PDIP nilai Jokowi jenguk SBY tak bisa diartikan Demokrat bergabung
Merdeka.com - Joko Widodo, menyempatkan besuk Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di RSPAD pada Kamis (19/7). Ketua DPP PDI Perjuangan Hendrawan Supratikno mengatakan, pertemuan itu tidak bisa diartikan sinyal berkoalisi.
"Politik kan punya matematika, politik metafisika, politik jadi ada kalkulasi, ada intuisi artinya tidak bisa membuat kesimpulan hanya dengan satu pertemuan, pertemuan berkali-kali saja belum menentukan kesepakatan apalagi kalau hanya datang di RS," kata Hendrawan saat dihubungi merdeka.com, Jumat (20/7).
Kedatangan Jokowi, menurut Hendrawan, dalam kapasitasnya sebagai kepala negara. Saat itu, Wakil Presiden Jusuf Kalla juga menemani Jokowi.
"Sekarang sebaliknya SBY sakit, pak Jokowi dateng. Sekali lagi ekspresi persahabatan dan fatsun petinggi negara," imbuhnya.
Hendrawan mengatakan, saat ini PDIP tengah melakukan perhitungan matematika politik. Termasuk kalkulasi dengan Partai Demokrat.
"Intuisi matematika, metafisika politik terus menerus dihitung semua orang berhitunglah intinya matematika yang kita pelajari kita terapkan," kata dia.
Ketika ditanya bagaimana hasilnya, dia menuturkan, belum kelihatan hasilnya. Hendrawan memberikan sinyal hasilnya baru akan kelihatan saat last minute, seperti yang dilakukan SBY saat maju periode kedua.
"Belum, kalau tergesa-gesa tidak bagus," ucapnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sinyal Pertemuan Prabowo - Megawati Semakin Kuat, Waketum Gerindra Ungkap Pesan Ini
Sinyal pertemuan itu juga semakin diperkuat, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Habiburokhman yang menyebut pertemuan itu akan terjadi tidak lama lagi.
Baca SelengkapnyaJika Terpilih Presiden, Prabowo Janjikan AHY Posisi Sangat Strategis dan Penting
Prabowo Subianto menjanjikan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) jabatan sangat penting dan strategis.
Baca SelengkapnyaPKS soal Pertemuan Surya Paloh dan Jokowi: Saksi Kami Masih Berjuang agar Suara Rakyat Tak Dicurangi
PKS menghormati pertemuan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
NasDem: Pertemuan Surya Paloh dengan Jokowi Puluhan Kali, Tidak Terkait Sikap Politik
Surya Paloh dan Jokowi diketahui menggelar pertemuan di Istana Kepresidenan, Jakarta, Minggu (18/2).
Baca SelengkapnyaPDIP Gaungkan Perubahan, Pertanda Akhir Hubungan dengan Jokowi?
Gaung perubahan menimbulkan pertanyaan, sebab selama ini PDI Perjuangan selalu membawa pesan keberlanjutan yang sering dikaitkan dengan motto Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaReaksi AHY Soal PPP Beri Sinyal Gabung Kabinet Prabowo-Gibran: Penguatan Koalisi Terus Kita Bicarakan
AHY menyerahkan kepada Prabowo apabila ada partai politik yang ingin bergabung ke Koalisi Indonesia Maju.
Baca SelengkapnyaJokowi Beri Jenderal Kehormatan ke Prabowo, Begini Respons PDIP
Hasto juga menyebut pemberian suatu pangkat terkadang bertentangan dengan fakta-fakta yang terjadi di lapangan
Baca SelengkapnyaJokowi Bertemu Prabowo dan Zulhas, Puan: Saya Tunggu Diajak Presiden
Presiden Joko Widodo bertemu dengan sejumlah ketua umum partai. Mulai dari Ketum Gerindra Prabowo Subianto, lalu Ketum PAN Zulkifli Hasan hari ini.
Baca SelengkapnyaPDIP Sengaja Tak Undang Jokowi ke HUT ke-51, Sudah Tak Butuh Elektoral Presiden?
PDIP tidak mengundang Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke HUT PDIP.
Baca Selengkapnya