Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mereka Yang Didepak Cak Imin dari Pengurus PKB

Mereka Yang Didepak Cak Imin dari Pengurus PKB Muhaimin Iskandar temui Wapres Jusuf Kalla. ©2019 Merdeka.com

Merdeka.com - Struktur kepengurusan baru PKB menyingkirkan orang yang tidak sepaham Ketua Umum Muhaimin Iskandar alias Cak Imin. Eks Sekjen PKB Lukman Edy menyebut nama Anton Doni, Jon Ramadhan dan Ali Anshori. Ketiga nama itu mengisi kembali surat pernyataan kesediaan menjadi pengurus namun terdepak.

Ali Anshori mengonfirmasi hal tersebut. Namun, dia membantah kerap berbeda pendapat dengan Cak Imin. Sebab mekanisme pengambilan keputusan sepenuhnya di level elite dan terbatas.

Anshori menduga, jajaran pengurus baru merupakan orang dekat Cak Imin. Dia mengatakan, ada pengurus rangkap jabatan. Beberapa pengurus DPP merupakan Ketua DPW PKB.

"Ada banyak Ketua DPW PKB yang masuk jajaran DPP. Ketua DPW Jateng, Jatim, Jabar, Riau, Maluku. Rangkap Jabatan," kata Anshori kepada wartawan, Selasa (27/8).

Anshori menilai, Cak Imin tak memperhatikan pencapaian kadernya. Pengurus lama sudah bekerja maksimal. Termasuk membantu pemenangan partai saat Pemilu 2019. Pencapaian tersebut tidak menjadi rujukan penunjukan pengurus DPP periode 2019-2024.

"Pemilihan jabatan struktural itu tidak efektif, tidak menampilkan akomodasi terhadap kader yang punya jasa di masa lalu," ucapnya.

Sementara, Anton Doni salah satu pengurus lama yang lamarannya ditolak, mengaku ikhlas dengan keputusan Cak Imin. Menurutnya hal itu kewenangan Cak Imin sebagai mandataris tunggal.

"Sebagai kader, saya menerima keputusan tersebut, dan berharap pengurus baru dapat bekerja penuh semangat dalam membesarkan PKB," ucapnya.

Lukman Edy, mantan Sekretaris Jenderal PKB, menceritakan proses pengangkatan pengurus baru PKB periode 2019-2024. Lukman menyebut, pengurus lama diminta mengisi formulir kesediaan menjadi pengurus baru bila ingin kembali berada di struktur DPP PKB.

Lukman menyebut surat tersebut beredar di internal PKB dua hari menjelang pengumuman pada Senin, 19 Agustus 2019. Berisi pernyataan kesanggupan untuk patuh dan tunduk terhadap kebijakan Ketua Umum sebagai mandataris tunggal Muktamar 2019. Serta, terdapat pernyataan jika tidak mampu dan dianggap tidak layak untuk menjalankan tugas sebagai pengurus, diminta kesediaan untuk diberhentikan.

Menurut Lukman, surat tersebut hanya sebagai formalitas. Sebab, dia mengungkap, ada dua ketua DPP lama dan dua wakil sekjen lama sudah mengisi form malah dicoret. Nama yang dia sebut adalah, Anton Doni, Jon Ramadhan, dan Ali Anshori. Bahkan, ada yang tidak mengisi formulir tersebut tetapi masuk kepengurusan baru.

(mdk/fik)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Cak Imin Pastikan PKB Ikut Dorong Hak Angket Pemilu, Tanda Tangan dan Nama Kader Menyusul

Cak Imin Pastikan PKB Ikut Dorong Hak Angket Pemilu, Tanda Tangan dan Nama Kader Menyusul

Cak Imin memastikan partainya akan ikut mendukung hak angket kecurangan Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Cak Imin: 2023 Perjuangan di 2024 Tahun Kemenangan AMIN

Cak Imin: 2023 Perjuangan di 2024 Tahun Kemenangan AMIN

Ketua umum PKB ini pun berharap 2024 menjadi tahun kemenangan bagi pasangan Anies-Cak Imin.

Baca Selengkapnya
PKB Bantah Cak Imin Maju Pilkada Jatim

PKB Bantah Cak Imin Maju Pilkada Jatim

Cak Imin memiliki tempat yang lebih mulia dibandingkan hanya sekadar menjadi gubernur.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Cak Imin Klaim Belum Ada Lobi dan Tawaran Jabatan agar PKB Tak Ikut Hak Angket Pemilu 2024

Cak Imin Klaim Belum Ada Lobi dan Tawaran Jabatan agar PKB Tak Ikut Hak Angket Pemilu 2024

Cak Imin mengungkapkan belum ada lobi dan tawaran dari pemerintah atau paslon Prabowo-Gibran untuk menolak hak angket kecurangan Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Cak Imin Janji Bebaskan PBB Lembaga Pendidikan dan Sejahterakan Guru Ngaji

Cak Imin Janji Bebaskan PBB Lembaga Pendidikan dan Sejahterakan Guru Ngaji

Cawapres Muhaimin Iskandar Cak Imin berjanji membebaskan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) gedung pendidikan jika pasangan nomor urut 1 terpilih pada Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
Sejumlah Pengurus Dikabarkan Dukung Prabowo-Gibran, Ini Kata PPP dan TKN

Sejumlah Pengurus Dikabarkan Dukung Prabowo-Gibran, Ini Kata PPP dan TKN

Sejumlah kader PPP dikabarkan bakal mendukung pasangan calon nomor urut dua Prabowo dan Gibran di Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
PPPK adalah Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja, Berikut Penjelasannya

PPPK adalah Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja, Berikut Penjelasannya

PPAK Adalah Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja

Baca Selengkapnya
Cak Imin: Amankan Suara AMIN dan PKB, Jangan Lengah

Cak Imin: Amankan Suara AMIN dan PKB, Jangan Lengah

Suara rakyat yang dipercayakan kepada AMIN harus dikawal hingga akhir.

Baca Selengkapnya
Cak Imin Janjikan Pesantren Hingga Sekolah Bebas PBB

Cak Imin Janjikan Pesantren Hingga Sekolah Bebas PBB

Pemerintah diminta menjadikan guru ngaji sebagai prioritas negara.

Baca Selengkapnya