PAN yakin poros koalisi keumatan masih berpeluang terbentuk
Merdeka.com - Beberapa waktu lalu ada wacana pembentukan poros koalisi keumatan yang diusulkan pimpinan FPI Habib Rizieq Shihab saat bertemu Amien Rais dan Prabowo Subianto di Mekkah. Sekjen PAN Eddy Soeparno menilai peluang terbentuknya koalisi keumatan masih memungkinkan walaupun pendaftaran capres segera dibuka.
"Kita tetap menjalin komunikasi dengan semua pihak apakah poros keumatan ataukah poros yang lain. Bahkan dengan partai-partai politik yang bahkan sekarang sudah menyatakan dukungannya pada Pak Jokowi kita melakukan pembicaraan yang cukup intensif dengan Golkar, Hanura, dan lain-lain," kata Eddy di Jalan Widya Chandra IV, Jakarta Selatan, Kamis (12/7) usai mendampingi Ketua Umum PAN bertemu Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak.
Eddy mengatakan komunikasi politik masih cair dan pihaknya tetap membuka peluang selebar-lebarnya. "Pokoknya saat ini tidak ada peluang yang kita tutup. Kita buka selebar-lebarnya. Karena apa? Karena yang dipertaruhkan adalah masa depan Indonesia lima tahun yang akan datang. Jadi kita tidak boleh mempresentasikan dan mempersembahkan calon yang salah pada masyarakat," paparnya.
Dalam waktu dekat dipastikan akan ada kejelasan arah politik partainya untuk Pilpres mendatang. Mengingat waktu pendaftaran semakin dekat yaitu tanggal 4 Agustus mendatang.
"Jadi kita berharap mudah-mudahan nanti dalam waktu dekat ini sudah akan ada kejelasan. Apalagi kita lihat kan waktu pendaftaran sudah semakin dekat. Jadi mau tidak mau politik yang saat ini sedang cair akan mengerucut dengan sendirinya," jelasnya.
Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan disampaikan Eddy juga terus berkomunikasi dengan pimpinan parpol. Termasuk juga bertemu dengan para tokoh seperti Anies Baswedan dan Gatot Nurmantyo. Pertemuan demi pertemuan ini dalam rangka menyatukan persepsi dari masing-masing pimpinan parpol untuk mengetahui kombinasi mana yang paling baik untuk diajukan nanti di tahun 2019.
"Saya rasa komunikasi ini akan sangat cepat bergulir. Apalagi setelah kita nanti selesai semuanya menyelesaikan pekerjaan besar kita untuk mendaftarkan caleg-caleg pasca tanggal 17 Juli. Saya pikir pasti nanti akan semakin intensif lagi pembicaraannya," tandasnya.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Puji Penampilan Gibran saat Debat Cawapres, TKN Makin Yakin Menang Satu Putaran
Wakil Ketua TKN Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka Ahmad Muzani optimistis pasangan calon presiden nomor urut 2 itu bisa menang satu putaran.
Baca SelengkapnyaPimpinan Ponpes Salafiyah Tajul Falah di Banten Dukung Prabowo-Gibran
Menurut KH Muhamad Suryana, karena Prabowo dan Gibran terus berkomitmen untuk tetap menjaga dan mendukung kerukunan beragama.
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP Sempat Berdoa Jokowi Tidak Ikut Turun Kampanye dan Memihak ke Satu Capres
Sekjen PDIP Hasto Kritiyanto mengaku sudah sejak lama memprediksi jika Presiden Jokowi akan kampanye dan memihak satu Capres.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi Diusulkan Pimpin Koalisi Besar, Ini Respons Airlangga dan Zulkifli Hasan
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menanggapi kabar Presiden Joko Widodo (Jokowi) diusulkan memimpin koalisi besar Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaTOP NEWS: Ada Sosok Calon Menkeu di Belakang Prabowo | Pesan Quraish Shihab Ingatkan Rezim Runtuh
Prabowo didampingi sejumlah pejabat, yang salah satunya dikabarkan sebagai calon menteri keuangan.
Baca SelengkapnyaPrabowo Sindir Capres Lain: Jangan Karena Ambisi Ingin Jadi Presiden Seenaknya Bicara
Hal itu dikatakan Prabowo menjawab soal isu pertahanan yang diprotes paslon lain di debat ketiga capres.
Baca SelengkapnyaKoalisi Masyarakat Sipil Kecam Pemberian Pangkat Jenderal Kehormatan Prabowo
Koalisi Masyarakat Sipil menilai Pemberian gelar jenderal kehormatan kepada Prabowo Subianto merupakan langkah keliru
Baca SelengkapnyaPDIP: Presiden Milik Kita Semua, Tidak Perlu lah Kampanye!
PDIP menilai Presiden Jokowi tidak perlu kampanye meski diizinkan UU Pemilu.
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP: Kami Hormati Prabowo Latihan Blusukan, Ganjar Sudah Tidur di Rumah Warga
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menghormati capres nomor urut 2, Prabowo Subianto yang mencoba latihan blusukan.
Baca Selengkapnya