NasDem sebut PPP segera deklarasi usung Ridwan Kamil di Pilgub Jabar
Merdeka.com - Dalam Pilkada Jawa Barat, Partai NasDem telah memutuskan mengusung Ridwan Kamil sebagai calon gubernur. Selain berkoalisi dengan PKB, NasDem juga akan menggandeng PPP sehingga syarat kursi untuk mengusung calon terpenuhi.
"Setidaknya ada tiga partai politik yang akan bekerja sama mendukung Pak Ridwan Kamil. Yakni PKB dengan tujuh suara, PPP dengan sembilan suara. Atau total keseluruhannya ada 21 suara DPRD Provinsi Jawa Barat yang memenuhi syarat minimal 20 kursi," jelas Sekjen DPP NasDem Johnny G Plate di Kantor DPP Nasdem, Jakarta Pusat, Senin (11/9).
Johnny mengatakan komunikasi politik dengan partai berlambang Kabah itu dibangun secara terus menerus dan cukup efektif. Pada saatnya tiga partai akan mengumumkan secara resmi calon yang akan diusung ini.
"Tetapi kami meyakini politik itu dinamis dan dinamika politik itu harus terus tetap kita jaga," ujarnya.
Dalam waktu dekat menurut Johnny, PKB akan segera mengumumkan secara resmi calon yang akan diusung. Begitu juga dengan PPP.
"Setelah itu kami berharap juga ada partai-partai lain yang bergabung bersama-sama kami yang sejalan dengan kami cita-cita membangun Jawa Barat bersama Pak Ridwan Kamil," jelasnya.
Mengenai calon pendamping Ridwan Kamil, akan didiskusikan bersama parpol pengusung. "Saat ini sedang berlangsung di tiga partai, NasDem, PKB dan PPP bersama-sama dengan Pak Ridwan Kamil untuk memilih salah satu dari beberapa calon potensial," jelasnya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ridwan Kamil Ungkap Kampanye Serius dan Menghibur Jadi Kunci Kemenangan Prabowo
Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar Ridwan Kamil mengungkapkan tim kampanye Prabowo-Gibran menerapkan strategi dengan baik
Baca SelengkapnyaKetua DPP NasDem Ingatkan Masyarakat Pilih Pemimpin Bukan karena Penampilan Lucu
Taufik mengingatkan kepada masyarakat untuk memilih presiden dan wakil presiden berdasarkan kemampuan mengatasi permasalahan bangsa.
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil Soal Pilgub: Hati Berat ke Jabar tapi Tidak Menutup Kemungkinan Jakarta
Ridwan Kamil akan memutuskan maju Pilgub Jabar atau Jakarta pada bulan Juni
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jelang Masa Tenang Pemilu 2024, Menpan RB Ingatkan ASN Wajib Netral dan Bebas Pengaruh Politik Tak Sehat
Sejumlah alasan mengapa ASN harus netral karena sebagai bentuk kewajiban profesionalism.
Baca SelengkapnyaCurhat Eks Napiter Kembali ke Pangkuan NKRI Sumpah Setia pada Pancasila
Munir berharap agar masyarakat tetap damai dan rukun meskipun memiliki perbedaan pilihan politik.
Baca SelengkapnyaMenag Minta Khatib Salat Jumat Sampaikan Pesan Pemilu Damai dan Hargai Perbedaan Pilihan Politik
Yaqut mengatakan, pemilu sebagai pesta demokrasi yang diselenggarakan lima tahun sekali sehingga dijalankan dengan penuh riang gembira.
Baca SelengkapnyaNasDem Buka Peluang Lanjutkan Koalisi dengan PKS dan PKB untuk Pilgub DKI
NasDem tidak menutup apabila ada partai lain yang ingin gabung ke koalisi untuk Pilkada DKI.
Baca SelengkapnyaNasDem, PKB dan PKS Siap Dukung Hak Angket, Tunggu Sikap PDIP
Mereka juga berharap PPP juga akan ikut menggulirkan hak angket dugaan kecurangan Pemilu.
Baca SelengkapnyaPutuskan Netral dalam Pilpres 2024, Ini Alasan Mantan Wakapolri Syafruddin Kambo
Meski demikian, ia tetap menghargai pilihan politik mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK).
Baca Selengkapnya