PDIP Minta Momen Prabowo-Ganjar Dampingi Jokowi Tak Diinterpretasikan Macam-Macam
Merdeka.com - Kemesraan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo terekam saat mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Jawa Tengah. Hal itu membuat banyak pihak menyebut Prabowo dan Ganjar akan diduetkan pada Pilpres 2024.
Menanggapi hal itu, Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat meminta agar momen tersebur tidak diinterpretasikan macam-macam. Sebab, momen tersebut terjadi saat kunjungan kerja dan menunjukkan jika Jokowi menaruh perhatian khusus terhadap sektor pertanian.
"Pak Jokowi punya perhatian betul bagaimana kita bisa mengatasi persoalan krisis pangan. Kemudian juga punya perhatian betul untuk mewujudkan kesejahteraan petani, jadi jangan diinterpretasikan macam-macam," kata Djarot, kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, dikutip Rabu (15/3).
Lihat juga berita tentang Ganjar Pranowo di Liputan6.com
Lebih lanjut, dia pun menegaskan, bahwa yang dapat mencalonkan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) adalah partai politik atau gabungan partai politik. Sedangkan di PDIP, hal tersebut merupakan kewenangan Megawati Soekarnoputri sebagai ketua umum.
"Sekali lagi, yang mempunyai kewenangan untuk mengusulkan presiden atau wakil presiden itu adalah partai politik atau gabungan partai politik, itu di konstitusi," imbuhnya.
Sebelumnya, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo tampil akrab saat mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Jawa Tengah. Jokowi juga terlihat melakukan swafoto bersama Prabowo dan Ganjar.
Berdasarkan foto yang dibagikan Sekretariat Presiden, Kamis (9/3), keakraban itu terjadi saat Jokowi meninjau lokasi panen raya padi di Desa Lajer, Kecamatan Ambal, Kabupaten Kebumen, Provinsi Jawa Tengah.
Jokowi dan Prabowo terlihat memakai kemeja berwarna putih. Sedangkan, Ganjar memakai seragam dinas Gubernur berwarna cokelat.
Sesekali mereka terlihat berbicara serius. Kemudian, suasana menjadi cair penuh tawa saat berfoto dengan para petani di sawah.
Jokowi nampak memegang ponsel, kemudian bergantian dengan Ganjar. Raut wajah para petani pun senang berfoto bersama mereka.
Ikuti perkembangan terkini seputar berita Pemilu 2024 hanya di merdeka.com
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi Beri Jenderal Kehormatan ke Prabowo, Begini Respons PDIP
Hasto juga menyebut pemberian suatu pangkat terkadang bertentangan dengan fakta-fakta yang terjadi di lapangan
Baca SelengkapnyaPDIP Gaungkan Perubahan, Pertanda Akhir Hubungan dengan Jokowi?
Gaung perubahan menimbulkan pertanyaan, sebab selama ini PDI Perjuangan selalu membawa pesan keberlanjutan yang sering dikaitkan dengan motto Presiden Jokowi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sekjen PDIP Sempat Berdoa Jokowi Tidak Ikut Turun Kampanye dan Memihak ke Satu Capres
Sekjen PDIP Hasto Kritiyanto mengaku sudah sejak lama memprediksi jika Presiden Jokowi akan kampanye dan memihak satu Capres.
Baca SelengkapnyaJokowi Soal Sektor Pertahanan Diberi Nilai 5: Tanyakan Menhan
Jokowi menyebut, bahwa hal itu adalah urusan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto
Baca SelengkapnyaGanjar Sentil Maruarar Sirait: Atas Dasar Apa Pindah, Ideologi atau Pragamatis?
Ganjar pede hengkangnya ratusan anggota organisasi sayap PDIP pasca Ara mundur tidak berpengaruh terhadap suaranya di Jabar.
Baca SelengkapnyaGanjar Minta Jokowi Tegaskan Berpihak di 2024, Ini Pesan Penting PDIP
PDIP ingatkan pesan penting untuk Presiden Jokowi dalam memimpin selama Pemilu 2024
Baca SelengkapnyaJelang Pencoblosan, Prabowo: Kami Adalah Penerus Jokowi
Saat berada di dalam kabinet, mantan Danjen Kopassus ini menyatakan Jokowi tidak pernah istirahat.
Baca SelengkapnyaKritik Pemberian Pangkat Jenderal untuk Prabowo, Adian PDIP: Jokowi Sadar Sakiti Korban Pelanggaran HAM
Politikus PDIP, Adian Napitupulu menyatakan, pemberian pangkat jenderal kehormatan kepada Prabowo Subianto menyakiti korban pelanggaran HAM masa lalu.
Baca Selengkapnya