pada Ibu Hamil Bisa Berikan Kekebalan Tubuh pada Janin
Sekitar 3 Hari yang laluKalah dari Persebaya, Bali United Tak Agendakan Uji Coba Lagi Sebelum Melawan PSM
Sekitar 3 Jam yang laluCari Suasana Baru, Persib Lanjutkan TC di Yogyakarta
Sekitar 5 Jam yang laluAdvertisement
Advertisement
Dicky Budiman
Peneliti dan Praktisi Global Health Security Griffith University AustraliaMemaknai Pencabutan Status Darurat Kesehatan Masyarakat Covid-19
AM Hendropriyono
Guru Besar Sekolah Tinggi Intelijen Negara
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami