PPP Akui Dekat dengan PDI Perjuangan

Rabu, 22 Maret 2023 17:19 Reporter : Alma Fikhasari
PPP Akui Dekat dengan PDI Perjuangan Ketua DPP PPP Achmad Baidowi. Alma Fikhasari

Merdeka.com - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) akui memiliki kedekatan dengan PDI Perjuangan. Selain sama-sama berada di parlemen, kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PPP dan PDI Perjuangan saling berdekatan.

Ketua DPP PPP, Achmad Baidowi atau Awiek mengatakan, rencana partainya dengan PDI Perjuangan untuk membangun koalisi dilihat bagaimana dinamika politik ke depannya.

"Iya PPP dengan PDIP ya dekat gitu kan, bahkan hanya berbatas tembok gitu, jadi kalau kemudian PPP dengan PDIP bertemu ya biasa saja gitu, di parlemen juga kita bersama-sama, di kabinet juga bersama-sama sebagai koalisi pemerintahan namun apakah hari apakah PPP ada rencana koalisi dengan PDIP tentu tergantung dinamika politik yang ada," katanya kepada wartawan, Rabu (22/3).

2 dari 2 halaman

Namun, dia menegaskan, kedekatan PPP dengan PDI Perjuangan berkaitan juga Koalisi Indonesia Bersatu (KIB). Sebab, langkah yang dilakukan PPP sudah menjadi satu kesatuan dengan partai politik yang tergabung dengan KIB.

"Langkah PPP itu jangan hanya dibaca sendirian tetapi PPP bersama KIB, bersama Golkar dan PAN itu satu kesatuan koalisi, kalau kemudian berkoalisi dengan PDI, KIB dengan PDIP, itu kan menjadi kekuatan yang tambah dahsyat itu untuk memenangkan kontestasi itu semakin mudah," tutupnya.

Sebelumnya, Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat menyampaikan jika partainya akan bekerja sama atau berkoalisi dengan partai politik lain di 2024 mendatang. Terlebih, dengan parpol yang berada di pemerintahan.

Salah satu partai yang dimungkinkan untuk berkerja sama dengan PDIP yakni PPP. Sebab, memiliki akar sejarah yang sangat panjang dengan PDI Perjuangan. Sebab, Megawati Soekarnoputri saat menjabat Presiden RI didampingi Hamzah Haz sebagai Wapres.

"Saat ini PDI Perjuangan tetap membuka diri ya untuk berpeluang bekerja sama dengan semua partai, khususnya partai-partai pendukung pemerintah, jadi ruang itu terbuka," kata Djarot, kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta dikutip Rabu (15/3).

"Jadi punya sejarah sangat panjang yang PPP waktu itu dan PDI Perjuangan pada saat itu dibentuk berdasarkan hasil fusi partai-partai. Jadi mempunyai sejarah yang sangat panjang, PPP dan PDI Perjuangan itu juga bertetangga, sehingga komunikasi itu berjalan dengan sangat baik," ungkapnya.

Ikuti perkembangan terkini seputar berita Pemilu 2024 hanya di merdeka.com [fik]

Baca juga:
PPP Ajak Gerindra Gabung KIB: Prabowo Makin Kuat jadi Capres
Targetkan 12 Kursi DPR di Situbondo, Mardiono Ajak Santri Genjot Suara PPP
PPP Tolak Wacana Prabowo-Ganjar: Mengapa Tidak Ganjar-Sandiaga?
Gerindra Tidak akan Halangi Sandiaga Uno Pindah ke PPP
PPP Gorontalo Deklarasi Sandiaga untuk jadi Capres, Ini Respons Gerindra
Didukung PPP Gorontalo Maju Capres 2024, Sandiaga: Kalau Satu Tujuan Harus Menang
Gerindra Respons Wacana Sandi Hijrah ke PPP: Silakan, Karpet Merah untuk Keluar


Komentar Pembaca

Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami

Be Smart, Read More

Indeks Berita Hari Ini

Opini