Peta Kekuatan Jabar, Jokowi-Ma'ruf Masih Lemah di Priangan Barat dan Timur
Merdeka.com - Jawa Barat menjadi wilayah yang diperebutkan untuk mendulang suara di pertarungan Pemilihan Presiden. Sebab, Jawa Barat merupakan wilayah yang memiliki Daftar pemilih Tetap (DPT) paling besar. Menurut Data Komisi Pemilihan Umum (KPU) DPT Jawa Barat untuk Pemilu 2019 tercatat sebanyak 32.636.846 pemilih.
Tim Sukses pasangan capres-cawapres nomor urut 01, Jokowi-Ma'ruf Amin menargetkan meraup suara 70 persen di Jabar pada Pilpres 2019. Tim Kampanye Daerah (TKD) pun sudah menyiapkan strategi khusus.
TKD Jokowi-Ma'ruf Provinsi Jawa Barat menyebut ada wilayah yang masih dianggap lemah. Yakni di Sukabumi, Cianjur. Selain itu di beberapa wilayah Priangan Timur seperti Garut dan Tasikmalaya.
"Kami melakukan pemetaan berdasarkan hasil riset dan survei. Dari pemetaan itu, dari 27 kabupaten/kota ada beberapa daerah yang dianggap lemah. Pertama itu di wilayah Priangan Barat meliputi Sukabumi, Cianjur. Lalu Priangan Timur itu ada Garut, Tasik," ucap Sekretaris TKD Abdy Yuhana, saat dikonfirmasi, Selasa (13/11).
Dari hasil pemetaan itu, baik Jokowi maupun Ma'ruf Amin harus lebih intensif melakukan sosialisasi dan kampanye di wilayah yang dianggap masih lemah.
"Sebab kalau program-program yang dilakukan Pak Jokowi kan sudah cukup dan bagus, sudah diterima masyarakat. Tinggal bagaimana supaya masyarakat di sana kemudian juga tingkat elektoralnya tinggi. Sehingga TKD akan terus lakukan sosialisasi juga untuk kampanye di sana," ungkap Abdy.
Dia menambahkan, partai-partai koalisi khususnya para caleg juga diwajibkan menyosialisasikan pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin ketika berkampanye. TKD mulai aktif bergerak.
"TKD kan ada juga di Kabupaten/Kota. Kami dorong juga agar mereka melakukan konsolidasi dan itu sekarang sudah mulai terlihat," ucapnya.
Reporter: Putu Merta Surya PutraSumber : Liputan6.com
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi Jawab Tudingan Kecurangan Pemilu 2024: Laporkan ke Bawaslu
Jokowi meminta pihak yang menemukan kecurangan untuk melaporkan ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).
Baca SelengkapnyaJokowi soal Banjir di Demak-Kudus: Kementerian PUPR Kerja Siang Malam Tutup Tanggul Jebol
Sebanyak enam tanggul jebol pascahujan dengan intensitas tinggi mengguyur wilayah Jawa Tengah pada Rabu (13/3).
Baca SelengkapnyaJokowi Janjikan Tunjangan Kinerja Petugas KPU Selesai Januari: Urusan Sensitif Jangan Ganggu Pemilu
Jokowi menyebut Pemilu 2024 sangatlah kompleks karena melibatkan 204.807.222 orang, di 38 provinsi, 514 kabupaten/kota, 7.277 kecamatan, 83.771 desa.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Gugur di Papua, Jenazah Kopda Hendrianto Tiba di Padang dan Dimakamkan di Jambi
Jenazah alamarhum disemayamkan di Batalyon Padang untuk diserahkan kepada pihak keluarga dan dimakamkan di Provinsi Jambi.
Baca SelengkapnyaJokowi Peringatkan KPU: Keteledoran Berbahaya, Berdampak Besar pada Politik!
Jokowi meminta KPU dan para penyelenggara Pemilu memastikan tata kelola pelaksanaan Pemilu 2024 berjalan dengan baik.
Baca SelengkapnyaJokowi Cek Lokasi Banjir di Demak, Pastikan Tanggul Jebol Sudah Diperbaiki
Jokowi ingin memastikan tanggul jebol yang menjadi penyebab banjir di Demak sudah diperbaiki dan ditangani dengan baik.
Baca SelengkapnyaKini jadi Jenderal Bintang 4, Begini Detik-Detik Prabowo Subianto Dicopot dari Jabatannya Tahun 1998 'Tersenyum Legowo'
Momen Prabowo saat dicopot dari jabatannya di tubuh militer kembali jadi sorotan.
Baca SelengkapnyaKondisi Terkini di Jayapura Usai Rusuh Iring-iringan Jenazah Lukas Enembe
Kerusuhan itu sempat mengakibatkan Pj Gubernur Papua M Ridwan Rumasukun mengalami luka akibat terkena lemparan batu.
Baca SelengkapnyaJokowi Sindir Kantor Pemda Dicat Sesuai Warna Parpol Penguasa
Menurut Jokowi, setiap daerah harus menonjolkan keunggulan yang dimiliki agar setiap daerah memiliki perbedaan.
Baca Selengkapnya