PDIP: Kami Tidak Mendikte Presiden Jokowi soal Reshuffle Kabinet

Senin, 30 Januari 2023 18:41 Reporter : Merdeka
PDIP: Kami Tidak Mendikte Presiden Jokowi soal Reshuffle Kabinet Ketua DPP PDIP Said Abdullah. ©2022 Merdeka.com

Merdeka.com - Isu adanya reshuffle kabinet pada Rabu Pon atau 1 Februari 2023 tengah bergulir. Ketua DPP PDIP Said Abdullah menyatakan reshuffle sepenuhnya hak Presiden. Oleh karena itu pihaknya tak pernah mengintervensi presiden.

“Kan bapak presiden sendiri yang mengumumkan bahwa akan ada reshuffle ya monggo. Kami tidak punya potensi oke kalau bapak presiden mau reshuffle si A reshuffle si B. Kami tidak mendikte bapak presiden, kami tidak akan melakukan itu,” ucap Said di Kompleks Parlemen Senayan, Senin (30/1).

Said mengakui memang Jokowi biasa melakukan reshuffle di hari tertentu seperti Rabu Pon. Namun, menurutnya hal itu merupakan hal yang biasa dan tidak perlu diperdebatkan.

2 dari 2 halaman

“Bagi saya itu konvensi bapak presiden, kan bapak presiden sukanya Rabu Pon, ya sudah Rabu Pon. Kan kita tidak akan mempertanyakan kenapa hari Rabu, kan tidak,” ucapnya.

Terkait menteri yang berpotensi direshuffle, menurut Said itu pandangan masing-masing atau subjektif saja. Sebab, keputusan tetaplah di tangan Jokowi.

"Kalau bapak presiden menilai timnya kompak, solid, masih bagus, ya pasti dipertahankan. Kalau ada yang tidak kompak, kinerjanya menurun, boleh jadi akan diganti oleh Bapak Presiden. Memang semua ini kewenagan Bapak Presiden," pungkasnya.

Reporter: Delvira Hutabarat [ray]

Baca juga:
NasDem: Kenapa PDIP Berpikir Konspiratif Terus?
PPP Yakin Jokowi Tak Ubah Jatah Menteri dari Partai saat Reshuffle Kabinet
Istana soal Reshuffle 1 Februari 2023: Jokowi Sorenya ke Bali
PKB: Enggak Ada Alasan Reshuffle Kabinet, Kinerja Masih Cukup Bagus
Isu Reshuffle, Cak Imin: Kita Punya Banyak Nama yang Siap jadi Menteri

Komentar Pembaca

Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami

Be Smart, Read More

Indeks Berita Hari Ini

Opini