Merdeka.com - Indikator Politik Indonesia menggelar survei terkait elektabilitas partai politik pasca-deklarasi Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden Partai NasDem pada September 2022. Hasilnya, PDIP tetap berada di posisi teratas, diikuti oleh Gerindra, Golkar, Demokrat dan PKB sebagai lima partai dengan elektabilitas tertinggi.
"PDIP teratas di sekitar 23.5%, kemudian Gerindra 11%, Golkar 10.5%, Demokrat 9.8%, PKB 8.2%, PKS 5.1%, dan NasDem 4.8%. Partai lain lebih rendah dukungannya, belum menjawab sekitar 16.1%," kata Direktur Eksekutif Indikator Politik Burhanuddin Muhtadi saat jumpa pers daring, Kamis (1/12/2022).
Terkait tren suara tersebut terpengaruh deklarasi Anies capres, Burhanuddin mengatakan tiap partai memiliki fluktuasi yang beragam.
"Pada sebelum deklarasi (September) elektabilitas PDIP 26% dan setelah deklarasi Anies 23,5%. Sedangkan Gerindra saat sebelum 11,9% dan setelah menjadi 11,0%," urai Burhanuddin.
Partai-partai seperti Demokrat, Golkar dan NasDem memiliki kecenderungannya menguat setelah deklarasi Anies. Rinciannya, Golkar dari 9,9% ke 10,5%, Demokrat 8,3% ke 9,8% dan NasDem dari 4,4 ke 4,8%.
"PKB dan PKS juga cenderung menguat tapi lebih landai. Angkanya 6,0% ke 8,2% untuk PKB dan 7,1% ke 5,1% untuk PKS," jelas Burhanudin.
"Sementara PPP dan PAN stagnan. Yaitu, tetap 2,3% untuk PPP dan 1,1% ke 2,3% untuk PAN," tutup Burhanuddin.
Sebagai informasi, survei ini dilakukan pada 30 Oktober sampai 5 November 2022 dengan melibatkan 1.220 responden dengan cara tatap muka.
Tingkat kepercayaan survei mencapai 95 persen. Responden terpilih diwawancarai lewat tatap muka oleh pewawancara yang telah dilatih.
Metode digunakan adalah simple random sampling. Selain itu, toleransi kesalahan atau margin of error sekitar kurang lebih 2,9% pada tingkat kepercayaan 95%.
Terkait Quality control terhadap hasil wawancara dilakukan secara random sebesar 20% dari total sampel oleh supervisor dengan kembali mendatangi responden terpilih (spot check).
Reporter: M Radityo
Baca juga:
Tren Elektabilitas Parpol dalam 4 Kali Survei Charta Politika
Survei Indopolling Network: PDIP Masih Kuasai Jakarta, PKS Salip Gerindra
Elektabilitas Perindo Naik, Gerindra: Waspada Hasil Survei Fluktuatif
Litbang Kompas: Kalah dengan Perindo, 6 Partai di DPR Kehilangan Suara Gen Z
Golkar Merosot di Survei, BRIN Nilai Akibat Sosok Capres & Kebijakan Tak Pro Rakyat
Advertisement
NasDem Targetkan Deklarasi Koalisi Dukung Anies Baswedan sebelum Ramadan
Sekitar 1 Jam yang laluNasDem Minta PKS Ikuti Demokrat: Cawapres Sebaiknya Ditentukan Anies
Sekitar 1 Jam yang laluAnak Haji Lulung Beri Sinyal Gabung Nasdem: Bantu Pak Anies jadi Presiden 2024
Sekitar 1 Jam yang laluMerasa Terhina, Anak Haji Lulung Mundur dari Kepengurusan PPP
Sekitar 1 Jam yang laluSama-Sama Dukung Anies, NasDem Goda Putra Haji Lulung Gabung
Sekitar 3 Jam yang laluPengakuan Jokowi soal Pertemuan Dua Jam dengan Surya Paloh
Sekitar 4 Jam yang laluHadiri Harlah PPP di Cilegon, Erick Thohir Disambut Teriakan Presiden
Sekitar 14 Jam yang laluPerkuat Mesin Partai, HT Targetkan Elektabilitas Perindo Tembus Enam Persen
Sekitar 20 Jam yang laluHasto Ajak Kaesang Jiplak Jokowi-Gibran Gabung PDIP: Keluarga Tak Boleh Beda Partai
Sekitar 1 Hari yang laluKata PDIP soal Jokowi Reshuffle Kabinet Rabu Pon Mendatang
Sekitar 1 Hari yang laluMegawati Titip Pesan buat Warga Bandung, Ini Isinya
Sekitar 1 Hari yang laluSurya Paloh dan Jokowi Kangen-kangenan
Sekitar 1 Hari yang laluAnalisis: Koalisi Perubahan Goyah, Demokrat-PKS Berpeluang Pindah Perahu ke KIB
Sekitar 1 Hari yang laluNasDem soal Deklarasi Koalisi Perubahan: Kita Lagi Sidang Isbat
Sekitar 1 Hari yang laluAudi Tabrak Selvi Amalia Bukan Rombongan Polisi, Penetapan Tersangka Hasil Metode TAA
Sekitar 42 Menit yang laluVIDEO: Kemarahan Ibu Mahasiswa UI, Anak Sudah Tiada Sama Polisi Dijadikan Tersangka
Sekitar 53 Menit yang laluVIDEO: Anggota Berlutut Minta Maaf ke Kapolres Manggarai Barat Hingga Berpelukan
Sekitar 1 Jam yang laluBrutal, Ini Momen Polisi AS Pukuli Warga Kulit Hitam Sampai Tewas
Sekitar 1 Jam yang laluVIDEO: Mirip Sambo, Jaksa Nilai Agus Nurpatria Coreng Citra Polri
Sekitar 28 Menit yang laluVIDEO: Jaksa Kembali Singgung Kasus KM50 di Sidang Tuntutan Hendra Kurniawan
Sekitar 38 Menit yang laluVIDEO: Jaksa Sebut Pengacara Sambo Gagal Fokus, Ricky & Kuat Pengikut Setia Berdusta
Sekitar 1 Jam yang laluVIDEO: Irfan Widianto Dituntut 1 Tahun Penjara & Denda Rp10 Juta
Sekitar 1 Jam yang laluVIDEO: Mirip Sambo, Jaksa Nilai Agus Nurpatria Coreng Citra Polri
Sekitar 28 Menit yang laluVIDEO: Jaksa Kembali Singgung Kasus KM50 di Sidang Tuntutan Hendra Kurniawan
Sekitar 38 Menit yang laluVIDEO: Jaksa Sebut Pengacara Sambo Gagal Fokus, Ricky & Kuat Pengikut Setia Berdusta
Sekitar 1 Jam yang laluVIDEO: Irfan Widianto Dituntut 1 Tahun Penjara & Denda Rp10 Juta
Sekitar 1 Jam yang laluJeritan Prajurit Pangkat Terendah Sadar Diperalat Jenderal
Sekitar 7 Jam yang laluMasa Penahanan Ferdy Sambo Cs Diperpanjang Selama 30 Hari
Sekitar 19 Jam yang laluHal Memberatkan Hendra Kurniawan hingga Dituntut Jaksa 3 Tahun Bui
Sekitar 1 Hari yang laluAntisipasi Penyakit Ngorok, Dinas Pertanian Madina Maksimalkan Penyuntikan Vaksin
Sekitar 3 Hari yang lalu5 Juta Dosis Vaksin IndoVac Sudah Disebar ke Masyarakat, 2 Juta Sudah Disuntikkan
Sekitar 4 Hari yang laluPemain JDT Baku Hantam dan Tonjok Lawan hingga KO, Jordi Amat Melerai
Sekitar 1 Jam yang laluAdvertisement
Advertisement
AM Hendropriyono
Guru Besar Sekolah Tinggi Intelijen NegaraMoch N. Kurniawan
Dosen Ilmu Komunikasi Swiss German University
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami