PDIP: Jokowi nyapres banyak efek positif
Merdeka.com - Kehadiran Joko Widodo (Jokowi) di Pilpres 2014 dinilai politikus PDIP, Nusyirwan Soejono telah membawa hal positif. Salah satu contohnya adalah, naiknya indeks harga saham gabungan (IHSG) dan nilai tukar rupiah menguat terhadap USD saat Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri memberi mandat pencapresan pada Jokowi.
"Jadi Jokowi - JK harus sukses di Pilpres 9 Juli 2014 nanti. Ini untuk menghindari kejatuhan nilai rupiah. Kemarin USD sudah tembus Rp 12 ribu," ucap anggota Komisi bidang Infrastruktur DPR itu, seperti dilansir Antara, Jumat (27/6).
Menurutnya, kondisi makro ekonomi saat ini akan menyulitkan pemerintahan SBY merealisasikan target-target sesuai nota keuangan yang disodorkan saat menyampaikan Nota Keuangan RAPBN 2014 tahun lalu. Dia mengatakan, saat ini sudah terjad pemotongan-pemotongan anggaran untuk berbagai program yang sebenarnya sudah dianggarkan di APBN.
Tak hanya itu, nilai tukar rupiah saat ini sudah melampaui asumsi APBN-P yang dipatok Rp 11.600. Pelemahan rupiah diperkirakan akan menimbulkan defisit anggaran semakin besar dan menganggu kemampuan pembiayaan pemerintah maupun swasta dalam membayar pinjaman dalam bentuk USD.
"Semoga hasil Pilpres membawa harapan, bukanya membuat keadaan menjadi krisis," katanya.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
PDIP Gaungkan Perubahan, Pertanda Akhir Hubungan dengan Jokowi?
Gaung perubahan menimbulkan pertanyaan, sebab selama ini PDI Perjuangan selalu membawa pesan keberlanjutan yang sering dikaitkan dengan motto Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaKeras! Sekjen PDIP Bilang Prabowo-Gibran Cermin Jokowi Tiga Periode
Pernyataan Jokowi boleh mendukung capres menimbulkan sentimen negatif
Baca SelengkapnyaJokowi Sebut Presiden Boleh Memihak di Pilpres, Perludem Nilai Bakal Jadi Pembenaran Pejabat Tak Netral
Perludem menyayangkan pernyataan Presiden Joko Widodo soal presiden boleh berpihak di Pilpres 2024
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi soal Pilpres 2024 Satu Putaran: Kita Tunggu Bersama-sama
Jokowi mengajak semua pihak untuk menunggu bersama-sama hasil Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaJokowi Bertemu Prabowo-Gibran Semalam, Ucapkan Selamat Menang Pilpres 2024
Jokowi bertemu dengan Prabowo dan putra sulungnya pada Rabu malam (14/2).
Baca SelengkapnyaNama Jokowi Diseret dalam Sidang Sengketa Pilpres 2024, Begini Reaksi Istana
Nama Jokowi berulang kali disebut dalam sidang perdana sengketa hasil Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaTernyata Ini Alasan Jokowi Bagi-Bagi Bansos Beras Jelang Pilpres 2024
Presiden akhirnya buka suara terkait polemik pemberian bansos beras kemasan 10 kg di tahun politik.
Baca SelengkapnyaIndikator Politik Beberkan Alasan Elektabilitas PDIP Turun: Jokower Pindah ke Partai Lain
Elektabilitas PDI Perjuangan memang masih di paling atas dengan angka 19,1 persen, tetapi terus alami penurunan dari survei sebelumnya.
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP Sindir Kapolri: Suara-Suara Rakyat Harapkan Polri Netral Tak Dukung Paslon Tertentu
Sekjen PDIP mengingatkan Kapolri banyak suara dari rakyat yang juga berharap agar Polri tetap netral di Pemilu 2024 ini.
Baca Selengkapnya