Merdeka.com - Wakil ketua umum Partai Gerindra, Fadli Zon mengaku kedatangan Ketum Golkar, Aburizal Bakrie (Ical) ke kediaman Prabowo Subianto di Hambalang merupakan kedatangan balasan. Menurutnya, pertemuan kedua calon presiden ini juga dihadiri masing-masing petinggi partai.

"Pertemuan ini sifatnya internal kedua partai. Pertemuan ini akan dihadiri petinggi kedua partai," kata Fadli di depan rumah Prabowo di Desa Bojong Koneng, Hambalang, Kabupaten Bogor, Senin (5/5).

Fadli menjelaskan, pertemuan ini untuk membicarakan mengenai hubungan kedua partai ke depan.

"Kedua tokoh politik saat kunjungan ke rumah Pak Ical bicara politik, sekarang pembicaraan lanjutan," ujarnya.

Walau demikian, dirinya tak menampik bila dalam penjajakan antara Gerindra dan Golkar sudah ada banyak kesepakatan. "Ada banyak kesepakatan kedua partai untuk ke depan," jelasnya.

Namun, lanjut Fadli, pihaknya masih enggan mengungkapkan apakah sudah ada pembicaraan soal capres dan cawapres. Pasalnya, keduanya adalah capres dari masing-masing partai.

"Hingga saat ini keduanya capres. Pembicaraan tidak mengarah pada siapa yang akan mundur," ungkapnya.

Sementara itu, dari informasi yang dihimpun, Ical sampai saat ini belum sampai ke kediaman Prabowo. Rencananya, kedatangan bos Bakrie Grup itu bakal menaiki helikopter.