OSO tegaskan Hanura tak akan gelar munaslub dalam waktu dekat
Merdeka.com - Pengurus DPP Partai Hanura kubu Sarifudin Sudding berencana menggelar Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) untuk mencari ketua umum baru pengganti Oesman Sapta Odang atau OSO dalam waktu dekat. Menanggapi hal ini, OSO menegaskan partainya tak akan menggelar Munaslub.
"Iya enggak ada, enggak ada Munaslub," kata OSO di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (17/1).
Saling pecat terjadi antara kubu OSO dan Sudding, OSO memastikan akan menindak pihak yang berupaya merusak partai Hanura.
"Ya itu kita luruskan nanti akan kita tindak sesuatu yang merugikan partai," tegasnya.
Di lain hal, Kubu Sudding geram karena OSO membubarkan Tim Pilkada Pusat (TPP) Partai Hanura. Bahkan, OSO juga mengganti Ketua TPP Partai Hanura Farid Alfauzi dengan Herry Lontung Siregar.
Herry merupakan kerabat Presiden Joko Widodo atau paman dari suami Kahiyang Ayu, Bobby Nasution. OSO menegaskan dirinya menunjuk Herry sebagai Ketua TPP Partai Hanura bukan karena faktor kedekatan dengan Jokowi.
"Enggak ada urusan yang begitu-begitu, enggak ada urusan besan urusan organisasi," klaimnya.
Sekretaris Jenderal DPP Partai Hanura Sarifuddin Sudding mengatakan ketua umum pengganti Oesman Sapta Odang atau OSO seluruh diserahkan dalam Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub). Dia membantah isu yang berkembang bahwa Munaslub akan kembali menetapkan Wiranto sebagai ketua umum.
"Ya tadi disampaikan oleh kawan-kawan DPD selesaikan semua ini sesuai dengan AD/ART ketika melihat AD/ART ya berarti (ketua umum) harus lewat Forum Munaslub," ujarnya di DPP Hanura Bambu Apus, Jakarta Timur, Selasa (16/1).
Terkait kapan waktu Munaslub, Sudding memastikan akan digelar dalam minggu ini. "Minggu ini," kata dia.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menurut Oso, putusan MK tersebut sudah sah karena final dan mengikat.
Baca SelengkapnyaPara pelawak itu bersaing memperebutkan suara dari daerah pemilihan masing-masing dengan kolega satu partai maupun partai politik lain.
Baca SelengkapnyaNasDem bakal konsisten di jalan perubahan dan membuka peluang berseberangan dengan Prabowo-Gibran.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Nama Ahmad Sahroni diketahui menjadi salah satu digadang-gadang sebagai calon gubernur untuk Pilgub DKI Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaMK bakal menggelar Rapat Permusyawakaratan Hakim untuk membahas posisi Arsul Sani.
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo memuji keputusan Mahmud MD mundur dari jabatannya sebagai Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan
Baca SelengkapnyaGus Yasin berharap hasil Pemilu 2024 tersebut harusnya dijadikan bahan musahabah bagi elite partainya yang duduk di struktur kepengurusan DPP.
Baca SelengkapnyaNasDem, kata dia menghargai usulan hak angket dugaan kecurangan Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaWakil Ketua Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo menilai, pemerintahan ke depan tidak membutuhkan oposisi.
Baca Selengkapnya