Pasangan cagub-cawagub DKI cuma boleh bawa 100 pendukung ke Bidakara
Merdeka.com - Tiga pasangan cagub-cawagub DKI Jakarta akan mengikuti debat visi misi Pilkada DKI Jakarta di Hotel Bidakara, malam ini. Polda Metro Jaya akan menerapkan sejumlah model pengamanan debat yang berlangsung kira-kira pukul 20.00 Wib.
"Kami melaksanakan tactical wall game maupun tactical floor game dalam rangka debat calon Pilkada DKI pada malam ini di Hotel Bidakara. Kami membagi pengamanan menjadi beberapa ring sesuai dengan teknik dan taktik kita. Jumlah personel yang diturunkan sangat cukup banyak," ujar Wakapolda Metro Jaya, Brigjen Suntana, di Mapolda Metro Jaya, Jumat (13/1).
Polisi juga mewaspadai kemungkinan timbulkan konflik antar pendukung pasangan calon. "Potensi yang terjadi kemungkinan terjadi konflik antar pendukung. Untuk itu kita lakukan penyekatan juga imbauan Kamtibmas, semua mobil komando kita harapkan tidak dibawa sampai ring 3, 2 dan 1," sambungnya.
Dikatakan Suntana, KPU DKI sudah menginformasi bahwa setiap pasang calon maksimal membawa pendukung sebanyak 100 orang. Artinya, pendukung yang tak terdaftar dalam 100 orang itu diharapkan tak datang ke Hotel Bidakara.
"Silakan nonton langsung live yang ditayangkan di televisi," katanya.
Suntana juga meminta pendukung pasangan calon dapat menjaga emosi. Saat ini, kata dia, timnya sedang melakukan berbagai pengecekan dan sterilisasi untuk mengantisipasi adanya benda-benda mencurigakan atau hal-hal yang mengganggu jalannya debat.
"Nanti jam dua atau setengah tiga Tim Gegana akan melakukan sterilisasi. Jadi semua sudah tersterilisasi dan tidak ditemukan benda-benda yang mencurigakan, semua 'kunci' masuk akan diambil alih oleh pihak kepolisian," tegasnya.
Lebih lanjut Suntana menjelaskan, massa yang akan masuk ke dalam acara tersebut akan melewati security door terlebih dahulu yang terpasang di beberapa pintu masuk di Hotel Bidakara.
"Alat-alat yang tidak diperkenankan seperti tajam dan alat berbahaya. Tentu saja tidak boleh dibawa. Untuk itu kita lakukan pemeriksaan secara security door dan rekan-rekan akan diperiksa semua yang akan masuk termasuk tasnya dan sabuk diminta untuk dibuka. Makanan disiapkan KPU," pungkasnya.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dalam rekaman yang beredar, muncul dugaan penggunaan dana desa untuk menangkan satu paslon.
Baca SelengkapnyaAturan mengenai batas usia Capres-Cawapres digugat ke MK pda Senin (21/7).
Baca SelengkapnyaHasbi yang diduga mengampanyekan Cawapres nomor urut dua Gibran Rakabuming Raka.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Seorang caleg dari PKB di Kendal, Nanang Fardiansyah menyatakan dukungannya pada pasangan Capres-Cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Baca SelengkapnyaJasad korban ditemukan terbungkus selimut oleh seorang pesepeda pada Minggu (25/2) lalu.
Baca SelengkapnyaKedua tersangka diduga sudah lama merencanakan aksinya.
Baca SelengkapnyaBawaslu memutuskan cawapres nomor urut dua Gibran Rakabuming Raka melanggar Pergub DKI usai bagi-bagi susu di CFD
Baca SelengkapnyaGibran Rakabuming Raka tidak memenuhi panggilan Bawaslu terkait
Baca SelengkapnyaPolisi menangkap Palti dalam kasus dugaan penyebaran informasi hoaks terkait rekaman suara
Baca Selengkapnya