Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Misbakhun minta Luhut jual namanya sendiri, jangan Jokowi

Misbakhun minta Luhut jual namanya sendiri, jangan Jokowi Mukhamad Misbakhun. ©dpr.go.id

Merdeka.com - Timses Ade Komarudin, Mukhamad Misbakhun berang dengan pernyataan Menko Polhukam Luhut Binsar Pandjaitan. Dia tak yakin Presiden Jokowi mengatakan seperti yang diutarakan Luhut tersebut.

"Siapa yang bisa mengkonfirmasi itu? Presiden kemarin clear mengatakan bahwa dia menyerahkan sepenuhnya munaslub kepada seluruh peserta," kata Misbakhun di arena Munaslub, Bali, Minggu (15/5).

Luhut sebelumnya mengungkap jika Presiden Jokowi tak nyaman jika ketum Golkar rangkap jabatan. Hal ini mengarah pada bakal caketum Golkar, Ade Komarudin yang saat ini menjabat sebagai ketua DPR.

"Saya sangat yakin itu hanya opini dari Pak Luhut. Jangan membangun opini yang tidak benar," terang dia.

Misbakhun juga menyarankan agar Luhut menjual nama besarnya sendiri. Ketimbang harus kembali mencatut nama Presiden Jokowi.

"Saya yakin itu bukan dari Pak Jokowi. Saya kira Pak Luhut harusnya jual namanya sendiri. Karena kan nama Pak Luhut juga bagus, dia sebagai kader Golkar. Tidak perlu pakai endorse Presiden," tegas dia.

Misbakhun tak tahu motif apa yang dilakukan Luhut dengan kembali mencatut nama Jokowi. Dia juga ogah komentar lebih jauh soal Luhut yang kerap ikut campur urusan Munaslub.

"Publik bisa menilai sendiri," pungkasnya.

(mdk/bal)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Menebak Arah Langkah Jokowi Usai Tidak Jabat Presiden
Menebak Arah Langkah Jokowi Usai Tidak Jabat Presiden

Ternyata, isu Jokowi ingin gabung ke partai politik bukan hanya menuju ke Golkar saja

Baca Selengkapnya
Jokowi Tanya Siapa Menteri Paling Banyak Pajaknya, Zulhas-Bahlil Kompak Tunjuk Luhut
Jokowi Tanya Siapa Menteri Paling Banyak Pajaknya, Zulhas-Bahlil Kompak Tunjuk Luhut

Zulhas dan Bahlil kompak tunjuk luhut sebagai menteri yang paling banyak pajaknya

Baca Selengkapnya
Isu Pemakzulan, Ketum Golkar Tegaskan Jokowi Didukung 80 Persen Susunan Kabinet
Isu Pemakzulan, Ketum Golkar Tegaskan Jokowi Didukung 80 Persen Susunan Kabinet

Airlangga memandang, keadaan sekarang berbeda dengan pemilu sebelumnya yang panas imbas pilgub DKI 2017.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jokowi: Jangan Teriak-Teriak Curang, Kalau Ada Bukti Langsung Bawa ke Bawaslu dan MK
Jokowi: Jangan Teriak-Teriak Curang, Kalau Ada Bukti Langsung Bawa ke Bawaslu dan MK

Jokowi berujar, jika betul ada kecurangan maka bisa melaporkan ke Bawaslu atau nantinya bisa menggugat ke Mahkamah Konstitusi (MK).

Baca Selengkapnya
Hari Kedua di Sumut, Jokowi Tinjau RSUD Hingga Cek Stok Beras
Hari Kedua di Sumut, Jokowi Tinjau RSUD Hingga Cek Stok Beras

Jokowi direncanakan mengecek bahan pokok di Pasar Gelugur Rantauprapat, serta meninjau persediaan beras.

Baca Selengkapnya
Jokowi Jawab Isu Menterinya Mundur dari Kabinet: Namanya Bulan Politik
Jokowi Jawab Isu Menterinya Mundur dari Kabinet: Namanya Bulan Politik

Menurut Jokowi kabar bohong tersebut bersinggungan dengan tahun politik 2024.

Baca Selengkapnya
Isu Jokowi Merapat ke Golkar, Waketum: Kami Senang Semoga Bergabung Beneran
Isu Jokowi Merapat ke Golkar, Waketum: Kami Senang Semoga Bergabung Beneran

Golkar akan menanti bagaimana langkah yang akan diambil Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya
Jokowi Ungkap Penyebab Beras Langka dan Harga Melejit
Jokowi Ungkap Penyebab Beras Langka dan Harga Melejit

Beras saat ini langka dan harganya sangat melejit.

Baca Selengkapnya
Blak-blakan Ridwan Hisjam soal Jokowi Kader Golkar Sejak 1997, Bikin KTA Tak Susah
Blak-blakan Ridwan Hisjam soal Jokowi Kader Golkar Sejak 1997, Bikin KTA Tak Susah

Lazimnya, seorang kader yang tergabung di sebuah partai pastinya memiliki kartu tanda anggota (KTA) untuk memastikan dia adalah kader yang sah.

Baca Selengkapnya