Merdeka.com - Isu Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang hendak 'digoda' bergabung masuk ke koalisi Gerindra-PKB terjawab. Ternyata partai yang menggoda PKS diduga adalah Partai Golkar.
Wakil Ketua Majelis Syura PKS, Sohibul Iman merasa tidak tahu apabila Gerindra-PKB ingin mengajak masuk dalam koalisi. Karena, dia hanya kerap berkomunikasi intens dengan Golkar.
"Jadi secara umum kita tetap menjalin komunikasi dengan siapa pun gitu ya, dalam hal ini tentu tidak terkecuali dengan Gerindra, dengan Golkar. Tapi yang berkomunikasi dengan Gerindra bukan saya, saya tidak tahu yang komunikasi," katanya di Tebet, Jakarta Selatan, Jumat (18/11).
Adapun apabila komunikasi yang terjalin dengan Gerindra, dia mengungkapkan, dalam rangka menjalin komunikasi perihal pilihan ke depan dalam membangun koalisi hingga menentukan calon presiden (capres).
"Kita dalam rangka membangun saling pengertian ya, bahwa kita punya pilihan masing-masing tentu kita harus juga mengomunikasikan supaya terjadi saling pengertian," ujarnya.
Bahkan, Sohibul tak menutup peluang jika isu tarik menarik PKS ke koalisi Gerindra-PKB, malah berbalik untuk mereka mau bergabung dengan calon mitra koalisi NasDem-PKS-Demokrat.
"Tentu kita juga berharap siapa tahu dia tertarik juga gabung dengan kita, gitu," terangnya.
Advertisement
Disamping itu, dia mengungkapkan, jika partai yang ingin menarik PKS adalah Partai Golkar, dengan menggoda agar masuk dalam Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang digagas bersama PPP dan PAN.
"Kalau dari pandangan mereka, mereka mau membujuk kita masuk ke KIB. Kami dari saya kita ingin membangun saling pengertian, pilihan boleh beda dari KIB, kita di sini. Kita bangun saling pengertian itu ya syukur-syukur kalau mereka tertarik ingin gabung ke sini," jelasnya.
Meski sempat digoda untuk masuk ke dalam KIB, namun Sohibul memastikan sampai saat ini partai yang identik dengan orange akan tetap bersama dengan mitra calon koalisi Demokrat dan NasDem.
"Ya sejauh ini belum ada (keinginan masuk KIB). Ya kita terus berkomunikasi mereka menginginkan kita komunikasi terus dengan kita ya gak papa kita komunikasi terus," bebernya.
"Termasuk juga Pak Hary Tanoe (Ketum Perindo) komunikasi dengan saya. Ya saya komunikasikan melayani juga berkomunikasi dengan beliau juga," sambung Sohibul.
Menurutnya, PKS akan tetap akan membuka komunikasi politik kepada partai manapun. Meski sampai saat ini, pihaknya masih intens untuk mendukung Anies Baswedan sebagai calon presiden (Capres).
"Jadi gak ada gara-gara kita sudah ada pilihan tidak mau berkomunikasi dengan yang lain tidak ada gak begitu. Justru ini semua menjadi landasan ketika siapapun yang berkuasa ini jadi mutual understanding tidak ada permusuhan tidak ada," tutupnya.
Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad memastikan bakal ada partai yang bergabung ke koalisi Gerindra-PKB. Namun, Dasco masih belum mau mengungkap siapa partai yang akan bergabung tersebut.
"Tunggu tanggal mainnya kalau itu," kata Dasco di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (8/11).
Dasco tidak ingin komunikasi politik partai-partai lain menjadi terganggu bila partai yang akan bergabung Gerindra-PKB diungkap sekarang. Dia memastikan komunikasi Gerindra-PKB dengan parpol lain terus berjalan.
"Kita tidak boleh menganggu proses-proses yang saat ini sedang dilakukan. Komunikasi-komunikasi yang terus dijalankan. Tentunya tidak elok kalau kami sudah sampaikan partai-partai yang akan bekerja sama untuk Pileg dan Pilpres 2024," tuturnya.
Dasco belum bisa memastikan kapan mengumumkan perihal partai lain yang akan bergabung dengan Gerindra-PKB. Dia berharap, komunikasi yang dilakukan dengan Gerindra-PKB dengan partai lain itu bisa selesai.
"Kalau soal pengumuman itu cepat lambat nya hasil dari komunikasi. Tolong doakan saja supaya komunikasi nya bisa cepat selesai," pungkasnya.
Baca juga:
Kader PPP Deklarasi Dukung Anies, Golkar: Kita Tunggu Dibawa ke Rapat KIB
PPP Lirik Sejumlah Nama Potensial Capres, Ada Anies dan Ganjar
Begini Kriteria Capres KIB, Elektabilitas Bukan Nomor Satu
PPP Sebut Nama Anies Dipertimbangkan KIB Sebagai Capres
Tim Kecil KIB Rumuskan Capres-Cawapres 2024
Zulkifli Hasan Ungkap Cerita Terbentuknya Koalisi Indonesia Bersatu
Golkar Bantah KIB Segera Umumkan Capres Secepatnya
Advertisement
Datang ke JIS, Anies-AHY Tak Temui Prabowo di Konser Dewa 19
Sekitar 49 Menit yang laluKIB Ogah Buru-Buru Deklarasi Capres, Tak Ingin Seperti Anies Baswedan
Sekitar 1 Jam yang laluVideo: Gaya Santai Anies-AHY di Tengah Kerumunan Massa Konser Dewa 19
Sekitar 1 Jam yang laluPPP Soroti NasDem Kunjungi Golkar: Koalisi Pilpres Belum Fiks
Sekitar 3 Jam yang laluAnak Haji Lulung Minta Maaf Pamit Mundur dari PPP
Sekitar 4 Jam yang laluPotret Lucu Ratusan 'Emak-Emak' Lomba Ngapak Ikan, Dukung Puan Maju 2024
Sekitar 4 Jam yang laluRelawan Sandiaga Uno Bagi-Bagi Sembako di Lombok
Sekitar 5 Jam yang laluBerita Pemilu 2024 Terkini: Seputar Capres, Koalisi Partai dan Jadwal Kampanye
Sekitar 5 Jam yang laluSandiaga Masih Suka Hadiri Acara PPP
Sekitar 5 Jam yang laluBursa Capres-Cawapres 2024, Nama Erick Thohir Paling Ramai di PPP
Sekitar 6 Jam yang laluPartai Ummat Undang Anies ke Rakernas, Diminta Pidato di Depan 1.000 Kader
Sekitar 7 Jam yang laluSoal Kode Paloh Ingin Bertemu Megawati, NasDem Nilai Pernyataan Hasto Keliru
Sekitar 8 Jam yang laluAnies Sudah Kantongi Tiket Capres, Siapa Lawan Seimbang di Pilpres 2024?
Sekitar 14 Jam yang laluMardiono Minta Fraksi PPP di DPR Genjot Kerja Elektoral Jelang Pemilu 2024
Sekitar 1 Hari yang laluKetua RW di Jaksel Curhat Mau Lapor Kantor Polisi Kosong, Ini Reaksi Tegas Kapolda
Sekitar 3 Jam yang laluFakta Lain Terungkap! Bripka Madih Suka Teror Warga, Pasang Tiang dengan Setrum
Sekitar 3 Jam yang laluPolisi: Bripka Madih Teken Tanahnya Dihibahkan, Tapi Tak Diakui
Sekitar 5 Jam yang laluSiapkan Bukti Girik Tanah, Bripka Madih Lapor ke Polda Metro Kasus Tanah Diserobot
Sekitar 9 Jam yang laluJerit Mantan Anak Buah Jenderal: Tak Didukung Ungkap Fakta, Tertekan & Terancam
Sekitar 13 Jam yang laluVIDEO: Hendra & Agus Bongkar Para Pihak yang Seharusnya Bersalah Rintangi Penyidikan
Sekitar 2 Hari yang laluAgus Nurpatria Minta Dibebaskan dari Segala Tuntutan & Dipulihkan Nama Baik
Sekitar 2 Hari yang laluPleidoi, Hendra Kurniawan Minta Dibebaskan & Nama Baik Dipulihkan
Sekitar 2 Hari yang laluJerit Mantan Anak Buah Jenderal: Tak Didukung Ungkap Fakta, Tertekan & Terancam
Sekitar 13 Jam yang laluVIDEO: Hendra & Agus Bongkar Para Pihak yang Seharusnya Bersalah Rintangi Penyidikan
Sekitar 2 Hari yang laluVIDEO: Cerita Pengalaman Irfan Tak Patuhi Perintah Atasan Dipukuli Hingga Tak Berdaya
Sekitar 2 Hari yang laluAgus Nurpatria Minta Dibebaskan dari Segala Tuntutan & Dipulihkan Nama Baik
Sekitar 2 Hari yang laluVIDEO: Arif Terisak Sampaikan Pembelaan Beri Pesan Cinta ke Istri, Ibu Hingga Hakim
Sekitar 2 Hari yang laluVIDEO: Serangan Balik Bharada E, Sindir Jaksa Ngotot 12 Tahun Penjara
Sekitar 2 Hari yang laluVIDE0: Eliezer Minta Maaf Usik Jaksa soal 'Kejujuran Dibayar 12 Tahun Penjara'
Sekitar 2 Hari yang laluApakah Boleh Memperoleh Vaksin Campak Bersamaan dengan Booster COVID-19?
Sekitar 6 Hari yang laluAntisipasi Penyakit Ngorok, Dinas Pertanian Madina Maksimalkan Penyuntikan Vaksin
Sekitar 1 Minggu yang laluBRI Liga 1: 14 Laga Berturut-turut Persib Raih Kemenangan, Bek Senior Ini Girang Banget
Sekitar 1 Jam yang laluAdvertisement
Advertisement
AM Hendropriyono
Guru Besar Sekolah Tinggi Intelijen Negara
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami